Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Heboh, Wanita Rusia Jemur Celana Dalam di Pesawat?

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Wanita Rusia Picu Kehebohan Setelah Jemur Celana Dalam di Pesawat
Wanita Rusia Picu Kehebohan Setelah Jemur Celana Dalam di Pesawat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang wanita Rusia membuat penumpang pesawat penerbangan di Rusia terkejut setelah mengeringkan celana dalam menggunakan lubang pendingin udara. Aksi wanita itu terjadi saat dia melakukan perjalanan menggunakan pesawat Ural Airlines ke Moskow.

Aksi tak biasa wanita itu kemudian terekam dalam sebuah video yang viral di internet. Dalam video, terlihat wanita itu memegang celana dalam putih untuk mengeringkannya sambil berdiri di depan lubang udara pesawat.

Baca: Amerika Vs Rusia: Drone MQ-9 Reaper Hancurkan Tank T-22 di Suriah

 
 

Tanpa rasa malu atau bersalah, wanita itu melanjutkan 'aktivitasnya' selama sekitar 20 menit untuk memastikan setiap inci dikeringkan dengan benar.

Penumpang pesawat Rusia lainnya, yang marah melihat aksi wanita itu, hanya bisa melihatnya tanpa melakukan apapun.

Baca: Rombongan Drone Mini Serang Pangkalan Rusia di Suriah, oleh AS?

 
 

"Semua orang tercengang dan bingung, tapi diam saja," kata saksi, seperti dilansir media IB Times pada Rabu, 21 Februari 2018. Beria ini juga dilansir Sputnik News.

Setelah rekaman kejadian disebarkan secara online, video itu menghasilkan opini yang bertentangan dari orang-orang, yang mulai mengomentari perilaku wanita yang tidak disebutkan namanya itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Mungkin lepas landas agak ekstrem, jadi sekarang dia harus mengeringkannya," komentar satu orang.

Seorang netizen lain menduga celana dalam itu milik anaknya. "Itu bukan milik orang dewasa, sepertinya milik anak-anak."

"Ini bukan hal terburuk di dunia modern," tambah lainnya.

Namun, ada juga orang yang tidak memahami perilaku wanita itu.

"Wanita ini memiliki kecerdasan layaknya seekor anjing. Ini sangat menyedihkan jika setengah dari negara itu seperti dia."

Akhir-akhir ini peristiwa aneh kerap terjadi pada dunia penerbangan komersil. Awal bulan ini, penerbangan Transavia Airlines dari Dubai ke Amsterdam terpaksa mendarat darurat saat penumpang tidak mau berhenti buang angin atau kentut.

Ini memicu perkelahian diantara penumpang, dan kejadian itu menjadi viral di media sosial. Dua pria Belanda dan dua saudara kandung dari Maroko diminta turun dari pesawat setelahnya. Kejadian di pesawat di Rusia ini menambah peristiwa unik yang terjadi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

2 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel


Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

3 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

4 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

4 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

4 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.


Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

5 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy bertemu dengan Ketua Eksekutif dan Chief Executive Officer Fox Corporation Lachlan Murdoch, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis 20 November 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

Zelensky mengecam serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran terhadap Israel.


Pengadilan Rusia Tolak Banding Google Atas Denda US$50 Juta Soal Konten Ukraina

9 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Pengadilan Rusia Tolak Banding Google Atas Denda US$50 Juta Soal Konten Ukraina

Pengadilan Rusia menolak banding Google Alphabet terhadap denda 4,6 miliar rubel atau sekitar US$49,4 juta terkait konten perang di Ukraina


Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

10 hari lalu

PLTN Zaporizhzhia selama konflik Ukraina-Rusia di luar kota Enerhodar yang dikuasai Rusia di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina 4 Agustus 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.


AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

11 hari lalu

Rudal Tomahawk mulai diproduksi pada 1970 dan telah mengalami peningkatan, hingga Tomahawk Blok IV, yang dapat menghancurkan target di laut dan di darat. Tomahawk dapat diluncurkan dari kapal perang dan kapal selam. Amerika Serikat telah mengubah kapal selam kelas Ohio, USS Michigan, shingga dapat membawa 154 rudal Tomahawk. raytheon.com
AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

Amerika Serikat akan mengerahkan peluncur rudal darat yang mampu menembakkan rudal SM-6 dan Tomahawk di kawasan Indo-Pasifik


3.000 Eks Pejuang Wagner Bergabung dengan Pasukan Chechnya

12 hari lalu

Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov. REUTERS/Christopher Pike
3.000 Eks Pejuang Wagner Bergabung dengan Pasukan Chechnya

Ramzan Kadyrov menyatakan bahwa 3.000 eks tentara Wagner akan bergabung dengan pasukan Chechnya.