Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lomba Lari Maraton Palestina, Israel Membuat Hambatan

image-gnews
Peserta berlari melewati Walled of Hotel saat ikut ambil bagian ajang lari maraton Palestina di kota Bethlehem di Tepi Barat, Palestona, 31 Maret 2017. REUTERS
Peserta berlari melewati Walled of Hotel saat ikut ambil bagian ajang lari maraton Palestina di kota Bethlehem di Tepi Barat, Palestona, 31 Maret 2017. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pagi itu, Jumat, 23 Maret 2018, waktu setempat, ribuan orang bergerak bersama dalam lomba lari maraton Palestina yang digelar di Bethelehem, Tepi Barat. Israel menghalang-halangi.

Laporan Al Jazeera menyebutkan, seperti pada tahun-tahun sebelumnya, lomba lari keenam kali yang digelar pada Jumat itu diikuti oleh sekitar 7.000 orang dari seluruh warga di Tepi Barat dan Yerusalem serta dari berbagai negara.

Lihat Foto: Warga Palestina Ikuti Lari Maraton di Dekat Tembok Pembatas Israel

Seorang peserta lomba Maraton Palestina berlari di dekat tembol pembatas yang dibangun Israel di Bethlehem, Tepi Barat, 23 Maret 2018. REUTERS/Mussa Qawasma

"Banyak peserta asing memanfaatkan event ini sebagai kesempatan kunjungan pertama dan menyaksikan langsung kehidupan warga Palestina," tulis Al Jazeera, Sabtu, 24 Maret 2018.

Seorang peserta dari Inggris, Deena, 29 tahun, mengatakan, "Ini adalah hari fantastik, saya bisa di sini dan berdiri bersama warga Palestina."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami berjalan di sepanjang tembok, kami melihat tanah yang terpisah. Kami melihat kamp pengungsi Aida dan kemiskinan di sana, tapi kami juga merasa betapa indahnya warga Palestina. Ini kesempatan pertama kami di Palestina dan saya merasa malu karena tidak tahu apa-apa. Saatnya menunjukkan betapa pentingnya solidaritas," ucap Deena.
Sejumlah peserta berlari di dekat tembok pembatas Israel saat ikut ambil bagian ajang lari maraton Palestina di kota Bethlehem di Tepi Barat, Palestona, 31 Maret 2017. REUTERS

Sayangnya, aksi olahraga damai ini dihambat oleh pasukan pendudukan Israel dengan memasang barikade di sejumlah titik. Menurut lembaga PBB urusan kemanusiaan, Israel memasang sekitar 500 rintangan di sejumlah jalan di Tepi Barat.

Baca: Palestina Terancam Pecah, Hamas Dituding Serang Perdana Menteri

Meskipun demikian, tidak menghalangi para peserta terlibat dalam lomba lari maraton tersebut. Untuk menempuh jarak 42 kilometer, para pelari harus melewati dua putaran guna menghindari pos penjagaan militer Israel atau daerah pendudukan.

Peserta lain memanfaatkan kegiatan ini dengan membawa spanduk bersisi kecaman terhadap Israel atas pelanggaran hak asasi manusia. "Maraton ini juga cara mempromosikan pariwisata di Palestina," tulis Al Jazeera melaporkan. Dari 7.000 peserta yang ikut lomba lari maraton Palestina ini, pelari asal Ukraina, Yuri Vladigier, berhasil menjadi pemenang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

1 jam lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.


Top 3 Dunia: Rudal Israel Diklaim Serang Iran hingga Perbandingan Kekuatan Senjata

2 jam lalu

Seorang pengunjuk rasa memegang bendera Palestina saat berkumpul untuk mendukung Yaman di depan kedutaan Inggris di Teheran, Iran, 12 Januari 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Top 3 Dunia: Rudal Israel Diklaim Serang Iran hingga Perbandingan Kekuatan Senjata

Top 3 dunia adalah rudal Israel diklaim menyerang Iran, cerita AS bantu Iran kembangkan nuklir hingga perbandingan senjata Iran dan Israel.


10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

11 jam lalu

Puluhan warga mengikuti rangkaian pemakaman Mayjor Jenderal Qassem Soleimani di Baghdad, Irak, 4 Januari 2020. Soleimani, memimpin Pasukan Quds, cabang Garda Revolusi Iran yang bertanggung jawab untuk operasi di luar negeri, mulai dari sabotase dan serangan teror hingga memasok milisi yang beroperasi sebagai pasukan pengganti Iran. REUTERS/Thaier al-Sudani
10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

Diketahui, wilayah Iran sempat dikuasai oleh negara-negara Helenistik, Kekaisaran Parthia, Kekaisaran Sasanian, dan terakhir kaum Muslim Arab.


Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

11 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

Iran tak berencana membalas ledakan di Isfahan yang diduga dilakukan Israel.


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

12 jam lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.


Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

14 jam lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bertemu setelah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur sebagai entitas independen, di New York City, AS 21 Februari 2022. REUTERS/Carlo Allegri
Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

15 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

17 jam lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

19 jam lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

Militer Iran memastikan bahwa suara ledakan yang terdengar di Kota Isfahan bukan serangan peluru kendali Israel tapi suara sistem pertahanan udara.


Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

19 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

Israel dikabarkan menyerang situs nuklir Isfahan, namun media setempat melaporkan tidak ada kerusakan karena serangan tersebut dilumpuhkan di udara.