Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pertarungan Orang Tua Bayi Alfie di Inggris Dikalahkan Hukum

Reporter

image-gnews
Alfie Evans. AP Photo
Alfie Evans. AP Photo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hakim pengadilan banding Inggris memutuskan Alfie Evans, bayi laki-laki berusia 23 bulan, tidak boleh meninggalkan Inggris untuk menjalani perawatan kesehatan. Pengadilan banding dalam putusannya menolak argumen baru yang ditujukan untuk membalikkan putusan dari pengadilan sebelumnya yang mencegah bayi Alfie meninggalkan Inggris untuk pengobatan. 

Dikutip dari CNN.com pada Jumat, 27 April 2018, Roger Kiska, tim pengacara orang tua Alfie, mengatakan pihaknya akan berdiskusi dengan kliennya terkait langkah-langkah yang akan diambil setelah jatuhnya putusan pengadilan banding ini. Sekarang ini orang tua bayi Evans, yaitu Tom Evans dan Kate James, masih berada di rumah sakit Alder Hey di Liverpool, Inggris, tempat Alfie dirawat.

Baca: Bayi Seberat 0,75 Kilogram Bertahan Hidup 

Alfie dilarikan ke rumah sakit Alder Hey pada Desember 2016 dan didiagnosa mengidap penyakit neurodegenerative atau penyakit saraf seperti epilepsi. Sejak dibawa ke rumah sakit, Alfie telah bertahan hidup dengan bantuan ventilasi buatan di unit perawatan kritis.             

Berdasarkan tingkat kerusakan otak yang diderita Alfie, rumah sakit telah merekomendasikan kepada orang tua pasien agar perawatan kesehatan terhadap Alfie dihentikan. Namun saran rumah sakit ini ditentang oleh kedua orang tuanya. Silang pendapat ini membuat kasus bayi Alfie ini masuk ke pengadilan tinggi Inggris agar hakim dapat memutuskan apakah perawatan kesehatan terhadap Alfie adalah yang terbaik bagi bayi itu. Pengadilan tidak mengabulkan permohonan orang tua Alfie dan mereka lantas mengajukan banding.

Baca: Jet Airways Hadiahi Bayi Ini Tiket Gratis Seumur Hidup  

Saat kasus ini masih berputar di persidangan, ayah Alfie bertolak ke Roma, Italia untuk menemui Paus Francis, yang telah mengekspresikan dukungan bagi Alfie. Dalam pertemuan itu, disarankan agar Alfie dirujuk ke rumah sakit anak Bambino Gesu di Roma. Akan tetapi, hasil kunjungan dan konsultasi para dokter dari Roma menyimpulkan kondisi Alfie tidak bisa diubah dan tidak bisa dirawat. Maka berdasarkan bukti yang dimasukkan rumah sakit, hakim pengadilan tinggi, Anthony Hayden menolak rencana untuk membawa Alfie terbang ke Roma dan memerintahkan untuk mengakhiri alat bantu Alfie. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah gagal mendapatkan izin dari pengadilan untuk menerbangkan putranya ke Italia, orang tua Alfie dihadapan media pada Kamis, 26 April 2018, mengatakan akan berbicara dengan tim dokter di rumah sakit Alder Hey untuk membawa pulang Alfie. Atas keputusan orang tua bayi malang itu, Dominic Wilkinson, profesor dan konsultan neonatologist dari rumah sakit John Radcliffe, mengatakan dalam kasus Alfie tak ada satu ahli pun yang telah menawarkan perawatan baru atau pandangan baru bagi kehidupan Alfie. Para dokter spesialis di Italia pun telah memberikan indikasi bahwa perawatan bagi Alfie seharusnya perawatan paliative.

Charlie Gard bersama kedua orang tuanya. BBC.com 

Kisah bayi Alfie ini bukan pertama kali terjadi di dunia. Seperti pemberitaan Tempo sebelumnya, Pada Juli 2017, bayi laki-laki bernama Charlie Gard menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional. Charlie menderita kelainan genetik di mitokondrianya sehingga terjadi kerusakan parah di bagian otak dan otot-ototnya pun melemah dengan cepat. 

Kisah bayi ini menjadi perhatian kalangan luas ketika orang tuanya bertarung di pengadilan untuk menyelamatkan nyawa Charlie. Orang tua Charlie, Chris Gard dan Connie Yates meminta izin ke rumah sakit GOSH untuk membawa anaknya ke Amerika Serikat untuk mendapat perawatan terapi nucleoside bypass. Namun sejumlah dokter ahli di GOSH, mengatakan perawatan itu bersifat uji coba, sedangkan kerusakan pada otak Charlie tak bisa lagi dipulihkan.

Alasan itu tak diterima orang tua Charlie dan mereka bertarung di pengadilan Tinggi, Pengadilan Mahkamah hingga Pengadilan Eropa. Putusan tiga pengadilan itu sepakat dengan para dokter yang menilai tidak ada manfaatnya perawatan kesehatan itu bagi bayi Charlie.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

12 jam lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

1 hari lalu

Ilustrasi selingkuh. Shutterstock
Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

3 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

4 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

5 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

7 hari lalu

Sekitar 2 Ribu WNI di Inggris menghadiri acara perayaan Idulfitri di KBRI London pada 10 April 2024. Sumber: dokumen KBRI
2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

Meski cuaca terasa dingin dengan kisaran 7C, WNI di Inggris dan Irlandia tetap antusias merayakan Idulfitri.


Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

8 hari lalu

Umat Muslim menghadiri salat Idul Fitri yang menandai akhir Ramadan, di kompleks Al-Aqsa, yang juga dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Tua Yerusalem, 10 April 2024. REUTERS/Ammar Awad
Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 10 April 2024 diawali oleh penolakan Inggris untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel.


Desa Masa Kecil Harry Styles Bakal Adakan Tur Tapak Tilas Sang Idola, Tertarik?

8 hari lalu

Dalam tangkapan layar memperlihatkan aksi Harry Styles saat tampil dalam memeriahkan ajang penghargaan Grammy Awards yang ke-63 di Los Angeles, California, AS, 14 Maret 2021. CBS/Handout via REUTERS
Desa Masa Kecil Harry Styles Bakal Adakan Tur Tapak Tilas Sang Idola, Tertarik?

Tahun lalu, desa ini menggelar tur jalan kaki mengunjungi restoran tempat Harry Styles bekerja dan jembatan yang ada di One Direction: This Is Us.


3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

9 hari lalu

Reino Barack melakukan sungkem pada ibu mertuanya Wati Nurhayati saat prosesi sungkeman pada acara penikahan dengan Syahrini yang digelar di Masjid Camii, Tokyo, Jepang, 27 Ferbruari 2019.  Syahrini dan Reino Barack kompak membagikan foto lamaran, kali ini keduanya mengunggah momen sungkeman sebelum menjalani prosesi akad nikah. Instagram/@reinobarack
3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

Tradisi sungkeman biasanya dilakukan oleh anak kehadapan orang tuanya saat lebaran.