Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PM Jepang Shinzo Abe Dikabarkan Mundur Juni Ini

image-gnews
Presiden Jokiwi (kiri) menyambut PM Jepang Shinzo Abe di Istana Bogor, Bogor, 15 Januari 2017. Agenda lain yang dibahas adalah isu regional seperti keamanan dan stabilitas kawasan. ANTARA/Rosa Panggabean
Presiden Jokiwi (kiri) menyambut PM Jepang Shinzo Abe di Istana Bogor, Bogor, 15 Januari 2017. Agenda lain yang dibahas adalah isu regional seperti keamanan dan stabilitas kawasan. ANTARA/Rosa Panggabean
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, diramalkan akan mengundurkan diri pada Juni tahun ini setelah dirinya diterpa berbagai skandal yang membuat popularitasnya merosot tajam.

Kabar tidak menyenangkan bagi PM Shinzo Abe itu diungkap mantan Perdana Menteri Junichiro Koizumi pada Senin, 16 April 2018.

Baca: Diterpa Skandal, PM Shinzo Abe Minta Maaf Kepada Rakyat Jepang

“Situasinya semakin berbahaya. Abe mungkin akan mengundurkan diri saat sesi parlemen berakhir pada 20 Juni,” kata Koizumi, seperti dilansir Reuters pada 16 April 2018.

Koizumi yang dikenal sebagai pengkritik kental Abe untuk tenaga nuklir setelah krisis mengatakan, jika Abe bertahan, maka hal itu bisa merugikan kandidat LDP dalam pemilihan majelis tinggi musim panas mendatang.

Pernyataan Koizumi muncul di tengah meningkatnya arus protes yang menuntut pengunduran diri Abe. Sekitar 50 ribu massa aksi berkumpul di depan Gedung Parlemen Jepang pada Sabtu, 14 April 2018 sembari meneriakan kalimat yang mendesak agar Abe segera mundur dari jabatannya saat ini.

Baca: Dukungan terhadap Pemerintah Shinzo Abe Melemah

Dalam beberapa bulan terakhir, Abe dicekam oleh karena  skandal-skandal kronisme yang berusaha ditutup-tutupinya.

Abe dituding melakukan intervensi untuk memastikan perlakuan istimewa bagi lembaga pendidikan Kake Gakuen, yang dijalankan oleh temannya, Kotaro Kake, untuk mendirikan sekolah kedokteran hewan. Perdana menteri telah berulang kali membantah melakukan kesalahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia juga berulang kali membantah bahwa dia atau istrinya campur tangan dalam penjualan besar-besaran tanah milik negara ke operator sekolah Moritomo Gakuen.

Isu lain yang turut berperan dalam merosotnya popularitas Abe, adalah pejabat di kementerian keuangan dilaporkan melecehkan secara seksual beberapa wartawati.

Baca: Diancam Korea Utara, PM Jepang Abe Segera Amendemen Konstitusi

Tanda-tanda terbaru masalah bagi Abe datang menjelang KTT pekan ini dengan Presiden AS Donald Trump yang membahas topik berat seperti ancaman nuklir dan rudal Korea Utara serta masalah perdagangan yang sensitif akan menjadi agenda.

Skandal itu membuat peringkat kepercayaan publik terhadapnya merosot tajam.

Survei oleh Nippon TV yang dirilis pada Minggu, 15 April, menunjukkan dukungan Abe turun jadi 26,7 persen, terendah sejak anggota parlemen konservatif itu berkuasa pada Desember 2012. Jajak pendapat lain oleh surat kabar Asahi yang dipublikasikan pada hari ini menempatkan peringkatnya di angka 31 persen.

Penurunan peringkat Shinzo Abe membuatnya diragukan untuk dapat kembali memenangkan masa jabatan tiga tahun ketiga sebagai pemimpin LDP dalam pemungutan suara September tahun ini agar tetap sebagai perdana menteri.  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

1 hari lalu

Tunggal putra Jepang Kento Momota saat ditemui di mixed zone Indonesia Open 2023, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Randy
Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

1 hari lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

3 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

5 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

5 hari lalu

Pengunjung menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran di tengah pandemi COVID-19 di Taman Ueno di Tokyo, Jepang 30 Maret 2022. REUTERS/Issei Kato
Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

Jika ingin melihat sakura mekar di Jepang dan menikmati keindahannya, silakan melakukannya secara bertanggung jawab dan ikuti aturannya.


Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

9 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

Kementerian Luar Negeri RI memastikan telah menangani kasus video viral WNI di Jepang yang meminta bantuan untuk biaya operasi.


Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

13 hari lalu

Seorang peserta melihat-lihat toilet umum yang didesain ulang sebagai bagian dari proyek untuk mengubah toilet umum menjadi toilet yang dapat digunakan dengan nyaman oleh semua orang, selama Tur Antar-Jemput Toilet Tokyo, di kawasan Shibuya, di Tokyo, Jepang 4 April 2024. REUTERS /Kim Kyung-Hoon
Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

Satu perjalanan, peserta akan diajak mengunjungi delapan atau sembilan toilet umum di Tokyo dengan menggunakan mobil.


Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

13 hari lalu

Akashi Kaikyo Bridge mempunyai Ketinggian 298,3M, berada di atas Selat Akashi dan menghubungkan kota Kobe di Pulau Honshu sampai Iwaya di Pulau Awaji. Jembatan ini adalah jembatan terpanjang di dunia kategori jembatan gantung, dengan rentang pusat 1.991 meter. panoramio.com
Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

Genap berusia 26 tahun, inilah fakta-fakta jembatan gantung cantik Akashi Kaikyo di Jepang, termasuk tahan gempa bumi hingga 8,5 SR.


AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

15 hari lalu

Kapal militer Tiongkok beroperasi di Whitsun Reef di Laut Cina Selatan, 2 Desember 2023. Penjaga Pantai Filipina/Handout via REUTERS.
AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

Pembahasan di KTT trilateral antara Amerika Serikat, Filipina dan Jepang pekan depan akan mencakup Laut Cina Selatan.


Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

15 hari lalu

Petugas Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya menunjukkan sampah impor terpapar limbah asal Australia di Terminal Petikemas Surabaya, 9 Juli 2019. Sampah plastik itu tercampur ke dalam sampah kertas (waste paper) yang diimpor dari negara seperti Amerika Serikat (AS), Australia, Prancis, Jerman dan Hong Kong oleh sejumlah pabrik kertas untuk bahan baku kertas baru. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

Jepang dinilai menjadi negara eksportir sampah plastik terbesar kedua di dunia setelah Jerman.