Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahathir Mohamad Meminta Raja Malaysia segera Lantik PM Baru

Editor

Budi Riza

image-gnews
Tokoh oposisi sekaligus calon Perdana Menteri terpilih, Mahathir Mohamad, menggelar jumpa pers untuk menegaskan kemenangan koalisi Pakatan Harapan setelah Najib Razak, pelaksana tugas PM Malaysia, melakukan jumpa pers dengan menyebut tidak ada partai yang memenangkan mayoritas sederhana pada pemilu Malaysia 2018. Free Malaysia Today.
Tokoh oposisi sekaligus calon Perdana Menteri terpilih, Mahathir Mohamad, menggelar jumpa pers untuk menegaskan kemenangan koalisi Pakatan Harapan setelah Najib Razak, pelaksana tugas PM Malaysia, melakukan jumpa pers dengan menyebut tidak ada partai yang memenangkan mayoritas sederhana pada pemilu Malaysia 2018. Free Malaysia Today.
Iklan

TEMPO.CO, Kuala Lumpur – Kandidat Perdana Menteri Malaysia terpilih, Mahathir Mohamad, meminta Raja Yang di-Pertuan Agong, untuk segera menunjuk dan melantiknya sebagai PM, yang memenangkan pemilu dari kubu koalisi oposisi Pakatan Harapan.

Mahathir berharap pelantikan bisa berlangsung sebelum pukul lima sore ini. Ini karena saat ini pemerintahan Malaysia sudah vakum sejak berlangsungnya proses pencoblosan pada pemilu kemarin.

Baca: Mahathir Menang Pemilu, Jadi Perdana Menteri Malaysia Lagi

Mahathir mengatakan ini dalam jumpa pers balasan setelah Najib Razak, pelaksana tugas PM Malaysia, usai menggelar jumpa pers dan mengatakan tidak ada partai yang memenangkan jumlah mayoritas sederhana kursi di parlemen.

Mahathir Mohamad, mengangkat tangannya saat merayakan keberhasilannya memenangkan pemilu Malaysia di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Mei 2018. Koalisi Pakatan Harapan yang dipimpinnya memenangkan 115 kursi parlemen, melebihi ambang batas 112 kursi yang diperlukan untuk membentuk pemerintahan. AP

Najib beralasan ini memberi peluang kepada Sultan Muhammad V dari Kelantan untuk memilih siapa yang dikehendakinya sebagai PM Malaysia.

Baca: Najib Vs Mahathir Beradu Siaran Langsung Jelang Pemilu Malaysia

“Saat ini tidak ada pemerintahan. Pemerintahan interim telah bubar sejak kemarin malam,” kata Mahathir dalam jumpa pers, yang dihadiri sejumlah pemimpin koalisi oposisi seperti Presiden Partai Keadilan Rakyat, Wan Azizah Wan Ismail, Kamis, 10 Mei 2018 seperti dilansir Malaysia Kini.

Mahathir mengatakan menurut Konstitusi Federal, raja berkewajiban menunjuk seorang anggota parlemen yang mendapat dukungan mayoritas dari Dewan Rakyat atau parlemen sebagai Perdana Menteri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami berdiri bersama konstitusi bahwa Perdana Menteri harus mendapat dukungan mayoritas dari anggota parlemen di Dewan Rakyat,” kata Mahathir.

Mahathir, yang pernah menjadi PM selama 22 tahun, mengatakan,”Konstitusi tidak menyebut soal partai hanya anggota parlemen sebagai individu.”

Najib Razak, pelaksana tugas Perdana Menteri Malaysia, menggelar jumpa pers pertama pasca pengumuman hasil pemilu Malaysia, yang dimenangkan koalisi Pakatan Harapan, Kamis, 10 Mei 2018. Malaysiakini.com

Dalam jumpa pers ini, Mahathir didampingi Presiden PKR, Wan Azizah, Sekjen DAP, Lim Guan Eng, Presiden Partai Amanah, Mohammad sabu, dan Presiden PPBM, Muhyiddin Yassin.

Mahathir juga mengatakan pimpinan empat partai ini telah menulis surat kepada raja bahwa anggota parlemen terpilih telah mendukung Mahathir sebagai Perdana Menteri Malaysia.

Mahathir juga mengatakan soal adanya kebingunan sebagian orang mengenai perolehan suara Pakatan Harapan sudah diklarifikasi.

Menurut hasil penghitungan suara oleh KPU Malaysia, koalisi Pakatan Harapan mendapat 113 kursi di parlemen. Ini merupakan gabungan dari Partai Keadilan Rakyat dengan 104 kursi dan 9 kursi dari Democratic Action Party.

Lalu ada tambahan dari Partai Warisan Sabah sebanyak 8 kursi dan satu dari independen. Kandidat independen yang menang adalah P Prabakaran, yang didukung PH setelah kandidat dari PH yaitu Tian Chua terdiskualifikasi. Mahathir maju sebagai anggota parlemen dari daerah Langkawi dan menang dengan mengalahkan inkumben dari Barisan Nasional.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Pencatutan Nama Dosen Malaysia dan Jurnal Predator, Kemendikbud Diminta Bentuk Tim Khusus

2 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Kasus Pencatutan Nama Dosen Malaysia dan Jurnal Predator, Kemendikbud Diminta Bentuk Tim Khusus

Kemendikbud diminta bentuk tim khusus untuk menangani kasus pencatutan nama dosen Malaysia dan jurnal predator.


Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

3 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.


Dekan Unas Dituding Catut Nama Akademisi Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Enggan Komentar

3 hari lalu

Sejumlah Mahasiswa dan Alumni membagikan seleberan bertuliskan
Dekan Unas Dituding Catut Nama Akademisi Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Enggan Komentar

Beredar kabar Dekan FEB Universitas Nasional (Unas) dituding mencatut sejumlah nama akademisi Malaysia di publikasi ilmiahnya


Warga Israel Mengaku Tak Bersalah atas Penyelundupan Peluru dan Senjata di Malaysia

3 hari lalu

Ilustrasi senjata api. ANTARA FOTO
Warga Israel Mengaku Tak Bersalah atas Penyelundupan Peluru dan Senjata di Malaysia

Warga Israel yang diidentifikasi sebagai Shalom Avitan terancam hukuman mati karena perdagangan senjata api ilegal.


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

5 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Penyanyi Hong Kong Dicegat di Bandara Malaysia gara-gara Bawa Durian Musang King

7 hari lalu

Durian Musang King. Istimewa
Penyanyi Hong Kong Dicegat di Bandara Malaysia gara-gara Bawa Durian Musang King

Setelah dicegat, penyanyi beserta kru keluar bandara dan menghabiskan durian itu sebelum terbang.


Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

7 hari lalu

Calon pemudik bersiap naik kereta menuju kampung halaman mereka untuk merayakan Tahun Baru Imlek, di Stasiun Yantai, Shandong, Cina, Ahad, 20 Januari 2019. chinadaily.com
Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

Di China, tradisi mudik tidak hanya berlangsung saat Lebaran, melainkan terjadi pada saat perayaan Tahun Baru Imlek.


Pemberian THR Jadi Ciri Khas di Indonesia, Bagaimana dengan Negara Lain?

8 hari lalu

Ilustrasi pekerja menerima THR. Pexels
Pemberian THR Jadi Ciri Khas di Indonesia, Bagaimana dengan Negara Lain?

Pemberian THR juga terjadi di Malaysia, Yunani, dan Ameriksa Serikat. Bedanya, di dua negara yang terakhir diberikan menjelang Natal dan Paskah.


Polda Sulteng Gagalkan Peredaran 25 Kilogram Sabu Asal Malaysia

11 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polda Sulteng Gagalkan Peredaran 25 Kilogram Sabu Asal Malaysia

Ditresnarkoba Polda Sulteng menggagalkan narkotika jenis sabu sebanyak 25 kilogram yang hendak dibawa ke Kab. Sidrap Provinsi Sulawesi Selatan.


Sederet Fakta Indonesia Kalah dari Malaysia Soal Jalan Tol Gratis Selama Lebaran 2024

12 hari lalu

Kendaraan truk melintas di jalan tol kawasan Tanjung Priok, Jakarta, Senin, 1 April 2024. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno mengatakan, pembatasan angkutan barang diberlakukan mulai 5 April 2024 pukul 09.00 waktu setempat sampai 16 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat. TEMPO/Tony Hartawan
Sederet Fakta Indonesia Kalah dari Malaysia Soal Jalan Tol Gratis Selama Lebaran 2024

Indonesia disebut kalah dari Malaysia dalam penerapan tarif jalan tol gratis selama periode libur Lebaran 2024. Seperti apa faktanya?