Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Senjata Amerika Serikat yang Bakal Dibeli Arab Saudi

image-gnews
Sejumlah tentara AS berdiri disamping tank  M1 Abrams yang dipersiapkan untuk Operasi Atlantik NATO di Garkalne, Latvia, 8 Februari 2017. REUTERS/Ints Kalnins
Sejumlah tentara AS berdiri disamping tank M1 Abrams yang dipersiapkan untuk Operasi Atlantik NATO di Garkalne, Latvia, 8 Februari 2017. REUTERS/Ints Kalnins
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah melakukan pembicaraan dengan Presiden Donald Trump, Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman berkunjung ke perusahaan pertahanan raksasa Lockheed Martin dan Boeing. Senjata Amerika Serikat yang diperkirakan dibeli oleh Arab Saudi, antara lain:

Tank Lapis Baja
M1 Abrams, Amerika Serikat menggunakan tank tempur lapis baja ini dalam berbagai konflik besar sejak diproduksi pada 1980-an. Kendaraan ini dipakai oleh Angkatan Darat dan Marinir dalam setiap operasi militer.

Baca: Saudi Borong Senjata Amerika

Menurut CNBC, tank ini memiliki bobot mati 70-an ton, boleh dibilang terberat di dunia tetapi memiliki daya tembak dan manuver mengesankan.

Jangan kaget kalau tank buatan General Dynamics ini dibandrol dengan harga US$ 1,15 miliar atau sekitar Rp 16 triliun. Harga itu sudah termasuk biaya perawatan, pelatihan dan dukungan logistik.

HelikopterHelikopter Boeing CH-47F Chinook milik Angkatan Darat AS menurunkan tim SAR Angkatan Udara AS di ketinggian 9.000 kaki di atas permukaan laut saat misi pelatihan pencarian dan penyelamatan di Gunung Rainier, Washington, 15 Mei 2015. Latihan ini dilakukan untuk mengantisipasi ketika ada pendaki hilang atau terluka di gunung. AP/Ted S. Warren
Helikopter CH-47F Chinook memiliki dua rotor ganda di bagian depan dan belakang yang digunakan oleh Angkatan Darat Amerika Serikat dan pasukan pertahanan internasional. Tugas utama helikopter ini adalah pengangkut pasukan, artileri dan pengisi bahan bakar. Harga perlengkapan perang ini diperkirakan mencapai US$ 3,51 miliar atau sekitar Rp 48 triliun.

Kapal Perang
Arab Saudi juga diperkirakan akan memperkuat armada lautnya dengan mendatangkan Littoral Combat Ship.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pendukung gugus tempur laut ini, menurut laporan CNBC, adalah kapal laut terbaru Amerika Serikat yang dirancang untuk dikonfigurasi ulang. Kapal ini dirancang untuk bertempur di permukaan dan antikapal selam.

Baca: Jual Senjata ke Arab Saudi, Prancis Langgar Hukum Internasional

Harga kapal perang produksi Lockheed Martin, Bethesda, Maryland, diperkirakan mencapai US$ 11,25 miliar atau Rp 155 triliun. Angka sebesar itu sudah termasuk biaya suku cadang dan dukungan logistik.

Rudal Udara, THAAD
Arab Saudi sepertinya tak cukup memiliki peralatan tempur udara dan laut, negeri kerajaan ini bakal melengkapi wilayah pertahanannya dengan sistem pertahanan udara THAAD buatan Lockheed Martin Space Systems di Dallas.THAAD (Terminal High Altitude Area Defense) adalah sistem pertahanan rudal Amerika Serikat yang paling canggih di dunia. Rudal THAAD tidak menghancurkan rudal balistik dengan hulu ledak, melainkan dengan energi kinetik. Rudal THAAD mampu menghadang rudal balistik di atmosfer maupun di luar atmosfer. U.S. Department of Defense, Missile Defense Agency/Handout via Reuters

Rudal udara THAAD diklaim paling canggih di planet ini karena sanggup memburu dan meledakkan rudal yang masuk tepat di luar angkasa dari peluncur berbasis truk. Harga THAAD sudah termasuk layanan dan dukungan logistik mencapai US$ 15 miliar atau setara dengan Rp 206 triliun.

Bila seluruh perlengkapan perang Amerika Serikat itu benar didatangkan ke Arab Saudi, negeri di Timur Tengah itu bakal membuat gentar rivalnya di kawasan termasuk Iran dan Israel.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

1 menit lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

2 jam lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

Seperti telah diperkirakan, Amerika Serikat menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan upaya Palestina menjadi anggota tetap PBB.


5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

2 jam lalu

Sejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin berada di atas truk pick-up selama prSejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin da RPG saaat berada di atas truk pick-up selama protes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullahotes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullah
5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

Sejak revolusi 1979, Iran telah membangun jaringan proksi di seluruh Timur Tengah. Pengawal Revolusi Iran dan Pasukan elit Quds memberikan senjata, pelatihan dan dukungan keuangan kepada gerakan milisi tersebut.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

2 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

12 jam lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memakai keffiyeh saat penyampaian pendapat di ICJ, Jumat, 23 Februari 2024. Sumber : istimewa
Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

Apa arti dari de-eskalasi khususnya dalam konteks politik dan konflik Iran-Israel? Menlu Retno Marsudi minta AS lebih berperan.


Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

21 jam lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

Sejumlah negara arab menunjukkan keprihatinan pada Israel saat rudal-rudal Iran menyerang negara tersebut.


Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

22 jam lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

23 jam lalu

Logo Biro Investigasi Federal terlihat di markas besar FBI di Washington, AS, 14 Juni 2018. REUTERS/Yuri Gripas
Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.


DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berbicara dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang penerapan Pasal 99 piagam PBB untuk mengatasi krisis kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di markas besar PBB di New York City, AS, 8 Desember 2023. REUTERS/Shannon Stapleton
DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

AS secara aktif berupaya mencegah rancangan resolusi yang mendukung pemberian keanggotaan penuh di Dewan Keamanan PBB untuk Palestina.


Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

1 hari lalu

Ilustrasi haji atau umrah. REUTERS
Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

Meski sama-sama berlaku tiga bulan, ada perbedaan aturan visa umrah yang lama dengan yang baru.