Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Demi Gaji TKI, KBRI Arab Saudi Jadi Debt Collector

Reporter

image-gnews
Dubes RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel mendengarkan Tohirin bin Mustofa yang mengadukan nasib istrinya Nurnengsih binti Tasdik, yang saat itu masih dipenjara. Kedua suami-istri itu kini telah berhasil dibebaskan dari hukuman mati,  25 November 2016 . (Foto: KBRI Riyadh)
Dubes RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel mendengarkan Tohirin bin Mustofa yang mengadukan nasib istrinya Nurnengsih binti Tasdik, yang saat itu masih dipenjara. Kedua suami-istri itu kini telah berhasil dibebaskan dari hukuman mati, 25 November 2016 . (Foto: KBRI Riyadh)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Indonesia di Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, mengungkapkan Kedutaan Besar Indonsia di Arab Saudi atau KBRI memiliki tugas tambahan dalam menangani permasalahan TKI. Yakni sebagai penagih utang atau debt collector. Pasalnya, tidak sedikit majikan yang memperkerjakan TKI, tetapi mangkir dari kewajibannya. 

“Menjadi Duta Besar di sini ada profesi tambahan, sebagai debt collector,” kata Agus kepada Tempo, Senin, 23 April 2018.

Dia menjelaskan, pada 2016 KBRI Riyadh berhasil mencairkan Rp.30 miliar gaji para TKI yang ditahan majikan. Sedangkan pada 2017, KBRI Riyadh bisa mencairkan sekitar Rp.40 miliar.

Agus mengatakan untuk menagih hak-hak TKI yang tidak dipenuhi oleh para majikan, pihaknya memiliki tim penagih gaji yang secara totalitas membantu para ekspatriat Indonesia atau TKI yang mengalami permasalahan gaji.

“Kalau saya, biasanya berkomunikasi dengan Menteri Tenaga Kerja Arab Saudi untuk memperlancar proses penyelamatan gaji-gaji WNI di Arab Saudi,” kata Agus, yang lebih suka menyebut WNI atau ekspatriat Indonesia, ketimbang TKI.  

Baca: KBRI di Arab Saudi Gelar Tahlilan dan Doa Bagi Zaini Misrin

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel menjadi khatib dalam Ibadah Salat Idul Fitri 1437 H di Riyadh, Rabu, 6 Juli 2016. (Foto: KBRI Riyadh)

Baca: Hukum Mati TKI, Arab Saudi Sepantasnya Beri Tahu Indonesia 

Salah satu TKI yang sedang menghadapi masalah gaji tak dibayar adalah Jumanti binti Bejo Bin Nur Hadi alias Qibtiyah Jumanah, TKI asal Bondowoso, Jawa Timur. Jumanti bekerja sebagai asisten rumah tangga di Ibu Kota Riyadh, Arab Saudi sejak 1990. Proses penghitungan gaji Jumanti cukup rumit karena Jumanti tidak hanya bekerja untuk 1 majikan, tetapi ‘dipinjamkan’ ke anggota keluarga lainnya dan pembayaran gajinya tidak rutin.

Proses penghitungan semakin banyak tantangan karena Jumanti mulai pikun. Kendati demikian, Duta Besar Agus memastikan pembayaran hak-hak Jumanti tetap menjadi prioritas pihaknya.   

Sebelumnya, Agus menyebut KBRI Riyadh, Arab Saudi adalah Kedutaan Besar Indonesia tersibuk. Bukan hanya menangani permasalahan TKI , tetapi juga mengurusi masalah haji dan hubungan bilateral Indonesia – Arab Saudi. Sulit memastikan jumlah TKI di Arab Saudi sekarang ini karena banyak 'jalan tikus' menuju ke sana. Agus hanya memperkirakan secara kasar ada sekitar 540.000 TKI  overstay di seluruh Arab Saudi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

1 hari lalu

Umat Islam melakukan umrah di Masjidil Haram pada malam Ramadan ke-29 di kota suci Mekah, Arab Saudi, 7 April 2024. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS/File Photo
Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

Warga Iran berangkat untuk menunaikan ibadah umrah pertama kali dalam sembilan tahun setelah hubungan antara Iran dan Arab Saudi membaik.


Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

1 hari lalu

Visa Haji. Foto : Kemenag RI
Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

Visa Haji merupakan visa untuk warga negara Indonesia yang akan pergi menjalankan ibadah haji, selain itu ada beberapa visa lainnya.


Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

5 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

Sejumlah negara arab menunjukkan keprihatinan pada Israel saat rudal-rudal Iran menyerang negara tersebut.


Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

5 hari lalu

Suasana BNP2TKI di Terminal 4, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, 1 Oktober 2014. Penutupan ini sesuai dengan rekomendasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Unit kerja presiden bidang pengawasan dan Pengendalian pembangunan (UKP4). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.
Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.


Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

6 hari lalu

Ilustrasi haji atau umrah. REUTERS
Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

Meski sama-sama berlaku tiga bulan, ada perbedaan aturan visa umrah yang lama dengan yang baru.


Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

6 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli


Iran Lakukan Serangan Balasan ke Israel, Begini Tanggapan Negara-negara di Kawasan Timur Tengah

8 hari lalu

Iran Lakukan Serangan Balasan ke Israel, Begini Tanggapan Negara-negara di Kawasan Timur Tengah

Serangan balasan Iran ke Israel menuai beragam respons dari negara-negara di dunia, terutama yang berada di kawasan Timur Tengah.


Ribuan WNI di Arab Saudi Rayakan Idul Fitri 1445 H di Wisma Indonesia Jeddah

12 hari lalu

Ribuan warga negara Indonesia yang tinggal di Arab Saudi berkumpul untuk merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah di Wisma Indonesia Jeddah pada Rabu, 10 April 2024. Acara itu diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah. Dok. Kementerian Luar Negeri RI.
Ribuan WNI di Arab Saudi Rayakan Idul Fitri 1445 H di Wisma Indonesia Jeddah

Sekitar 1.525 WNI hadir dari berbagai kalangan, seperti pekerja migran dan pelajar/mahasiswa, menghadiri perayaan Hari Raya Idul Fitri di KJRI Jeddah.


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

12 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Ancam Serang Israel, Iran Memiliki Sejumlah Pangkalan Udara Bawah Tanah

12 hari lalu

Sebuah pesawat tempur terlihat di pangkalan udara bawah tanah pertama, yang disebut
Ancam Serang Israel, Iran Memiliki Sejumlah Pangkalan Udara Bawah Tanah

Pangkalan bawah tanah yang dibangun Iran diyakini sulit diketahui sampai rudal, drone, dan jet tempur Israel dan Amerika mulai membombardir.