TEMPO.CO, Seoul -- Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menanggapi positif kemungkinan pembicaraan antara Korea Utara dan Korea Selatan.
Trump juga menyepakati permintaan Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, untuk meniadakan latihan perang selama digelarnya ajang Olimpiade Musim Dingin di Korea Selatan pada bulan depan.
Baca: Kecewa, Trump: Cina Jual Minyak ke Korea Utara!
"Kantor Kepresidenan Korea Selatan, Gedung Biru (Blue House), mengatakan Trump menelpon Presiden Moon Jae-in dan mengatakan pembicaraan antara dua Korea akan membawa hasil yang bagus," begitu dilansir media Reuters, Kamis, 4 Januari 2018, waktu setempat. "Tump juga mengatakan akan mengirimkan delegasi tingkat tinggi termasuk anggota keluarganya ke acara Olimpiade Musim Dingin itu."
Baca: Balas Kim Jong Un, Trump: Saya Juga Punya Tombol Nuklir, Namun...
Menjelang keluarnya pernyataan dari kantor Kepresidenan Korea Selatan, Trump mencuit lewat akun Twitternya @realdonaldtrump bahwa dia berperan atas munculnya inisiatif dialog antara Seoul dan Pyongyang.
"Apakah ada orang yang benar-benar percaya bahwa dialog akan terjadi antara Korea Selatan dan Utara sekarang jika saya tidak bersikap tegas, dan bersedia menggunakan kekuatan total terhadap Korea Utara," begitu cuit Trump sambil menambahkan bahwa,"Pembicaraan adalah hal yang bagus."
Selama ini, Trump kerap menggunakan akun Twitternya untuk menyatakan pendapatnya soal berbagai hal penting baik isu domestik maupun global seperti isu Semenanjung Korea Utara. Trump juga mengingatkan Korea Utara berulang kali soal program senjata nuklir dan misil balistik antarbenua yang dikembangkan rezim Kim Jong Un.
Dalam pidato tahun baru 2018, Kim Jong-Un tiba-tiba mengubah posisi kerasnya terhadap Korea Selatan dengan mengusulkan kedua negara mulai menjalin hubungan kembali lewat ajang Olimpiade Musim Dingin di Korea Selatan.
Kim mengatakan kedua negara perlu membentuk tim untuk segera membicarakan ini. Sikap ini menanggapi pernyataan dari Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, beberapa waktu sebelumnya yang mengundang secara terbuka Korea Utara agar mau berpartisipasi dalam ajang olah raga internasional ini.
Korea Selatan menginginkan keterlibatan delegasi olah raga Korea Utara dalam ajang ini agar tidak ada gangguan keamanan selama berlangsungnya olimpiade ini, yang berlangsung sekitar satu bulan. Trump melihat dialog Korea Utara dan Selatan sebagai hal positif.