Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Uni Eropa Beri Sanksi 18 Warga Korea Utara terkait Program Nuklir

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Dalam pidato tahun baru 2018, Kim Jong-un mengklaim bahwa senjata nuklir Korea Utara sudah siap. Dia menyatakan tombol peluncuran nuklir selalu berada dalam jangkauannya. Sebagai tanggapan atas klaim tersebut, Presiden Amerika Serikat Donald Trump membalasnya dengan menyatakan bahwa senjata nuklir negaranya jauh lebih besar dan kuat.
Dalam pidato tahun baru 2018, Kim Jong-un mengklaim bahwa senjata nuklir Korea Utara sudah siap. Dia menyatakan tombol peluncuran nuklir selalu berada dalam jangkauannya. Sebagai tanggapan atas klaim tersebut, Presiden Amerika Serikat Donald Trump membalasnya dengan menyatakan bahwa senjata nuklir negaranya jauh lebih besar dan kuat.
Iklan

TEMPO.COBrussels -- Uni Eropa mengenakan sanksi larangan perjalanan dan pembekuan aset terhadap 18 warga negara Korea Utara, yang diduga terlibat mendukung program senjata nuklir dan rudal balistik negara itu.

Para menteri luar negeri UE menyepakati sanksi terbaru ini dalam pertemuan pada Senin, 22 Januari 2018, setelah sebelumnya mereka juga mencukur nilai transaksi perdagangan dengan Korea Utara untuk mendukung pemberlakuan sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Baca: Wow, Korea Utara Punya Resor Ski Baru

 

Mayoritas orang yang terkena sanksi itu adalah diplomat Korea Utara di Afrika dan Asia, yang menggunakan berbagai perusahaan kamuflase untuk menyuplai bahan baku dan komponen kebutuhan rezim Kim Jong Un terkait program senjata nuklir dan rudal balistik.

Baca: Korea Utara Kirim 22 Atlet ke Korea Selatan

"Mereka menggunakan berbagai perusahaan di Mozambik, Eritrea, dan Malaysia untuk menyuplai batubara, senjata, perlengkapan radio, dan kebutuhan strategis lainnya dari rezim Korea Utara," begitu dilansir media Reuters, 22 Januari 2018.

Menurut media ABC News, Sebagian orang-orang yang terkena sanksi ini adalah petinggi perusahaan dan bukan pejabat tinggi pemerintah.
Sanksi terakhir dari Uni Eropa ini membuat jumlah orang Korea Utara yang terkena sanksi bertambah menjadi 58 orang dengan sepuluh perusahaan dan organisasi juga terkena sanksi. Sedangkan PBB juga mengenakan sanksi terhadap sekitar 79 orang dan 54 entitas dari Korea Utara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah AS pimpinan Presiden Donald Trump juga telah mengenakan sanksi terhadap sejumlah individu dari Korea Utara menjelang akhir 2017.

"Uni Eropa menyatakan akan terus menekan Korea Utara yang mempercepat pengembangan senjata nuklir dan rudal balistik dengan mengabaikan sanksi-sanksi sebelumnya dari PBB," begitu pernyataan EU seperti dilansir Reuters.

Dalam pidato 2018, pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un, mengatakan akan mempercepat produksi massal rudal balistik dengan hulu ledak nuklir untuk kepentingan melawan Amerika Serikat.

Dia mengatakan memiliki tombol rudal nuklir di meja kerjanya dan siap menekannya jika Presiden AS, Donald Trump, memerintahkan pasukan menyerang negaranya.

Belakangan, Kim mendekat kepada Korea Selatan dan menyatakan Korea Utara ikut serta dalam Olimpiade Musim Dingin di PyeongChang, Korea Selatan. Kedua negara dikabarkan bakal muncul dengan membawa satu bendera bersama dalam pembukaan olimpiade pada 9 Februari 2018.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

13 jam lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

15 jam lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri uji peluncuran rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah hingga jarak jauh yang baru, di lokasi yang tidak diketahui di Korea Utara, 2 April 2024, dalam gambar yang dirilis pada 3 April 2024,  oleh Kantor Berita Pusat Korea.  KCNA melalui REUTERS
Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

16 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

1 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.


AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

2 hari lalu

Rudal balistik antarbenua Hwasong-18 diluncurkan saat latihan di lokasi yang tidak diketahui pada 18 Desember 2023. Korea Utara meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18  untuk mengkonfirmasi kesiapan perang kekuatan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dengan Amerika Serikat. KCNA via REUTERS
AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

Setelah menjalin hubungan diplomatik pada 1973, Korea Utara dan Iran diketahui memiliki hubungan yang dekat.


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

2 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.


Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

3 hari lalu

Petugas polisi berdiri selama protes yang oleh penyelenggara disebut sebagai
Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

Sebagian besar negara anggota PBB masuk ke dalam daftar negara yang sudah mengakui negara Palestina. Negeri sedang mengalami konflik dengan Israel


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

3 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

4 hari lalu

Menurut salah satu kawannya, Kim Jong-nam ke Jakarta bersama pengawalnya. Ia lalu pergi dari Indonesia setelah berfoto di restoran pada awal Mei lalu. (AFP/AFP/Getty Images)
Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

5 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.