Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Orang Terkaya di Asia, Jatuh Bangun Ambani Kembangkan Bisnis

Reporter

image-gnews
Mukesh Ambani. connect.in.com
Mukesh Ambani. connect.in.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - India dilaporkan telah menjadi rumah bagi lebih dari 100 miliarder, sebuah catatan sejarah bagi negara itu ketika 25 tahun silam India masuk dalam daftar negara termiskin di dunia. Pada Sabtu, 13 Juli 2018, India kembali menjadi sorotan dunia saat Mukesh Ambani, 61 tahun, pengusaha asal India, berhasil menggeser posisi Jack Ma dari Cina, sebagai orang terkaya di Asia.

Kekayaan Ambani saat ini sekitar US$ 44.3 miliar atau sekitar Rp 637 triliun. Dengan begitu, Ambani secara resmi menggeser Ma sebagai orang terkaya di Asia. Kekayaan Ma per Jumat, 13 Juli 2018 sebesar US$ 44 miliar atau sekitar Rp 632 triliun.

Dikutip dari time.com pada Minggu, 14 Juli 2018, Ambani sudah lama menjadi orang terkaya di India. Dia bahkan masuk daftar 20 orang terkaya di dunia. Kendati tajir, Ambani dikenal sebagai sosok yang rendah hati, setidaknya saat berada di hadapan publik.

Baca: Miliarder India Naik Dua Kali Lipat, Mukesh Ambani Teratas

Ambani adalah putra tertua legenda industriawan India, Dhirubhai Ambani, yang mendirikan Reliance, sebuah perusahaan yang melambung seiring perjalanan India menuju era modern. Reliance memulai bisnisnya dibidang tekstil yang sekarang ini tercatat sebagai salah satu perusahaan terbesar di dunia. Ambani menceritakan, pada 1977 dan 2017, laba bersih Reliance naik oleh suatu faktor hingga 10 ribu kali lipat. 

Pundi-pundi kekayaan Ambani terdongkrang oleh pandangan ayahnya yang selalu fokus pada bisnis sehingga ingin anak-anaknya pun membangun kerajaan bisnisnya di Reliance.  Tak heran, ketika masih sekolah menengah, dia sering menghabiskan waktu berjam-jam pada akhir pekan di kantor bersama ayahnya. 

“Keluarga Ambani hidup dengan keras ditengah-tengah kesumpekan, suara bising dan debu sehingga membuat generasi kedua anak-anak Ambani lapar pada ambisi yang tidak biasa untuk mensukseskan bisnis keluarga,” demikian ditulis Dhirubhai Ambani dalam sebuah biografi menceritakan caranya mendidik dua anaknya, salah satunya Mukesh Ambani.

Baca: Bukan Jack Ma, Ini Miliarder Terkaya di Asia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hidup Ambani dan keluarganya berubah pada pertengahan 1980-an ketika ayahnya mulai mencari investor swasta bagi Reliance, sebuah langkah yang sebagian besar perusahaan-perusahaan di India sulit lakukan ketika itu. 

“Dalam perjalanan bisnis, hal terpenting adalah percaya pada diri sendiri dan kemampuan untuk mengkonversikan keyakinan menjadi kenyataan. Ayah saya sangat yakin kami bisa mengumpulkan modal dari pasar uang dan mendapatkan profit. Keyakinan saya yang kedua adalah India adalah sebuah kesempatan besar,” kata Ambani dalam sebuah wawancara. 

Ketika ayah Ambani terkena serangan stroke, Reliance mulai dijalankan sepenuhnya oleh Ambani dan adiknya Anil. Dibawah kepemimpinan baru ini, Reliance semakin gencar melakukan diversifikasi usaha, diantaranya mengembangkan usaha minyak dan gas hingga bisa berkontribusi 2 persen pada kebutuhan bensin, minyak solar dan bahan bakar pesawat terbang dunia.            

Pada awal tahun 2000, Reliance meluncurkan sebuah bisnis di bidang jasa telekomunikasi. Bisnis ini dilaporkan telah menjadi operator telekomunikasi terbesar keenam di India. 

Sama seperti pengusaha pada umumnya, Ambani pun mengalami jatuh-bangun. Pada 2010, perusahaan minyaknya gagal mengunci kesepakatan untuk merger dengan LyondellBasell, sebuah perusahaan penyulingan minyak raksasa milik Belanda-Amerika. 

Ambani pun tak luput dari hujan kritik, beberapa pihak mengkritik arogan. Namun Ambani tetap tak pernah ambil pusing dengan hal itu hingga dia pada Juli 2018 mencatatkan namanya sebagai miliarder paling tajir di Benua Asia.   

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

2 hari lalu

Ilustrasi ular dari keluarga MadtsoiidaeNewscientist.com/dimodifikasi dari nixillustration.com
Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.


Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

6 hari lalu

Seorang pria memberikan suaranya di tempat pemungutan suara di desa Nongriat, selama tahap pertama pemilu, di Shillong di negara bagian Meghalaya, India, 19 April 2024. REUTERS/Adnan Abidi
Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.


Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

6 hari lalu

Salman Khan. AP
Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

Dua lelaki memberondong rumah aktor India Salman Khan di daerah Mumbai Bandra, belum lama ini. Bintang Bollywood ini pernah dapat ancaman pembunuhan.


Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

7 hari lalu

vivo ekspansi bisnis ke 6 negara Eropa.
Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

Vivo T3x 5G ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 6 Gen 1.


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

9 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

10 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

Netanyahu dan istrinya dilaporkan berlindung di dalam bunker di kediaman tersebut pada akhir pekan lalu untuk menghindari serangan rudal Iran.


Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

11 hari lalu

Sejumlah burung dara berterbangan di dekat patung Mahatma Gandhi saat perayaan ulang tahunnya ke-144 di Amritsar, India (2/10). AP/Sanjeev Syal
Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

Hari ini 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar, India. Peristiwa tersebut diabadikan dalam film Jallianwala Bagh, Berikut sinopsis dan pemerannya.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

11 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

14 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

16 hari lalu

Qutub Minar, New Delhi, India. Unsplash.com/Shabeeba Ameen
New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

Survei ini berdasarkan beberapa penilaian, termasuk harga makanan, transportasi lokal, dan penginapan. New Delhi dan Hanoi di urutan teratas.