Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Senator Amerika Minta Trump Cabut Akses Keamanan Bekas Bos Intel

Editor

Budi Riza

image-gnews
John Brennan. REUTERS/Jason Reed/Files
John Brennan. REUTERS/Jason Reed/Files
Iklan

TEMPO.CO, Washington – Senator Rand Paul mengatakan telah meminta Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, untuk mencabut akses keamanan dari bekas direktur CIA, John Brennan.

Baca: 

Donald Trump Teratas Untuk Pencarian Kata 'Idiot' di Google

Kado Bola dari Putin Diperiksa Pengawal Trump

Senator dari Partai Republik ini menyampaikan permintaan itu dalam pertemuan dengan Trump di Gedung Putih pada Senin, 23 Juli 2018.

Dalam pernyataan di akun  Twitter-nya sebelum pertemuan, seperti dilansir Sputnik News, Paul mencuit,”Hari ini saya akan bertemu dengan Presiden dan saya akan memintanya mencabut akses keamanan John Brennan."

Senator pendukung Trump ini melanjutkan cuitannya,”Apakah John Brennan memonetisasi akses keamanan yang dimilikinya? Apakah John Brennan mendapat jutaan dolar dengan membuka informasi rahasia ke media massa lewat serangan-serangannya terhadap Donald Trump?”

Suasana pertemuan Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin beserta rombongan dalam pertemuan KTT Amerika Serikat-Rusia di Helsinki, Finlandia, Senin, 16 Juli 2018. Pertemuan puncak antara Trump dan Putin nantinya akan digelar secara tertutup selama 90 menit. REUTERS/Kevin Lamarque

Brennan merupakan direktur CIA pada era pemerintahan Presiden Barack Obama dari Maret 2013 hingga Januari 2017, saat Trump mulai menjabat sebagai Presiden.

Setelah usai menjabat direktur CIA, Brennan kerap muncul sebagai narasumber di berbagai acara bincang-bincang televisi terutama mengomentari dan mengkritik berbagai kebijakan Presiden Trump khususnya terkait Rusia.

Menurut Sputnik News, Brennan berperan sebagai analis bagi jaringan televisi NBC News selain kerap mempublikasikan pendapatnya lewat akun twitter @Johnbrennan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: 

Gedung Putih Siapkan Pertemuan Puncak Trump -- Putin

Bakal Bertemu di Helsinki, Ini 11 Pujian Trump kepada Putin

Salah satu komentar terbaru Brennan lewat Twitter adalah soal jumpa pers Trump dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di Helsinki, Finlandia pada awal pekan lalu. Menurut Brennan, Trump melakukan kejahatan serius dan telah berada di dalam kantong Putin.

Saat itu, Trump melontarkan pernyataan yang terkesan mendukung pernyataan Putin bahwa Rusia tidak terlibat dalam intervensi terhadap pemilihan Presiden AS 2016. Sebaliknya, lembaga-lembaga intelijen AS justru berkesimpulan Rusia berusaha mempengaruhi para calon pemilih untuk memenangkan Trump. Belakangan Trump meralat pernyataannya itu.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Mantan FBI James Comey. REUTERS/Carlos Barria, Jonathan Ernst/File Photos

Soal usulan Senator Rand Paul ini, juru bicara Gedung Putih, Sarah Sanders, mengatakan Trump sedang mempertimbangkannya. “Presiden Trump sedang mengeksplorasi mekanisme untuk mencabut akses keamanan ini,” kata Sarah Sanders, juru bicara Gedung Putih, seperti dilansir Reuters, Selasa, 24 Juli 2018.

Menurut Sanders, para pejabat ini ditengarai telah mempolitisasi dan memonetisasi jabatan publik yang pernah mereka emban serta akses keamanan tingkat tinggi, yang mereka miliki. “Misalnya membuat tuduhan tanpa dasar adanya kontak tidak wajar atau berada di bawah pengaruh Rusia,” kata Sanders mengenai contoh kritik yang sebagian mereka lontarkan kepada Trump.

Para bekas pejabat ini adalah John Brennan, yang merupakan bekas direktur CIA pada masa pemerintahan Presiden Barack Obama. Pejabat lainnya seperti James Comey, yang merupakan bekas direktur FBI, Andrew McCabe, yang merupakan bekas wakil Comey, dan James Clapper, yang merupakan bekas direktur Intelijen Nasional.

Lalu ada Susan E. Rice, yang merupakan bekas penasehat keamanan nasional, dan Michael Hayden, yang merupakan bekas direktur Badan Keamanan Nasional NSA. Trump kerap melontarkan kritik balik terhadap para pengkritiknya ini. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

58 menit lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

2 jam lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.


Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

7 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.


Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

10 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

Perayaan gerhana matahari di Amerika Utara dilakukan besar-besaran. Ada pesta pernikahan hingga pertunjukan musik.


Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

10 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump meninggalkan pengadilan Kriminal Manhattan setelah sidang dalam persidangan uang tutup mulut yang akan datang, di New York City, AS, 25 Maret 2024. Curtis Means/Pool via REUTERS
Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

Trump telah mengaku tidak bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis dan menyangkal pernah bertemu dengan Stormy Daniels.


Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

10 hari lalu

Pesawat jet riset WB-57 milik NASA. Foto: NASA
Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.


Asus Luncurkan ROG Iceblade X di China, Miliki Prosesor Intel i9-14900KF & RTX 4070

13 hari lalu

ASUS ROG NUC. ASUS
Asus Luncurkan ROG Iceblade X di China, Miliki Prosesor Intel i9-14900KF & RTX 4070

PC Asus ROG Iceblade X memiliki komponen bertenaga tinggi, nilai jual utama terletak pada ukurannya.


Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

14 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pergi setelah konferensi persnya, menjelang KTT NATO, di Vilnius, Lithuania, 10 Juli 2023. REUTERS/Yves Herman
Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih


Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

14 hari lalu

Presiden Donald Trump menyambut kedatangan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman di Gedung Putih, Washington, Amerika Serikat, 20 Maret 2018. Lawatan Mohammed bin Salman diperkirakan akan berbicara soal ancaman Iran, termasuk pengaruh dan pengembangan program nuklir Negeri Mullah itu. (AP Photo/Evan Vucci)
Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

Arab Saudi adalah tempat yang dikunjungi Trump setelah dilantik sebagai Presiden AS pada 2017.


4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

15 hari lalu

Gerhana Matahari Total di Biak, Papua, pada Kamis 20 April 2023. Astrofotografer dari Planetarium Jakarta harus berkejaran dengan awan sebelum berhasil mengabadikannya. FOTO/Planetarium dan Observatorium Jakarta
4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.