TEMPO.CO, Washington DC – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Rex Tillerson, dikabarkan mundur dari tawaran awal terkait dialog tanpa syarat dengan Korea Utara.
Media NBC News melansir Tillerson sebelumnya menyatakan siap berdialog dengan Korea Utara tanpa syarat apapun.
Baca: Jepang Bekukan Aset 19 Perusahaan Korea Utara
Saat ditanya soal perundingan tanpa syarat dengan Korea Utara, Presiden AS, Donald Trump, mengatakan Cina banyak membantu tapi Rusia kurang.
“Kita akan lihat apa yang akan terjadi dengan Korea Utara. Kita dapat banyak dukungan. Ada banyak negara yang mendukung kita, nyaris semuanya,” kata Trump kepada media.
Soal pernyataan Tillerson ini, Menteri Pertahanan AS, James Mattis, mengatakan Tillerson dan Trump pada dasarnya sepaham.
“Ini merupakan upaya diplomatis yang dipimpin oleh dia (Tillerson) dan Presiden. Kalian lihat dia menyatakan ada syarat yang harus dipenuhi. Diplomasi berlanjut,” kata Mattis.
Secara terpisah, Cina dan Rusia dikabarkan berlatih pelacakan gerakan rudal balistik terkait munculnya ancaman dari Korea Utara dengan misil terbaru Hwasong – 15. Latihan ini berlangsung empat hari hingga Senin pekan depan.
NBC NEWS | CNN | SCMP