Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Serang Dua Gadis Berjilbab dan Bohongi FBI, Pria Amerika Diadili

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Serang 2 Gadis Berjilbab, Beckham Diadili
Serang 2 Gadis Berjilbab, Beckham Diadili
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Christopher Beckham, pria Amerika Serikat yang tinggal di Nashville, menjalani proses pengadilan setelah meneriakkan kata 'Allahu Akbar' kepada dua gadis berjilbab. Beckham juga menyerang ayah kedua gadis itu, yang mencoba melindungi anaknya, dengan pisau.

Juri agung di pengadilan federal di Nashville mengatakan Beckham, 32 tahun, melecehkan dua gadis remaja Muslim ini. "Dia akan menghadapi tuntutan dalam kasus tindak kejahatan kebencian federal," begitu dilansir media Daily Mail, Selasa, 10 April 2018.

Baca: Pertama Dalam Sejarah, Reporter TV Amerika Serikat Pakai Jilbab

Peristiwa itu terjadi pada Oktober 2017. Saat itu, Beckham mendekati kedua gadis sekolah berjilbab, yang baru turun dari dari bus sekolah. Menurut situs WSMV, kedua gadis ini sedang berjalan di Jalan Lebanon Pike ketika Beckham mendekat.

Baca: Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Beckham lalu meneriakkan kata 'Allahu Akbar!' dan 'kembali ke negara kalian' sambil membuntuti kedua murid sekolah ini. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beckham juga mengancam akan memukuli mereka. Tak lama berselang, ayah dari kedua gadis itu, yang bernama Abdul Ali, muncul sambil mengendarai taksi menuju rumah dan melihat peristiwa ini. Ali berusaha melindungi kedua putrinya.

Beckham lalu meneriakkan penghinaan rasial pada Ali sambil mengeluarkan pisau dari sakunya dan mulai menyerang. Ali terjatuh dua kali untuk menghindari serangan Beckham.

Petugas polisi tiba dan membawa Beckham ke dalam mobil tahanan. Beckham mengaku kepada polisi bahwa dia adalah korban penyerangan oleh kedua gadis berjilbab tadi sambil terus membuat komentar rasis. Dia ditahan dengan uang jaminan US$20 ribu atau sekitar Rp275 juta. 

Beckham, juga menghadapi tuduhan menyerang Matius Shepard dan James Byrd, Jr. petugas Crime Prevention Act dan berbohong kepada FBI.

Beckham dapat menghadapi hukuman hingga 10 tahun penjara di Amerika atas tuduhan kejahatan kebencian dan lima tahun penjara jika terbukti bersalah berbohong kepada FBI.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

1 hari lalu

Aktris Jun Ji Hyun. (Soompi)
Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

3 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

6 hari lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

6 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.


Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

16 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

Perayaan gerhana matahari di Amerika Utara dilakukan besar-besaran. Ada pesta pernikahan hingga pertunjukan musik.


Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

17 hari lalu

Pesawat jet riset WB-57 milik NASA. Foto: NASA
Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.


4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

22 hari lalu

Gerhana Matahari Total di Biak, Papua, pada Kamis 20 April 2023. Astrofotografer dari Planetarium Jakarta harus berkejaran dengan awan sebelum berhasil mengabadikannya. FOTO/Planetarium dan Observatorium Jakarta
4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.


5 Film yang Dibintangi Nicolas Cage

39 hari lalu

Nicholas Cage. AP/Vadim Ghirda
5 Film yang Dibintangi Nicolas Cage

Nicolas Cage salah satu aktor senior yang telah membintangi banyak film. Apa saja?


6 Presiden Lajang di Dunia

41 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri liturgi Natal Ortodoks di sebuah katedral di wilayah kediaman negara bagian Novo -Ogaryovo di luar Moskow, Rusia, 7 Januari 2024. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
6 Presiden Lajang di Dunia

Berikut sederet presiden yang melajang saat memimpin.


Deretan Sanksi Negara Barat Kepada Rusia Karena Serang Ukraina

57 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri liturgi Natal Ortodoks di sebuah katedral di wilayah kediaman negara bagian Novo -Ogaryovo di luar Moskow, Rusia, 7 Januari 2024. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Deretan Sanksi Negara Barat Kepada Rusia Karena Serang Ukraina

Serangan Rusia kepada Ukraina membawa sanksi dari negara barat