Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegat Nuklir Korea Utara, Jepang Beli Radar Rp 28 Triliun dari AS

Reporter

image-gnews
Dalam foto yang diberikan oleh Kementerian Pertahanan Korea Selatan, memperlihatkan rudal balistik Korea Selatan Hyunmoo II saat diluncurkan dalam sesi latihan di Korea Selatan, 15 September 2017. Sesi latihan ini menyusul rudal Korea Utara yang baru saja diluncurkan melintasi Jepang ke Lautan Pasifik Utara, militer AS dan Korea Selatan. South Korea Defense Ministry via AP
Dalam foto yang diberikan oleh Kementerian Pertahanan Korea Selatan, memperlihatkan rudal balistik Korea Selatan Hyunmoo II saat diluncurkan dalam sesi latihan di Korea Selatan, 15 September 2017. Sesi latihan ini menyusul rudal Korea Utara yang baru saja diluncurkan melintasi Jepang ke Lautan Pasifik Utara, militer AS dan Korea Selatan. South Korea Defense Ministry via AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jepang akan membeli sistem radar berteknologi tinggi senilai US$ 2 miliar atau setara Rp 28 triliun buatan Amerika Serikat pada awal pekan depan demi melindungi negaranya dari ancaman senjata nuklir Korea Utara dan Cina.

"Jepang ingin menerapkan sistem radar yang berbasis Aegis Ashore pada 2023. Aegis akan menjadi sebuah pembelian besar dan itu akan menjadi hadiah yang baik untuk Presiden Trump," kata sumber pejabat tinggi di pemerintah Jepang yang tidak mau dipublikasi identitasnya, Jumat, 29 Juni 2018.

Dilansir dari jaringan TV Iran, PressTV, beberapa pejabat pemerintah Jepang mempertanyakan perlunya pembelian radar ini untuk meningkatkan sistem pertahanan Jepang terhadap nuklir Korea Utara dan ancaman rudal negara itu. Proposal pembelian radar ini disetujui pada tahun lalu.

Baca: Korea Utara Tembakkan Rudal, Masyarakat Jepang Khawatir

Ilustrasi radar. wikimedia.org

Baca: Hadapi Korea Utara, Jepang Beli F-35 dan Standar Missile

Penolakan sejumlah pejabat tinggi Jepang ini, terkait pertemuan tingkat tinggi Presiden Trump dan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, pada 12 Juni di Singapura. Dalam pertemuan itu, Pyongyang menyatakan akan berusaha melakukan denuklirisasi di Semenanjung Korea. Sebaliknya, Trump telah memutuskan menghentikan latihan militer berskala besar dengan Korea Selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun telah dicapai kesepakatan seperti itu, Angkatan Bersenjata Jepang tetap melihat Korea Utara sebagai ancaman terdekat dan mereka juga melihat perkembangan kekuatan militer Cina sebagai ancaman jangka panjang.

Senjata yang dimiliki Angkatan Darat Cina dan korps artileri Cina, dinilai mampu mencapai wilayah Jepang. Dengan begitu, peningkatan sistem pertahanan ini dinilai akan membuat Jepang memiliki peralatan keamanan tercanggih.

Pejabat tinggi pertahanan Jepang seperti dikutip Reuters, memperkirakan biaya dua sistem radar Aegish Ashore seharga sekitar Rp 28 triliun. Walaupun peningkatan alat itu cukup menambah biaya, Trump ingin mengekspor lebih banyak perangkat militer Amerika.

Dalam kunjungannya ke Tokyo pada November tahun lalu, ia menyambut baik pengadaan pesawat siluman F-35 dan mendesak Jepang membeli lebih banyak senjata, radar dan barang-barang militer lainnya dari Amerika Serikat.

Reuters | Presstv.com | Ervirdi Rahmat

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inggris Jadi Pusat Kerja Sama 3 Negara Ini Bangun Jet Tempur Masa Depan

1 hari lalu

Model jet tempur baru dari Global Combat Air Program (GCAP) yang dipimpin oleh Inggris, Jepang, dan Italia, terlihat di acara pertahanan DSEI di London, Inggris, 12 September 2023. Reuters/Sarah Young/File Photo
Inggris Jadi Pusat Kerja Sama 3 Negara Ini Bangun Jet Tempur Masa Depan

Tekad Jepang, Inggris dan Italia makin bulat melanjutkan program pembangunan pesawat tempur baru., masih membuka pintu untuk negara lain.


Cara Mudah Membuat Sandwich Buah Ala Jepang yang Viral

1 hari lalu

Seorang wanita memilih bahan makanan untuk
Cara Mudah Membuat Sandwich Buah Ala Jepang yang Viral

Sandwich buah adalah hidangan yang populer di seluruh dunia, tetapi versi Jepang memiliki pendekatan unik untuk membuatnya.


Pelatih Timnas Turki Stefan Kuntz Dipecat setelah Mengkritik Para Pemainnya

2 hari lalu

Stefan Kuntz. REUTERS/Murad Sezer
Pelatih Timnas Turki Stefan Kuntz Dipecat setelah Mengkritik Para Pemainnya

Stefan Kuntz mengatakan para pemain timnas Turki tak menampilkan performa terbaiknya saat dikalahkan Jepang 2-4.


Impor Cina untuk Seafood dari Jepang Turun

3 hari lalu

Berbagai menu makanan seafood yang menjadi incaran wisatawan di restoran Barelang. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Impor Cina untuk Seafood dari Jepang Turun

Pada Agustus 2023, pengiriman seafood dari Jepang ke Cina mengalami penurunan sampai 67.6 persen year-on-year


Pertama Kali: 1 dari 10 Orang Jepang Berusia Lebih dari 80 Tahun

4 hari lalu

Puluhan lansia memainkan pachinko yang merupakan judi legal di pachinko parlour, Fukushima, Jepang, 24 Mei 2018.  REUTERS/Issei Kato
Pertama Kali: 1 dari 10 Orang Jepang Berusia Lebih dari 80 Tahun

Data resmi terbaru pemerintah menunjukkan bahwa lebih dari 10 persen penduduk Jepang telah melewati usia 80 tahun atau lebih untuk pertama kalinya


Akhiri Lawatan, Kim Jong Un Sempatkan Kunjungi Pabrik Jet Tempur Canggih Rusia

7 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi pabrik pembuatan pesawat di kota Komsomolsk-on-Amur di wilayah Khabarovsk, Rusia, 15 September 2023. Atas perkenan Gubernur Khabarovsk Krai Rusia Mikhail Degtyarev Saluran Telegram melalui REUTERS
Akhiri Lawatan, Kim Jong Un Sempatkan Kunjungi Pabrik Jet Tempur Canggih Rusia

Kim Jong Un diperlihatkan di sekitar pabrik Komsomolsk, yang memproduksi beberapa pesawat perang paling canggih di Rusia.


Isyana Sarasvati akan Catat Sejarah Baru di Billboard Live Jepang pada Oktober Mendatang

8 hari lalu

Isyana Sarasvati/Foto: Doc. Pribadi
Isyana Sarasvati akan Catat Sejarah Baru di Billboard Live Jepang pada Oktober Mendatang

Tampil di Jepang, Isyana Sarasvati akan berkolaborasi dengan gitaris dari band metal legendaris Megadeth, Marty Friedman.


Rusia Memprotes Komentar Azerbaijan tentang Pemilu Regional di Wilayah Ukraina

8 hari lalu

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, dalam acara jumpa pers di Moskow, 6 Oktober 2015. (Photo: Reuters/Maxim Shemetov/Files)
Rusia Memprotes Komentar Azerbaijan tentang Pemilu Regional di Wilayah Ukraina

Kementerian Luar Negeri Rusia menyuarakan kekesalan terhadap komentar Azerbaijan tentang pemilu regional Rusia.


Gunung Fuji Jepang Mengalami Overtourism, Lalu Lintas Pendaki Macet

9 hari lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Gunung Fuji Jepang Mengalami Overtourism, Lalu Lintas Pendaki Macet

Peningkatan pengunjung yang dramatis di Gunung Fuji menyebabkan polusi, masalah keamanan, dan isu pembatasan akses.


Lima Wanita Masuk Kabinet PM Kishida, Keterwakilan Perempuan dalam Politik di Jepang Masih Rendah

9 hari lalu

Menteri Luar Negeri Jepang Yoko Kamikawa mengamati hari perombakan kabinet di Tokyo, Jepang 13 September 2023. REUTERS/Issei Kato
Lima Wanita Masuk Kabinet PM Kishida, Keterwakilan Perempuan dalam Politik di Jepang Masih Rendah

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengumumkan susunan kabinet baru, Rabu, 13 September 2023, dengan memasukkan lima menteri perempuan