TEMPO.CO, Jakarta - Upacara pernikahan di Cina berubah menjadi kacau dan medan pertikaian antara keluarga dari kedua mempelai setelah mempelai wanita tersebut dicium dengan tidak wajar oleh mertuanya.
Dalam insiden yang terjadi di kota Yancheng, provinsi Jiangsu, Cina, wanita tersebut dicium oleh mertuanya di hadapan ratusan tamu yang hadir pada resepsi pernikahan di aula sebuah hotel tersebut.
Baca: Kado Pernikahan Meledak, Pengantin Pria Tewas, Istrinya Terluka
Melalui rekaman video yang telah viral di media sosial, mempelai wanita tampak malu dan tidak nyaman dengan tindakan mertuanya yang tiba-tiba memeluknya dan mencium bibirnya dengan penuh semangat dan sedikit memaksa.
Simak: 4 Bisnis Seks di Dekat Istana Negara
Aksi memalukan ayah mempelai pria itu menyebabkan kemarahan dari keluarga mempelai wanita yang langsung naik ke panggung untuk menyerangnya.
Baca: Inilah Pernikahan Terawet di Dunia
Tak mau tinggal diam, keluarga mempelai pria langsung membalasnya. Keributan pun tak terhindarkan dan suasana jadi mencekam. Dalam video terdengar aula upacara pernikahan itu dipenuhi suara histeris dan tangisan.
Setelah video itu tersebar dan menjadi viral di media sosial Cina, keluarga dari kedua mempelai langsung memberikan klarifikasi.
"Kami tidak mengharapkan hal itu menjadi seburuk ini. Keluarga mempelai pria dan wanita sekarang merasa sangat tidak nyaman setelah kejadian tersebut," demikian pernyataan bersama keluarga mempelai yang diunggah ke media sosial.
Baca: Video Pernikahan Gay Viral, Polisi Arab Saudi Tangkap Pengantin
Mereka juga menjelaskan bahwa aksi nekat ayah memepelai pria karena mabuk setelah terlalu banyak minum arak.
Perwakilan keluarga kemudian meminta agar netizen berhenti menyebarkan video tersebut.
"Tolong hentikan penyebaran video tersebut, kami tidak ingin populer oleh hal yang memalukan seperti ini, bayangkan hal ini terjadi pada keluarga Anda," kata perwakilan keluarga tersebut, seperti dilansir Daily Mail pada 27 Februari 2018.
Tidak jelas apa yang terjadi antara mempelai pria dan ayahnya tersebut. Namun, desas-desus yang berkembang melalui WeChat, aplikasi pesan singkat Cina, mengklaim bahwa mempelai pria memukuli ayahnya tersebut. Kabar angin lain menyebutkan bahwa sang ayah bunuh diri seusai insiden di acara pernikahan itu.
