Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Paus Pidato Soal Korea Utara dan Yerusalem, Apa Isinya?

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Paus Fransiskus memberikan pemberkatan dalam acara malam Misa Natal di St. Peter's Basilica, Vatican, 24 Desember 2017. AP
Paus Fransiskus memberikan pemberkatan dalam acara malam Misa Natal di St. Peter's Basilica, Vatican, 24 Desember 2017. AP
Iklan

TEMPO.CO, Vatikan -- Paus Fransiskus menyeru semua negara agar mendukung dialog untuk mengurangi ketegangan di Semenanjung Korea dan melarang secara resmi semua senjata nuklir.

Paus juga mengulangi lagi pernyataannya bahwa status quo Kota Yerusalem tetap berlaku meskipun ada pernyataan dari Presiden Amerika Serikat bahwa kota itu sebagai ibu kota Israel.

Baca: Paus Sesalkan Perbuatan Jahat Manusia Rusak 2017

 

Fransiskus mengatakan ini dalam pidato "State of the World", yang digelar tiap tahun dan dihadiri sejumlah diplomat. Pernyataan Paus ini dibuat sehari menjelang digelarnya pertemuan tingkat tinggi Korea Utara dan Korea Selatan pada 9 Januari 2018 di sebuah desa perdamaian di kawasan perbatasan Panmunjom kedua negara.

Baca: Ini Pesan Perdamaian Paus Fransiskus untuk Dunia Jelang Natal

 

Dalam pidatonya itu, Paus juga meminta semua negara agar berkomitmen pada Kesepakatan Paris 2015 untuk mengurangi emisi karbon. Soal ini, Trump juga mengatakan negaranya menarik diri dari perjanjian internasional itu.

"Menjadi sangat penting untuk mendukung setiap upaya dialog di Semenanjung Korea. Ini untuk mencari cara baru untuk mengatasi sengketa yang sedang terjadi, meningkatkan saling kepercayaan dan menjamin masa depan damai untuk bangsa Korea dan seluruh dunia," kata Fransiskus.

Pada pekan lalu, pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un dan Presiden AS, Donald Trump, saling menggertak lewat pernyataan terbuka. Kim mengatakan dia memiliki tombol nuklir di meja kerjanya yang bisa ditekan untuk menyerang AS. Sebaliknya, Trump mengatakan dia memiliki tombol nuklir lebih besar dan kuat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Senjata nuklir harus dilarang," kata Paus mengutip dokumen yang dibuat Paus Yohannes XXII pada puncak Perang Dingin sambil menambahkan,"tidak mengabaikan bahwa konflik bisa meluas jika dipicu oleh kejadian yang tidak diduga."

Paus juga menyatakan Vatikan merupakan satu dari 122 negara yang menyetujui pelarangan senjata nuklir pada tahun lalu. Sebaliknya, AS, Inggris dan Perancis memboikot pembahasan soal ini dan memilih perjanjian non-proliferasi nuklir saja.

Kedua Korea telah menunjuk delegasi dari kementerian Unifikasi masing-masing untuk memulai dialog mengenai undangan Korea Selatan agar Korea Utara berpartisipasi pada Olimpiade Musim Dingin di PyeongChang, yang akan bergulir pada awal Februari.

Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in mengucapkan langsung undangan itu menjelang akhir tahun lalu sambil meminta AS agar bersedia menghentikan sementara latihan perang di Semenanjung Korea. Permintaan ini ditanggapi Kim Jong Un yang langsung mengusulkan adanya pertemuan tingkat tinggi kedua negara.

Trump mengatakan mendukung penuh upaya dialog ini dan menyebutnya sebagai hal yang positif. Dia juga menyatakan bersedia untuk menelpon Kim Jong Un untuk berbicara soal denuklirisasi Semenanjung Korea Utara. Paus berulang kali mengulangi pernyataanya agar semua pihak berdialog damai dalam menyelesaikan isu senjata nuklir Korea Utara.

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Fakta tentang Orca si Paus Pembunuh

19 Januari 2024

Orcinus orca atau paus pembunuh. Shutterstock
10 Fakta tentang Orca si Paus Pembunuh

Orca adalah satu-satunya mamalia selain manusia yang diketahui mengalami masa pasca-reproduksi (menopause) yang panjang.


Destinasi Ekowisata dengan Pemandangan Misterius

10 Desember 2023

Whale Bone Alley di Russia. shutterstock.com
Destinasi Ekowisata dengan Pemandangan Misterius

Whale Bone Alley sebagai destinasi ekowisata di Chukotka, Rusia untuk wisatawan yang suka adrenalin ekstrem dan menantang


Pertama dalam Sejarah, Paus Akan Hadiri KTT Iklim COP28 di Dubai Uni Emirat Arab

2 November 2023

Paus Fransiskus menyaksikan pertemuannya dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Palais du Pharo, pada kesempatan Pertemuan Mediterania (MED 2023), di Marseille, Prancis 23 September 2023 Andreas Solaro/Pool via REUTERS/File Photo
Pertama dalam Sejarah, Paus Akan Hadiri KTT Iklim COP28 di Dubai Uni Emirat Arab

Paus Fransiskus mengatakan akan menghadiri KTT iklim COP28 di Dubai, yang pertama kali dilakukan oleh Paus.


Paus Fransiskus Serukan Pemimpin Katolik Kesampingkan Politik

5 Oktober 2023

Paus Fransiskus memimpin misa pembukaan Sinode Para Uskup di Lapangan Santo Petrus di Vatikan, 4 Oktober 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Paus Fransiskus Serukan Pemimpin Katolik Kesampingkan Politik

Paus Fransiskus menyerukan para pemimpin Katolik untuk mengesampingkan politik dan berupaya membuat Gereja lebih ramah bagi semua orang


Pria di Australia Tewas Setelah Perahu Ditabrak Ikan Paus

30 September 2023

Sukarelawan bekerja untuk menjaga kawanan paus pilot bersirip panjang tetap hidup di dekat Pantai Cheynes di timur Albany, Australia 26 Juli 2023. Lebih dari 50 paus pilot telah mati setelah terdampar di pantai terpencil di barat Australia, dan tim penyelamat mencoba mengembalikan sisa pod kembali ke perairan. AAP Image/WA Department of Biodiversity, Conservation and Attractions via REUTERS
Pria di Australia Tewas Setelah Perahu Ditabrak Ikan Paus

Seorang pria di Australia tewas dan satu lainnya dirawat di rumah sakit setelah perahu yang ditumpanginya terbalik akibat ditabrak ikan paus.


Paus Dilecehkan Capres Argentina, Pastor Buenos Aires Gelar Misa

7 September 2023

Para imam menghadiri misa untuk menolak serangan terhadap Paus Fransiskus yang dilakukan calon presiden Javier Milei, dari koalisi La Libertad Avanza, di lingkungan vila 21-24, di Buenos Aires, Argentina, 5 September 2023. REUTERS/Agustin Marcarian
Paus Dilecehkan Capres Argentina, Pastor Buenos Aires Gelar Misa

Sejumlah pastor dari distrik miskin di Buenos Aires mengadakan misa untuk mendukung Paus Fransiskus yang dilecehkan calon presiden Argentina Milei


Paus Bicara soal Sejarah Rusia: Dipuji Kremlin, Disesalkan Ukraina

30 Agustus 2023

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus dari jendelanya, di Vatikan, 9 Juli 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Paus Bicara soal Sejarah Rusia: Dipuji Kremlin, Disesalkan Ukraina

Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus belum lama ini membuat pernyataan yang mendesak generasi muda Rusia mengingat masa lalu negara itu, yang dianggapnya memiliki warisan kaya.


Profil Vatikan, Negara dengan Jumlah Penduduk Paling Sedikit di Dunia

5 Agustus 2023

Suasana Lapangan Santo Petrus setelah Vatikan melaporkan kasus pertama virus corona, di Vatikan, Jumat, 6 Maret 2020. Vatikan mengatakan  seorang pasien dirawat setelah dites positif terkena virus corona, yang merukan kasus pertama di negara kota kecil itu. REUTERS/Remo Casilli
Profil Vatikan, Negara dengan Jumlah Penduduk Paling Sedikit di Dunia

Vatikan adalah negara dengan jumlah penduduk paling sedikit di dunia. Berikut profilnya.


Perahu Layar Ditabrak Paus di Samudera Pasifik, 8 Warga Denmark Diselamatkan

22 Juni 2023

Ilustrasi paus bungkuk menerobos permukaan pulau Okinawa di Jepang selatan 13 Februari 2007. REUTERS/Issei Kato
Perahu Layar Ditabrak Paus di Samudera Pasifik, 8 Warga Denmark Diselamatkan

Delapan orang Denmark yang perahu layarnya terbalik di Samudra Pasifik setelah bertabrakan dengan satu atau dua paus, diselamatkan.


Apa Itu Paus Balin? Spesies yang Terdampar di Pesisir Perairan Laut Surabaya

17 Mei 2023

Ilustrasi paus balin. Wikipedia
Apa Itu Paus Balin? Spesies yang Terdampar di Pesisir Perairan Laut Surabaya

Paus Balin adalah spesies paus yang tidak bergigi, tapi memiliki jumbai di mulut untuk menyaring makanan