Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Malaysia Hukum Warga Denmark, Unggah Video Pembunuhan Ulama Hamas

image-gnews
Fadi Mohammed al-Batsh, dosen Palestina. [Middle East Monitor]
Fadi Mohammed al-Batsh, dosen Palestina. [Middle East Monitor]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Malaysia membungkam kebebasan pers setelah pengadilan negeri itu menyeret seorang warga Denmark, Salah Salem Saleh Sulaiman, ke pengadilan karena mengunggah rekaman video pembunuhan ulama Hamas, Palestina.

Laporan dari organisasi Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) menyebutkan, Sulaiman harus mendekam dalam bui selama seminggu dan denda uang sebesar 10 ribu Ringgit Malaysia atau sekitar Rp 35 juta.

Baca: Beda AncamIni an Kebebasan Pers di Indonesia dan Malaysia

Sejumlah anggota pers mengikuti unjuk rasa di depan Bar Council Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (4/1). Unjuk rasa tersebut buntuk meminta Pemerintah memberikan kebebasan pers di Malaysia. TEMPO/Anne Muhammad

"Kurungan penjara dan denda itu terkait dengan apa yang dilakukan Sulaiman. Dia mengunggah ke internet selama dua menit mengenai kritik terhadap respon polisi menangani pembunuhan ulama Hamas, Palestina, pada 21 April 2018," tulis CPJ.

Sulaiman mengunggah rekaman video itu ketika sedang melakukan perjalanan ke Malaysia untuk berlibur. Dia mengaku bersalah atas tuduhan melakukan kejahatan dengan menyebarluaskan berita palsu. "Saya tidak tahu hukum setempat dan meminta maaf kepada pihak berwenang di Malaysia," ujarnya seperti disampaikan oleh sejumlah media.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Parlemen Malaysia meloloskan Undang Undang Antiberita Palsu bulan lalu untuk menjerat penyebar berita, informasi, data dan laporan palsu. Melalui UU ini, bagi siapapun yang dianggap menyebarkan berita palsu akan dikenai hukuman penjara enam tahun dan denda uang sebesar 500 ribu Ringgit Malaysia (Rp 1,8 miliar).CPJ

"Pihak berwenang di Malaysia menggunakan hukum 'Berita Palsu' untuk mengkriminalkan laporan kritis," kata Shawn Crispin, perwakilan CPJ Asia Tenggara. "Preseden hukum dan UU berbahaya ini harus dibatalkan demi kebebasan pers," tambahnya.

Baca: Media Malaysia Tuntut Kebebasan Pers

Sulaiman pertama ditahan pada 23 April 2018 dan sudah dijalani. Jika dia tidak sanggup bayar denda, maka Hakim Zaman Mohamad Noor, akan menggantinya dengan kurungan penjara selama satu bulan.

Hukuman yang dikenakan terhadap Sulaiman itu terkait dengan videonya yang diunggah ke jejaring media sosial berisi insiden pembunuhan anggota Hamas, Fadi al-Batsh, yang diduga kuat dibunuh oleh agen Israel, Mossad, di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 21 April 2018.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

1 hari lalu

Siti Nurhaliza. Foto: Instagram.
Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

Penyanyi Malaysia, Siti Nurhaliza mengabarkan akan menggelar konser di Arena of Stars, Genting Highlands.


Semburan Erupsi Gunung Ruang sampai Malaysia, Ini Jadwal Penerbangan yang Dibatalkan

1 hari lalu

Personel Basarnas (Badan SAR Nasional) mengamati gunung Ruang dari dermaga pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro (Siau, Tagulandang, Biaro), Sulawesi Utara, Kamis 18 April 2024. Data dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) menyebutkan dalam kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang yang menimbulkan suara gemuruh, gempa, dan kilatan petir vulkanik. ANTARA FOTO/HO-Basarnas
Semburan Erupsi Gunung Ruang sampai Malaysia, Ini Jadwal Penerbangan yang Dibatalkan

Semburan abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Sulsel membuat penerbangan ke dan dari Sabah dan Sarawak terpaksa dibatalkan.


Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

1 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

Peredaran sabu itu dilakukan lintas laut dari jaringan Malaysia-Aceh.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

2 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.


Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

3 hari lalu

Legoland Malaysia, salah satu destinasi wisata favorit di Malaysia. Dok.  tiket.com
Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

Malaysia menyiapkan meja bantuan yang dikelola oleh petugas berbahasa Mandarin untuk membantu wisatawan Cina.


Bos Apple Bertemu Jokowi Hari Ini di Istana Merdeka, Apa yang Dibicarakan?

3 hari lalu

Foto kolase Bos Apple Tim Cook dan Presiden Jokowi (Dok. Reuters/ANTARA)
Bos Apple Bertemu Jokowi Hari Ini di Istana Merdeka, Apa yang Dibicarakan?

Presiden Jokowi diagendakan bertemu dengan bos Apple Tim Cook di Istana Merdeka Jakarta, hari ini Rabu. Apple akan berinvestasi di Indonesia?


Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

3 hari lalu

Seorang petugas pemadam kebakaran bekerja setelah kebakaran terjadi di Bursa Efek Lama, Boersen, di Kopenhagen, Denmark 16 April 2024. Ritzau Scanpix/Emil Helms via REUTERS
Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.


Kasus Pencatutan Nama Dosen Malaysia dan Jurnal Predator, Kemendikbud Diminta Bentuk Tim Khusus

6 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Kasus Pencatutan Nama Dosen Malaysia dan Jurnal Predator, Kemendikbud Diminta Bentuk Tim Khusus

Kemendikbud diminta bentuk tim khusus untuk menangani kasus pencatutan nama dosen Malaysia dan jurnal predator.


Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

7 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.


Dekan Unas Dituding Catut Nama Akademisi Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Enggan Komentar

7 hari lalu

Sejumlah Mahasiswa dan Alumni membagikan seleberan bertuliskan
Dekan Unas Dituding Catut Nama Akademisi Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Enggan Komentar

Beredar kabar Dekan FEB Universitas Nasional (Unas) dituding mencatut sejumlah nama akademisi Malaysia di publikasi ilmiahnya