Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Istri 'Lupa' Menginjak Rem Mobil, Pria Australia Menggugat

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Ilustrasi pengadilan(pixabay.com)
Ilustrasi pengadilan(pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Sydney - Seorang pria Australia terluka akibat kecelakaan setelah melompat keluar dari mobil. Dia lalu mengajukan gugatan hukum terhadap istrinya.

Dalam dokumen Pangadilan New South Wales, Sydney, Australia, Brian Lim menuduh istrinya, Eunkyung Cho, tidak menginjak rem lebih awal meski telah melihatnya ingin melompat keluar dari mobil.

Baca:

BMKG Sebut Aliran Monsun Australia Penyebab Suhu Dingin

 

Insiden ini terjadi pada Desember 2012, ketika Brian Lim dan istrinya, beserta dua anaknya sedang dalam perjalanan pulang seusai makan malam di luar rumah.

Pasangan itu bertengkar setelah Lim berbicara dengan seorang kenalan di restoran. Pertengkaran mereka berlanjut sampai dalam perjalanan pulang.

Pada satu titik, Cho kemudian dituduh telah memaki orang tua Lim.

Lim kemudian mengungkapkan keinginan untuk bercerai dan secara tiba-tiba membuka pintu mobil dan melompat keluar.

Para pendaki Sydney Harbour Bridge di puncak jembatan. (BridgeClimb.com)

Cho yang sedang berkonsentrasi megemudi mencoba menahan suaminya itu agar tetap di dalam mobil. "Jangan konyol," kata Cho seperti dilansir media News.Au

Akibat aksinya ini, Lim menderita luka yang cukup serius pada saat itu.

Dokumen pengadilan menunjukkan Cho mengendarai mobil Mercedes-Benz dengan kecepatan rendah sekitar 50km / jam, tetapi cukup untuk menyebabkan suaminya terluka akibat melakukan tindakan tidak terduga itu.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah beberapa tahun kemudian, Lim, akhirnya mengajukan gugatan dengan alasan kelalaian istrinya. Dia mengklaim lukanya tidak akan parah jika wanita itu menginjak rem begitu menyadari dia akan melompat keluar.

Lim membawa kasusnya ke Pengadilan Distrik New South Wales, di mana Hakim David Wilson baru-baru ini mencapai keputusan.

Lim menegaskan sebagai sopir, Cho memiliki kewajiban untuk melindungi suaminya saat di dalam mobil.

Baca: 

Negara di Asia Rayakan Idul Fitri Besok, Australia Tunggu Hilal

 

Namun gugatan itu kemudian dimentahkan oleh Hakim David Wilson dalam putusannya pada Senin, 9 Juli 2018 setelah mendengar bukti dari beberapa ahli kecelakaan lalu lintas

Hakim Wilson menyatakan jika Cho menginjak rem dengan tiba-tiba, dapat mengakibatkan dua anaknya yang masih kecil terluka dan membahayakan pengguna jalan lain.

Selain itu, tidak ada cara untuk membuktikan cedera Lim akan lebih ringan jika istrinya dapat mengantisipasinya lebih awal.

"Jika penggugat ingin melompat dari kendaraan, orang waras dalam posisi penggugat akan menunggu sampai mereka tiba di rumah sebelum melakukan itu," kata Hakim Wilson dalam putusannya, seperti dilansir The Sun pada 10 Juli 2018.

Putusan hakim Australia ini juga menyatakan Lim bersalah karena kelalaian dan semua kerusakan yang dia klaim telah berkurang hampir 100 persen.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

1 hari lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

1 hari lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

2 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

2 hari lalu

Selama empat tahun Badan Karantina Kementerian Pertanian tidak bisa mengekspor buah manggis ke Tiongkok
Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).


4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

2 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

2 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

2 hari lalu

Polisi memasuki Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd  bersama seorang pendeta setelah serangan pisau terjadi saat kebaktian pada Senin malam, di Wakely, di Sydney, Australia, 17 April 2024. REUTERS/ Jaimi Joy
Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

3 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.


Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

3 hari lalu

Seremoni program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur, yang akan menggabungkan modal pemerintah dan swasta untuk mempercepat investasi, 19 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK


Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

4 hari lalu

Seorang pembeli memilih buah Manggis yang dijajakan masyarakat di jalan nasional menuju Banda Aceh, di kawasan Meureudu, Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie, Aceh. Selasa (10/7). ANTARA/Rahmad
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.