TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan suami istri di Amerika Serikat mengklaim minyak ekstrak ganja membantu menyembuhkan penyakit kulit langka anaknya.
Carter Padelford, 2 tahun, didiagnosis dengan gangguan genetik ichthyosis lamellar tiga hari setelah dilahirkan pada November 2016. Kondisi itu membuat kulitnya bersisik dan memerah seperti warna tomat serta kering tak berkeringat.
Baca: Hakim AS Izinkan Gadis 11 Tahun Bawa Ganja ke Sekolah, Kok Bisa?
Penyakit yang hanya menimpa 1 dari 100 ribu orang di AS itu, juga menyebabkan bayi Carter tidak dapat menutup matanya secara sempurna dan geraknya menjadi terbatas.
Ibunya, Shai-Anne Sifford dan ayahnya, Zach Padelford, yang masing-masing berusia berusia 21 tahun, terpaksa mengolesinya dengan minyak kelapa dan mentega. Mereka juga memberinya bubur gandum setiap hari untuk menenangkannya. Namun metode itu sama sekali tidak membantu dan berfunsi sepenuhnya.
Baca: California Legalkan Penjualan Ganja, Antrian Panjang di Toko-toko
Mereka membersihkan sisik di kulit Carter setiap tiga hari. Ini menyedihkan sekaligus menakutkan mereka.
"Dokter tidak memberi kami saran atau bantuan, saya pikir mereka mengabaikan kami karena mereka tidak tahu apa yang terjadi, kata Shai-Anne, seperti dilansir Mirror pada 5 April 2018.
Namun saat keduanya beralih menggunakan minyak ekstrak ganja yang dicampur dengan mentega buatan sendiri, kehidupan Carter sepenuhnya berubah.
Baca: Sensasional! Mike Tyson Kini Jadi Petani Ganja di California
Percobaan itu dilakukan selepas membaca artikel mengenai kasiat minyak ekstrak ganja untuk kulit kronis.
Shai-Anne mengaku menggunakna ganja untuk kebutuhan medis anaknya pada Agustus 2017. "Saya mulai memasukkan minyak ganja ke dalam krim mentega dan minyak esensial yang saya buat sendiri. Tujuh bulan kemudian dia tidak terlihat seperti dulu. Dia dulu tidak memiliki rambut karena sisiknya tetapi sekarang rambutnya mulai tumbuh.
Bahkan terinspirasi oleh kisah Carter beberapa pasien lain dengan kondisi serupa mengatakan akan mencoba pengobatan alternatif dengan minyak ekstrak ganja tersebut.