TEMPO.CO, Vatikan -- Paus Fransiskus memulai tur di lapangan St Peter dengan mengundang seorang bocah lelaki yang mengalami Down Syndrome.
Paus mengajak bocah ini menaiki mobilnya. Dia kemudian menyapa para peziarah yang hadir di sana, yang jumlahnya meningkat menjelang perayaan Paskah. Sekelompok orang menyambutnya dengan sekumpulan balon.
Baca: Sebut Paus Fransiskus Diktator, Ksatria Perang Salib Diskors
“Saya ingin bertanya, perayaan apa yang paling penting bagi keyakinan kita – Natal atau Paskah?” kata Paus dengan dijawab “Paskah” oleh sekelompok pengunjung seperti dilansir media Rome Report, Rabu, 28 Maret 2018.
Peter Lombardi, 12 tahun, yang menderita Down Syndrome, juga mengalami leukemia. Menurut media Cruxnow, Peter kemudian mendapat kecupan Paus dan berkat. Bersama Paus, Peter mengelilingi lapangan St Peter dua kali.
Baca: Paus Fransiskus Serukan Kaum Muda Tetap Meneriakkan Suara Hati
“JIka Paus dapat melambaikan tangan kepadanya, saya akan sangat bahagia,” kata ibu Peter, Brenda, kepada media CAN. Media Cruxnow melansir Peter mengatakan,”Saya naik mobil bersamanya dan dia mencium dan memberi saya berkat.”
Dalam khotbahnya, Paus Fransiskus berbicara soal pengorbanan Yesus, yang memberikan jiwanya untuk semua tanpa mengharapkan apapun. “Christ, harapan kami telah bangkit,” kata Paus.