Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diaspora Indonesia Tampil di Carnaval Tropical de Paris

Reporter

image-gnews
Carnaval Tropical de Paris diprakarsai oleh Walikota Paris, bekerja sama dengan Fdration Carnaval Tropical. Acara ini di selenggarakan di Paris, Prancis dan bertujuan memperkenalkan budaya dunia. KBRI Paris
Carnaval Tropical de Paris diprakarsai oleh Walikota Paris, bekerja sama dengan Fdration Carnaval Tropical. Acara ini di selenggarakan di Paris, Prancis dan bertujuan memperkenalkan budaya dunia. KBRI Paris
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jaring Diaspora Indonesia di Prancis atau IDN France beserta organisasi kemasyarakatan Indonesia lainnya kembali berpartisipasi dalam acara Carnaval Tropical de Paris. Acara yang diselenggarakan pada 1 Juli 2018 ini diprakarsai oleh Walikota Paris, bekerja sama dengan Fédération Carnaval Tropical.

Kedutaan Besar Indonesia di Paris, Prancis dalam keterangannya menjelaskan acara ini ditujukan untuk memperkenalkan budaya dunia. Pada tahun ini, Carnaval Tropical de Paris diselenggarakan secara besar-besaran dengan mengambil tema “Paris, Ibukota Seni".

Baca: Dino Patti Djalal: Diaspora Indonesia Bukanlah Brain Drain

Carnaval Tropical de Paris diprakarsai oleh Walikota Paris, bekerja sama dengan Fédération Carnaval Tropical. Acara ini di selenggarakan di Paris, Prancis dan bertujuan memperkenalkan budaya dunia. KBRI Paris

Carnaval Tropical de Paris dilangsungkan di jalan Avenue Champs-Elysées, sebuah kawasan terkenal di kota tersebut. Tercatat ada sekitar 2.500 peserta dari 36 kelompok asal berbagai negara ambil bagian dalam Karnaval tahun ini.

"Delegasi Indonesia tampil dengan busana tradisional khas berbagai macam daerah. Ada kebanggaan tersendiri bagi delegasi Indonesia karena mereka adalah satu-satunya perwakilan Asia dalam perhelatan tahun ini," demikian keterangan KBRI Paris yang diterima Tempo, Kamis, 5 Juli 2018.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Kalla Minta Organisasi Diaspora Indonesia Tidak Meniru Parpol

Sebanyak 36 penari dari Universitas Dian Nuswantoro Semarang turut memeriahkan karnaval ini. Total ada 120 delegasi Indonesia yang berpartisipasi dalam acara ini.

Selain tampil memakai busana tradisional Indonesia, delegasi Indonesia juga memainkan gamelan guna menyemarakkan suasana. Walau cuaca cukup panas, tidak kurang dari 200 ribu penonton menikmati jalannya Karnaval di jalan yang sering disebut sebagai jalan terindah di dunia.

“Kami selalu bersemangat dalam mempromosikan budaya Indonesia kapan pun dan dimana pun, termasuk dalam Karnaval tahun ini. Kami percaya keikutsertaan diaspora Indonesia dalam ajang budaya berskala internasional seperti Karnaval ini dapat terus meningkatkan citra Indonesia,” kata Presiden IDN France, Nina Hanafi.

Sementara itu, Koordinator Fungsi Pensosbudpenpar KBRI Paris, Rully F. Soekarno, mengapresiasi partisipasi diaspora Indonesia dalam Karnaval ini. Rully merasa sangat bangga dengan upaya diaspora Indonesia yang turut berpartisipasi dalam mempertunjukkan kekayaan khazanah budaya Indonesia kepada publik Paris.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bamsoet Dukung Rencana Touring Kebudayaan

1 hari lalu

Bamsoet Dukung Rencana Touring Kebudayaan

Bamsoet mendukung rencana touring kebudayaan bertajuk "Borobudur to Berlin. Global Cultural Journey: Spreading Tolerance and Peace".


Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

5 hari lalu

Wan Chai, Hong Kong. Unsplash.com/Letian Zhang
Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni


IALA Serahkan Amicus Curiae ke MK, Soroti Dugaan Kecurangan Pemilu Indonesia di AS

7 hari lalu

Sidang sengketa hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan agenda pemeriksaan saksi dan ahli pihak terkait atau Kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Gedung MK, Jakarta pada Kamis, 4 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
IALA Serahkan Amicus Curiae ke MK, Soroti Dugaan Kecurangan Pemilu Indonesia di AS

Asosiasi Pengacara Indonesia di Amerika Serikat (IALA) menyerahkan amicus curiae soal sengketa hasil Pilpres yang tengah bergulir di MK.


Bukan Paris Ini Kota Favorit di Eropa untuk Melamar Kekasih

16 hari lalu

Portas do Sol, Lisbon, Portugal. Unsplash.com/Lisha  Riabinina
Bukan Paris Ini Kota Favorit di Eropa untuk Melamar Kekasih

Menurut sebuah studi, kota ini menempati urutan teratas sebagai kota terpopuler untuk melamar kekasih


Jauhi Paris yang Ramai, Ini Destinasi Wisata Tersembunyi di Seine-Saint-Denis

18 hari lalu

Basilika Saint-Denis. Instagram.com/@basiliquesaintdenis
Jauhi Paris yang Ramai, Ini Destinasi Wisata Tersembunyi di Seine-Saint-Denis

Berikut ini beberapa destinasi hidden-gem yang dapat ditemukan di Seine-Saint-Denis, Paris


39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

23 hari lalu

Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. ANTARA/Widodo S. Jusuf
39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

Pada 1 April 1985, Bandara Soekarno-Hatta mulai beroperasi untuk pertama kalinya. Lantas, bagaimana awal pendirian bandara internasional ini?


Tak Perlu Naik Menara Eiffel, Turis Bisa Menikmati Pemandangan Kota Paris Gratis di Gedung Ini

28 hari lalu

Menara Eiffel, Paris. Unsplash.com/Denys Nevozhai
Tak Perlu Naik Menara Eiffel, Turis Bisa Menikmati Pemandangan Kota Paris Gratis di Gedung Ini

Galeries Lafayette Paris Haussmann, sebuah bangunan abad ke-19, bisa jadi alternatif Menara Eiffel.


Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

30 hari lalu

Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D saat menghadiri peresmian kerja sama antara laboratorium klinik Prodia dan IHH Healthcare Malaysia di Jakarta, Kamis 28 Juli 2022/Prodia
Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

Dante Saksono Harbuwono mengatakan, kekurangan dokter spesialis terjadi hampir di seluruh provinsi Indonesia.


Indonesia dan Jerman Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Budaya

40 hari lalu

 Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI Siti Nugraha Mauludiah (kedua dari kiri) dan Duta Besar Republik Federal Jerman untuk Indonesia Ina Lepel (kedua dari kanan) menandatangani Pernyataan Kehendak Bersama tentang operasional Goethe-Institut di Indonesia di Goethe-Institut Jakarta, Kamis, 14 Maret 2024. Direktur Regional Goethe-Institut untuk Asia Tenggara, Australia, dan Selandia Baru Dr Stefan Dreyer (kanan) dan Direktur Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI Ani Nigeriawati (kiri) menyaksikan penandatanganan ini. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jerman di Jakarta
Indonesia dan Jerman Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Budaya

Indonesia dan Jerman menandatangani Pernyataan Kehendak Bersama untuk meningkatkan dan mempromosikan hubungan budaya kedua negara.


Menteri Yasonna Sebut Pemerintah Tidak Kaji soal Dwi Kewarganegaraan WNI

42 hari lalu

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Hamonangan Laoly.
Menteri Yasonna Sebut Pemerintah Tidak Kaji soal Dwi Kewarganegaraan WNI

Pekan lalu, Presiden Jokowi memerintahkan Yasonna untuk membuat kajian mengenai status kewarganegaraan diaspora.