TEMPO.CO, Jakarta - Dua jet tempur Amerika Serikat mencegat dua pesawat perang Rusia di wilayah udara internasional di Alaska, Jumat, 11 Mei 2018. Demikian laporan kantor berita Reuters menyebutkan.
Baca: Jet Rusia Sergap Pesawat Mata-mata Amerika Serikat di Laut Baltic
Juru bicara Angkatan Bersenjata untuk Komando Pertahanan Udara Amerika Utara, Mayor Andrew Hennessy, mengatakan kepada CNN, pesawat perang Rusia jenis pengebom TU-95 terbang memasuki wilayah yang disebut dengan Zona Identifikasi Pertahanan Udara terletak di sekitar 200 mil udara atau 322 kilometer pantai barat Alaska pada pukul 10.00 pagi (14.00 GMT).Sebuah pesawat pengebom Rusia TU-95 terbang mengelilingi bagian selatan Jepang, 23 Agustus 2017. REUTERS
"Selanjutnya jet tersebut dicegat oleh NORAD F-22, jet tempur yang berpangkalan di Alaska. Jet Rusia tidak pernah memasuki wilayah udara Amerika Serikat," ucapnya kepada CNN.
"Pesawat pengebom Rusia, TU-95 dan TU-142, dikawal oleh dua jet tempur F-22 untuk diarahkan ke wilayah udara internasional selama 40 menit," tulis kantor berita RIA mengutip keterangan Menteri Pertahanan Rusia, Sabtu, 12 Mei 2018.Amerika Serikat menguji sistem pertahanan udara Terminal High Altitude Area Defense (THAAD) di Kodiak, Alaska, 11 Juli 2017. Amerika Serikat telah menempatkan THAAD di Korea Selatan untuk menghadapi ancaman rudal Korea Utara. Leah Garton/Missile Defense Agency/Handout via REUTERS
Alaska adalah pangkalan strategis untuk penempatan rudal Pentagon di Fort Greely, terletak di sekitar 100 mile atau 160 kilometer tenggara Fairbanks.
Baca: 2 Jet Tempur AS Cegat Pesawat Rusia di Suriah, Nyaris Bentrok
Moskow berkali-kali menyampaikan keberatannya mengenai rudal Amerika Serikat yang diyakini telah dikerahkan di seluruh dunia untuk melawan rudal Rusia.