Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Populasi Muslim Swedia Paling Tinggi di Eropa

image-gnews
Acara 'Visit My Masjid Day
Acara 'Visit My Masjid Day" diselenggarakan oleh Dewan Muslim Inggris untuk meredakan ketegangan setelah serangan teror di Paris dan meningkatnya sentimen anti-Muslim di negara eropa. aawsat.net
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil survei yang dilakukan oleh Pew Research Center menyebutkan, populasi umat muslim di Eropa akan mencapai 75 juta jiwa pada 2050. Jika hasil survei itu benar terjadi, sejumlah negara besar di Eropa diperkirakan akan menanggung bebannya.

Baca: Survei: Diskriminasi terhadap Muslim di Eropa Meningkat

Uni Eropa Gandeng Negara Muslim

Di Swedia, misalnya. Hampir sepertiga populasi negeri itu adalah muslim, jumlahnya mencapai 4,5 juta jiwa atau sekitar 30 persen.

"Sedangkan populasi muslim di Austria dan Jerman sekitar 19 persen dari jumlah penduduk negeri tersebut," tulis Abna24 mengutip hasil penelitian Pew Research Center.

Menurut hasil survei, jika imigrasi tak berbendung hingga 2050, maka jumlah umat muslim di Inggris akan mencapai 17,2 persen dari populasi penduduknya. "Sedangkan di Finlandia mencapai 15 persen, adapun di Norwegia sekitar 17 persen."

Menurut Pew Research Center ada tiga skenario yang menjadi pemicu naiknya populasi muslim di Eropa: zero, moderat dan tinggi.Sejumlah pemimpin Muslim dari berbagai negara berdoa bersama penulis Prancis-Yahudi Marek Halter dan Menteri Dalam Negeri Belgia Jan Jambon saat melakukan tur Eropa ke lokasi serangan teroris yang terjadi baru-baru ini, di Brussels, Belgia, 10 Juli 2017. Kegiatan ini diikuti sejumlah Imam dari berbagai negara termasuk Prancis, Belgia, Inggris dan Tunisia serta perwakilan komunitas agama lainnya. REUTERS/Francois Lenoir

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Skenario Zero
Pada skenario ini jumlah muslim di Eropa meningkat 4,9 persen hingga 7,4 persen atau mencapai sekitar 36 juta pada 2050 jika migrasi ke Eropa dihentikan.

Skenario Moderat
Skenario ini mengasumsikan bahwa arus pengungsi telah berhenti, namun kaum imigran tetap berdatangan selain karena melarikan diri dari perang juga terjadi ketidakstabilan di negaranya. Kondisi ini berdampak pada meningkatnya jumlah umat Islam di Eropa hingga 11,2 persen atau sekitar 59 juta jiwa pada 2050.

Baca: Negara Eropa Mulai Mencemaskan Pengaruh Imigran Muslim

Muslim (Saracen), Magyar, dan Invasi Viking di Eropa pada abad ke-10. Kredit: muslimheritage.com

Skenario Tinggi
Masuknya kaum imigran yang mayoritas muslim ke Eropa terus meningkat pada 2014-2016. Kedatangan mereka bahkan tidak terbendung tanpa batas waktu.

Hal tersebut membuat jumlah umat Islam kian naik drastis hingga mencapai 14 persen atau 75 juta jiwa di Eropa pada 2050. Jumlah tersebut hampir tiga kali lipat dari sekarang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

11 jam lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

1 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202


Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

1 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

7 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


Setelah 6 Bulan Perang di Gaza, Bagaimana Dukungan Eropa terhadap Palestina?

11 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez dan Taoiseach (Perdana Menteri) Irlandia Simon Harris menghadiri konferensi pers pada hari pertemuan mereka untuk membahas pengakuan negara Palestina, di Dublin, Irlandia, 12 April 2024. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Setelah 6 Bulan Perang di Gaza, Bagaimana Dukungan Eropa terhadap Palestina?

Spanyol dan Irlandia sedang mendiskusikan rencana kolektif untuk mengakui Negara Palestina di tengah-tengah perang Israel di Gaza.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

11 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


Syarat Pengguna WhatsApp di Eropa Diturunkan Kembali ke Usia 13 Tahun

12 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Syarat Pengguna WhatsApp di Eropa Diturunkan Kembali ke Usia 13 Tahun

WhatsApp menyatakan perubahan untuk menyeragamkan syarat usia pengguna di kawasan lain. Bagaimana dengan kepentingan perlindungan anak-anak?


PM Spanyol Gelar Tur Eropa, Galang Dukungan Pengakuan Negara Palestina

14 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
PM Spanyol Gelar Tur Eropa, Galang Dukungan Pengakuan Negara Palestina

PM Spanyol Pedro Sanchez akan melaksanakan kunjungan ke sejumlah negara Eropa untuk menggalang dukungan terhadap pengakuan negara Palestina


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

18 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

21 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pergi setelah konferensi persnya, menjelang KTT NATO, di Vilnius, Lithuania, 10 Juli 2023. REUTERS/Yves Herman
Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih