TEMPO.CO, Seoul – Pemerintah Korea Selatan mempererat hubungan dengan Korea Utara dengan mengirim 160 anggota pertunjukan seni ke Pyongyang untuk menggelar konser bersejarah, yang akan ditonton pemimpin tertinggi negara itu, Kim Jong-un, dan publik.
Konser ini akan digelar pada 31 Maret-3 April dengan dua kali pertunjukan. Kegiatan seni tersebut merupakan rangkaian dari upaya kedua Korea untuk menurunkan ketegangan dan menjajaki reunifikasi setelah pertemuan bersejarah pertama di perbatasan Korea pada Januari 2018.
Baca: Sambut Delegasi Korea Selatan, Kim Jong-un Bikin Lelucon?
"Tujuan kami untuk memberikan kesan mendalam kepada Korea Utara sama seperti kami terkesan dengan pemusik mereka," kata Yoon Sang, ketua delegasi Korea Selatan, kepada media di Seoul, 20 Maret 2018, seperti dilansir media Yonhap.
Baca: Korea Selatan Kiblat Indonesia Kembangkan Ilmu Pemanfaatan Nuklir
Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, dan saudara perempuan Kim Jong Un, Kim Yo Jong, berpose dengan tim hoki es gabungan kedua negara di Olimpiade PyeongChang. USA TODAY
Rombongan seni ini dilengkapi dengan legenda pop Korea, Cho Yong-pil, grup musik K-Pop Red Velvet, dan penyanyi Seohyun, yang merupakan bekas anggota grup Girl's Generation.
Kedua Korea berusaha memperkuat upaya menjalin perdamaian dan menyepakati pengiriman rombongan musik ini saat delegasi Korea Selatan bertemu pemimpin tertinggi Kim Jong-un pada awal Maret 2018.
Konser ini juga dianggap sebagai pendahuluan sebelum digelarnya pertemuan puncak dua Korea pada April 2018 di perbatasan kedua negara. Pertemuan ini akan dihadiri Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan Kim Jong-un.
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, berjabat tangan dengan utusan khusus Korea Selatan saat melakukan pertemuan di Pyongyang, Korea Utara, 6 Maret 2018. Pertemuan pertama antara Korea Selatan dan KOrea Utara saat masa dipimpin Kim Jong Un terjadi pada 2011. KCNA/via Reuters
Menurut media AS, Business Insider, rombongan seni Korea Selatan itu akan memboyong Cho Jin-hee, yang pernah tampil di Pyongyang. Negeri Ginseng ini pertama kali mengirim penyanyi pop ke Korea Utara pada 2005.
Konser ini akan digelar di gedung East Pyongyang Grand Theater dan gedung Ryungyong Jong Ju Yong Gymnasium, yang bisa menampung masing-masing 1.500 dan 1.200 penonton. Kim Jong-un menyampaikan permintaan kepada Korea Selatan pada awal tahun untuk meningkatkan kerja sama dan menjalin upaya reunifikasi.