TEMPO.CO, Jakarta - Seorang dokter dan dua anggota keluarganya beragama Kristen tewas setelah ditusuk oleh orang tak dikenal di rumahnya di ibu kota Irak, Bagdad, Jumat 9 Maret 2018.
Seorang sumber keamanan mengatakan kepada Kurdistan 24, sedikitnya empat pria membawa pisau menyerbu kediaman korban di sebelah timur Bagdad, yang dihuni mayoritas kaum Syiah di kawasan Mashtal.
Baca: Bebas dari ISIS, Umat Kristen Mosul Rayakan Natal Pertama Kali
Pastor membawa bayi Yesus saat Misa Malam Natal yang dihadiri oleh puluhan umat Kristen Irak di Gereja Our Lady of Salvation di Baghdad, Irak, 24 Desember 2017. AP
"Para korban ditusuk pakai belati yang mereka bawa," kata sumber keamanan yang tak bersedia disebutkan namanya. Sumber lain menambahkan, para penyerang mencuri uang dan barang-barang bernilai setelah korban tewas.Relawan asing bekerja di rumah sakit darurat yang dijalankan oleh Dompet Amal umat Kristen Amerika Serikat, Samaria di timur Mosul, Irak, 22 Maret 2017. REUTERS
Dokter bernama Hisham Shafiq Meskuni bekerja sebagai seorang radiologis di rumah sakit al-Rahibat di pusat kota Distrik Karrada, Bagdad. Selain Hisham, korban tewas lainnya adalah istrinya, Shatha Malik Danu dan ibunya yang berusia lanjut, Khairiya Dawoud.
Baca: Ribuan Umat Kristen Mengungsi dari Irak Utara
Menurut sumber keamanan Irak lainnya kepada Kurdistan 24, Meskuni menjadi target utama serangan ini. Tetapi ketika istrinya mencoba menghalangi, dia dihabisi dengan belati.