Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kecam Serangan Kimia Suriah, Trump Kaji Tindakan Atas Rezim Assad

Editor

Budi Riza

image-gnews
Serangan senjata kimia yang diduga terjadi di sebuah kota pemberontak di Suriah membuat puluhan orang meninggal.
Serangan senjata kimia yang diduga terjadi di sebuah kota pemberontak di Suriah membuat puluhan orang meninggal.
Iklan

TEMPO.CO, Washington – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mempertimbangkan tindakan terhadap pemerintah Suriah pasca terjadinya serangan kimia terhadap warga Kota Douma, yang terletak di pinggiran ibu kota Damaskus.

Kota Douma merupakan basis pasukan anti pemerintah Suriah dan berusaha mendongkel rezim Bashar al Assad, yang menjadi Presiden Suriah saat ini.

Baca: Serangan Senjata Kimia di Douma Suriah, 70 Orang Tewas

“Kita akan membuat sejumlah keputusan besar dalam 24 hingga 48 jam,” kata Trump dalam rapat kabinet, yang cuplikannya ditayangkan di akun Twitter @StateDept Kementerian Luar Negeri dan @realdonaldtrump milik Trump, Senin, 9 April 2018 waktu setempat.

Baca: Bom Kimia di Suriah, Bayi dan Anak Berjuang Hidup

 

Trump mengutuk keras serangan zat kimia yang menewaskan sekitar 40 warga kota termasuk perempuan dan anak-anak dari pasukan anti-Assad. “Kita akan mengambil keputusan mengenai apa yang akan dilakukan terkait serangan mengerikan itu,” kata Trump seperti dilansir media USA Today.

Seorang pria menerima perawatan medis setelah pasukan rezim Assad diduga melakukan serangan gas beracun ke kota Duma, Ghouta Timur, Suriah, 7 April 2018. Gas beracun ini diduga gas klorin yang menyerang sistem saraf. Halil el-Abdullah/Anadolu

Saat ditanya apakah Trump akan melakukan serangan militer, dia menjawab,”Semuanya mungkin.”

Trump juga telah meminta Dewan Keamanan PBB untuk melakukan investigasi independen terhadap serangan senjata kimia ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pekerja medis memberikan oksigen kepada bayi melalui respirator setelah dugaan serangan gas beracun di Douma, Ghouta timur, Suriah, 8 April 2018. Serangan gas beracun ini terjadi di sebuah kota yang dikuasai pemberontak di dekat ibu kota. AP/White Helmet

Soal ini, Kementerian Luar Negeri Rusia membantah adanya serangan gas beracun terhadap warga Kota Douma. “Penyebaran berita gadungan tentang penggunaan klorin dan zat beracun lainnya oleh pasukan pemerintah Suriah terus berlangsung,” begitu pernyataan Kemenlu Rusia seperti dilansir Reuters.

Media Al Jazeera melansir terjadi serangan gas beracun dan bahan kimia ke Kota Douma pada Sabtu 7 April 2018.

“Sebanyak 70 orang tewas lemas dan ratusan lainnya tercekik akibat gas beracun," kata Raed al-Saleh, Kepala Helm Putih, kepada Al Jazeera. "Kemungkinan jumlah korban tewas bertambah karena banyak yang kondisinya kritis."

Eskalasi konflik bersenjata di Kota Douma meningkat pasca terjadinya serangan zat kimia ini. Ini terjadi di tengah proses evakuasi para pemberontak dan keluarganya dari kota itu ke lokasi lain. Pasukan Suriah dan Rusia telah mengepung dan menyerang kota itu selama sekitar sebulan terakhir, termasuk menggunakan serangan jet tempur.

Konflik di Suriah semakin memanas dengan serangan dua jet tempur F-15 Israel, yang menyasar pangkalan udara T-4 dan menewaskan 14 orang termasuk dua warga Iran. Media Haaretz melansir Rusia dan AS mengatakan serangan itu dilakukan Israel.

Dari delapan rudal Tomahawk yang ditembakkan kedua jet tempur dari wilayah udara negara tetangga Lebanon, tiga mengenai sasaran dan lima berhasil dijatuhkan oleh sistem anti-rudal Suriah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

2 hari lalu

Warga Afghanistan berkumpul untuk naik bus saat mereka bersiap untuk kembali ke rumah, setelah Pakistan memberikan peringatan terakhir kepada migran tidak berdokumen untuk pergi, di halte bus di Karachi, Pakistan 29 Oktober 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?


Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

3 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, bertemu dengan keluarga salah satu anggota Korps Garda Revolusi Islam yang tewas dalam serangan udara Israel di kompleks kedutaan Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, saat upacara pemakaman di Teheran, Iran, 4 April 2024. Kantor Pemimpin Tertinggi Iran/WANA (Kantor Berita Asia Barat)/Handout via REUTERS
Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini


Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

5 hari lalu

Seseorang terbakar di luar gedung pengadilan tempat persidangan pidana uang tutup mulut mantan Presiden AS Donald Trump sedang berlangsung, di New York, AS, 19 April 2024, dalam tangkapan layar yang diambil dari sebuah video. Reuters TV via REUTERS
Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

Seorang pria membakar dirinya di luar gedung pengadilan New York tempat persidangan uang tutup mulut bersejarah Donald Trump.


Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

7 hari lalu

Anggota Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) menghadiri latihan militer pasukan darat IRGC di daerah Aras, provinsi Azerbaijan Timur, Iran, 17 Oktober 2022. WANA NEWS AGENCY/ REUTERS
Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.


Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

12 hari lalu

Asap mengepul yang di duga setelah serangan Israel terhadap gedung dekat kedutaan Iran di Damaskus, Suriah 1 April 2024. REUTERS/Firas Makdesi
Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

Peringatan itu muncul saat Teheran menjanjikan pembalasan terhadap Israel atas serangan mematikan 1 April lalu terhadap konsulat Iran di Suriah.


Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

12 hari lalu

Anggota Bulan Sabit Merah Suriah bekerja di dekat lokasi bangunan rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024. Dalam serangan ini menewaskan tujuh penasihat militernya, termasuk tiga komandan senior. REUTERS/Firas Makdesi
Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah


Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

12 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional


Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

13 hari lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

Israel mewaspadai serangan balasan dari Iran usai terbunuhnya dua jenderal dari Garda Revolusi.


Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

14 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.


Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

14 hari lalu

Ayatollah Ali Khamenei dari Iran memegang senjata saat ia berpidato di depan ribuan orang di Masjid Agung Mosalla Teheran pada Idul Fitri, 10 April 2024 [Handout melalui kantor pemimpin tertinggi/Al Jazeera]
Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir