TEMPO.CO, Sydney - Seorang pria Australia terluka akibat kecelakaan setelah melompat keluar dari mobil. Dia lalu mengajukan gugatan hukum terhadap istrinya.
Dalam dokumen Pangadilan New South Wales, Sydney, Australia, Brian Lim menuduh istrinya, Eunkyung Cho, tidak menginjak rem lebih awal meski telah melihatnya ingin melompat keluar dari mobil.
Baca:
BMKG Sebut Aliran Monsun Australia Penyebab Suhu Dingin
Insiden ini terjadi pada Desember 2012, ketika Brian Lim dan istrinya, beserta dua anaknya sedang dalam perjalanan pulang seusai makan malam di luar rumah.
Pasangan itu bertengkar setelah Lim berbicara dengan seorang kenalan di restoran. Pertengkaran mereka berlanjut sampai dalam perjalanan pulang.
Pada satu titik, Cho kemudian dituduh telah memaki orang tua Lim.
Lim kemudian mengungkapkan keinginan untuk bercerai dan secara tiba-tiba membuka pintu mobil dan melompat keluar.
Para pendaki Sydney Harbour Bridge di puncak jembatan. (BridgeClimb.com)
Cho yang sedang berkonsentrasi megemudi mencoba menahan suaminya itu agar tetap di dalam mobil. "Jangan konyol," kata Cho seperti dilansir media News.Au
Akibat aksinya ini, Lim menderita luka yang cukup serius pada saat itu.
Dokumen pengadilan menunjukkan Cho mengendarai mobil Mercedes-Benz dengan kecepatan rendah sekitar 50km / jam, tetapi cukup untuk menyebabkan suaminya terluka akibat melakukan tindakan tidak terduga itu.
Setelah beberapa tahun kemudian, Lim, akhirnya mengajukan gugatan dengan alasan kelalaian istrinya. Dia mengklaim lukanya tidak akan parah jika wanita itu menginjak rem begitu menyadari dia akan melompat keluar.
Lim membawa kasusnya ke Pengadilan Distrik New South Wales, di mana Hakim David Wilson baru-baru ini mencapai keputusan.
Lim menegaskan sebagai sopir, Cho memiliki kewajiban untuk melindungi suaminya saat di dalam mobil.
Baca:
Negara di Asia Rayakan Idul Fitri Besok, Australia Tunggu Hilal
Namun gugatan itu kemudian dimentahkan oleh Hakim David Wilson dalam putusannya pada Senin, 9 Juli 2018 setelah mendengar bukti dari beberapa ahli kecelakaan lalu lintas
Hakim Wilson menyatakan jika Cho menginjak rem dengan tiba-tiba, dapat mengakibatkan dua anaknya yang masih kecil terluka dan membahayakan pengguna jalan lain.
Selain itu, tidak ada cara untuk membuktikan cedera Lim akan lebih ringan jika istrinya dapat mengantisipasinya lebih awal.
"Jika penggugat ingin melompat dari kendaraan, orang waras dalam posisi penggugat akan menunggu sampai mereka tiba di rumah sebelum melakukan itu," kata Hakim Wilson dalam putusannya, seperti dilansir The Sun pada 10 Juli 2018.
Putusan hakim Australia ini juga menyatakan Lim bersalah karena kelalaian dan semua kerusakan yang dia klaim telah berkurang hampir 100 persen.