Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini 4 Sistem Senjata Andalan Swedia untuk Hancurkan Musuh

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Radar Giraffe 8A. saab.com
Radar Giraffe 8A. saab.com
Iklan

TEMPO.CO, Stockholm- Pemerintah Swedia sedang memperkuat sistem persenjataannya sekaligus menyiapkan kesadaran warganya jika terjadi perang pada abad 21 ini. Ini mengantisipasi bertambahnya kekuatan militer Rusia di perbatasan.

Swedia, yang berpenduduk dewasa sekitar 4,7 juta jiwa dan total populasi 9,9 juta, dikabarkan memutuskan membeli sistem anti-rudal Patriot buatan Amerika Serikat senilai US$1,2 miliar atau sekitar Rp16 triliun. "Keputusan ini didukung Riksdag (parlemen) dan mulai berlaku pada 2018," begitu dilansir media DW, 7 Nopember 2017.

Baca: Pesawat Tempur Gripen E, Penantang F-35 dari Swedia, Unjuk Gigi

 

Sistem rudal Patriot, yang merupakan jenis rudal darat ke udara, memang dirancang untuk menembak jatuh serangan rudal lawan, yang berukuran lebih besar, dan juga pesawat tempur lawan. Pemerintah Swedia sempat mempertimbangkan sistem anti-rudal kompetitor yaitu SAMP/T, yang dibuat oleh perusahaan gabungan Perancis dan Italia yaitu Eurosam.

Baca: Berkunjung ke Indonesia, Raja Swedia Bahas Kerjasama 4 Sektor Ini

 

Sistem ini akan menggantikan sistem pertahanan udara Hawk (elang), yang juga buatan AS. Sistem Rudal Patriot ini akan mulai dipasang pada 2020 dan mulai beroperasi pada 2025.

Berikut ini sejumlah sistem persenjataan Swedia, yang terkenal dengan perusahaan manufaktur pertahanan Saab:

Pejuang Kurdi Peshmerga mempersiapkan rudal anti-tank guna memerangi militan ISIS di kota Naweran dekat Mosul, Irak, 20 Oktober 2016. REUTERS

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Multi-Role Anti-Armor Anti-Personnel Weapon System atau dikenal sebagai M3 Carl Gustaf
Ini merupakan senjata besar mirip peluncur roket, yang dipanggul di pundak. Kelebihan senjata ini adalah memiliki daya hancur yang besar tanpa menimbulkan getaran hebat (recoilles) saat ditembakkan. Senjata ini bisa menggantikan peran canon, yang berukuran besar dan jauh lebih sulit untuk dibawa dalam perjalanan. Senjata ini dilengkapi kamera malam (night vision) sehingga bisa digunakan 24 jam untuk menghancurkan pasukan musuh termasuk tank dan pos penjagaan dalam jarak 1250 meter. Harganya per unit sekitar Rp260 juta.

RBS 70 Man Portable Air Defense Missile System. rmyrecognition.com

2. Rudal anti serangan udara RBS 70
Rudal dengan sensor pencari panas canggih ini telah dikembangkan selama 50 tahun terakhir dan memiliki presisi yang tinggi. Peluncur rudal ini memiliki panduan laser untuk memandu arah rudal ke target berupa helikopter atau pesawat terbang musuh. Peluncur rudal ini bisa dipasang pada kendaraan atau di taruh di permukaan tanah dan dikendalikan dari jarak jauh. Ada fitur kamera video yang memudahkan analisis saat rudal itu mengejar sasarannya dan meledak.

Radar Giraffe 4A. saab.com

3. Sistem radar Giraffe
Ini merupakan sistem radar yang dikembangkan perusahaan senjata Saab. Sistem radar ini bekerja sebagai jaringan meskipun diletakkan berjauhan untuk mengcover wilayah darat dan udara yang luas. Radar ini dipasang di atas kendaraan untuk memudahkan mobilitas menuju pos pemantauan. Radar Giraffe ini diklaim bisa mencium pergerakan rudal musuh di udara lalu menguncinya. Ada versi radar Giraffe 4A dan 8A.

Pesawat tempur Gripen E, penantang F-35 dari Swedia, melakukan terbang perdana. Kredit: Daily Mail

4. Jet tempur Saab JAS 39 Gripen
Pesawat tempur Swedia ini memiliki kecepatan 1,370 mil per jam atau sekitar 2200 kilometer dengan maksimal daya jelajah hingga 1988 mil atau
sekitar 3200 kilometer sebelum isi tanki bahan bakarnya habis. Pesawat ini dirancang sebagai pesawat multi-role combat fighter yaitu bisa untuk pertarungan udara maupun menyerang sasaran di darat. Pesawat ini termasuk generasi keempat meskipun masih dibelakang jet tempur Eurofighter Typhoon atau Dassault Rafale, yang termasuk kategori generasi 4,5.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

9 hari lalu

Ilustrasi melahirkan. Freepik.com/
6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

Pemberian cuti ayah saat istri pegawai melahirkan telah diterapkan di beberapa negara.


Bendera Swedia Berkibar di Markas NATO di Belgia

16 hari lalu

NATO atau North Atlantic Treaty Organization. shutterstock.com
Bendera Swedia Berkibar di Markas NATO di Belgia

Bendera Swedia berkibar di Markas NATO di Belgia, menandai bergabungnya negara tersebut sebagai anggota ke-32.


Dua Negara Donor akan Lanjutkan Pendanaan, Ketua UNRWA 'Sangat Optimistis'

18 hari lalu

Ketua UNRWA Philippe Lazzarini. REUTERS
Dua Negara Donor akan Lanjutkan Pendanaan, Ketua UNRWA 'Sangat Optimistis'

Setelah terancam tutup, UNRWA optimistis beberapa donor akan mulai mendanai lagi dalam beberapa minggu.


Swedia dan Kanada Kembali Melanjutkan Pendanaan ke UNRWA

19 hari lalu

Bagian luar pusat kesehatan UNRWA yang rusak, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza, dalam gambar yang diambil dari video yang dirilis 15 Februari 2024. Pejabat Israel secara terbuka mengatakan ingin menghancurkan UNRWA dan menghentikannya memberikan layanan kepada jutaan pengungsi Palestina. UNRWA/Handout via REUTERS
Swedia dan Kanada Kembali Melanjutkan Pendanaan ke UNRWA

Swedia dan Kanada akan melanjutkan pendanaan yang ditangguhkan kepada badan pengungsi PBB untuk Palestina (UNRWA)


Tak Mau Bernasib Sama dengan Ukraina, Swedia Resmi Jadi Anggota NATO

21 hari lalu

Seorang tentara Swedia berdiri di samping meriam upacara di halaman Istana Kerajaan di Stockholm, Swedia, 7 Maret 2024. REUTERS/Tom Little
Tak Mau Bernasib Sama dengan Ukraina, Swedia Resmi Jadi Anggota NATO

Meninggalkan reputasinya sebagai pembela HAM, Swedia akhirnya menjadi anggota NATO, didorong kekhawatirannya akan ancaman Rusia.


NATO Gelar Latihan Militer Diikuti 20 Ribu Tentara Termasuk Swedia dan Finlandia

23 hari lalu

Tentara mengambil posisi saat latihan militer NATO Steadfast Defender Brilliant Jump 2024 di Drawsko Pomorskie, Polandia 26 Februari 2024. Cezary Aszkielowicz/Agencja Wyborcza.pl via REUTERS
NATO Gelar Latihan Militer Diikuti 20 Ribu Tentara Termasuk Swedia dan Finlandia

NATO melakukan latihan militer bersama yang diikuti puluhan ribu tentara.


Program Makan Siang Gratis di Berbagai Negara Termasuk di India, Swedia, dan Inggris

24 hari lalu

Seorang anak pekerja teh makan siang sementara yang lain mengantri, di sebuah sekolah pemerintah di Bundapani, India, Rabu 27 Agustus 2014. AP/Manish Swarup
Program Makan Siang Gratis di Berbagai Negara Termasuk di India, Swedia, dan Inggris

Pasangan Prabowo-Gibran usung program makan siang gratis. Di India, Swedia, Finlandia, idan Inggris sudah melakukannya. Bagaimana hasilnya?


Swedia Gabung NATO, Citra Netralitasnya selama 200 Tahun Runtuh

30 hari lalu

Tank Swedia dan Finlandia mengikuti latihan militer
Swedia Gabung NATO, Citra Netralitasnya selama 200 Tahun Runtuh

Swedia akhirnya bergabung dengan NATO setelah rintangan terakhir dari Hongaria terlewati.


Kisah Program Makan Siang Gratis di Berbagai Negara: Di India 23 Anak Pernah Tewas Keracunan

39 hari lalu

Bill Clinton (kedua kiri) menyajikan makanan bagi para pelajar sekolah neeri di dapurYayasan Akshaya Patra di Jaipur, India, 16 Juli 2014. AP/ Deepak Sharma
Kisah Program Makan Siang Gratis di Berbagai Negara: Di India 23 Anak Pernah Tewas Keracunan

Program makan siang gratis pernah dilakukan di sejumlah negara. Ada yang berhasil ada yang berbuntut insiden keracunan.


Genosida Gaza, Musisi Swedia Desak Israel Dikeluarkan dari Kontes Lagu Eurovision

57 hari lalu

Paviliun Eurovision Village di Tel Aviv, Israel, dengan latar belakang menara Masjid Hassan Bek.[Ynetnews]
Genosida Gaza, Musisi Swedia Desak Israel Dikeluarkan dari Kontes Lagu Eurovision

Lebih dari 1.000 musisi Swedia mengimbau Persatuan Siaran Eropa (EBU) mengeluarkan Israel dari Kontes Lagu Eurovision akibat genosida Gaza