Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jenderal Bosnia Kroasia Minum Racun daripada Dibui, Siapa Dia?

image-gnews
Slobodan Praljak, seorang penjahat perang Bosnia-Kroasia, meminum racun di ruang sidang di Den Hague, Belanda, 29 November 2017. ICTY via REUTERS TV
Slobodan Praljak, seorang penjahat perang Bosnia-Kroasia, meminum racun di ruang sidang di Den Hague, Belanda, 29 November 2017. ICTY via REUTERS TV
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jenderal Slobodan Praljak, mantan Komandan militer Bosnia Kroasia memilih meneguk racun dan tewas daripada dipenjara selama 20 tahun tanpa pengurangan hukuman. Praljak menolak disebut sebagai penjahat perang dalam konflik di Balkan tahun 1990an yang didakwakan oleh hakim Pengadilan Kriminal Internasional untuk bekas Yugoslavia di Den Haag, Belanda, 29 November 2017.

Praljak merupakan satu dari enam mantan pemimpin Bosnia Kroasia yang dijatuhi hukuman bersalah atas kejahatan kemanusiaan selama pecah perang negara-negara bekas pecahan Yugoslavia di awal tahun 1990.

Baca: Eks Panglima Bosnia Kroasia Tewas Minum Racun di Pengadilan

Praljak didakwa melakukan kejahatan kemanusiaan dan kejahatan perang termasuk pembunuhan warga Muslim Bosnia dan pemerkosaan antara tahun 1992 hingga 1994, seperti dikutip dari CNN.

Praljak  bersama lima terdakwa lainnya melakukan pembersihan etnis non-Kroasia dari wilayah Republik Bosnia dan Herzegovina.

Bersama pemimpin Bosnia Kroasia, Praljak berusaha mencaplok wilayah yang ditempati Muslim non-Kroasia atau Muslim Bosnia agar menjadi bagian dari wilayahnya yang dinamai Greater Croasia. Mereka menyebut diiri sebagai kaum nasionalis Kroasia. 

Praljak saat itu menjabat asisten Menteri Pertahanan Kroasia serta Komandan Dewan Pertahanan Kroasia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan jabatan seperti itu, Praljak memainkan perang penting dalam mengamankan senjata dan amunisi dari Dewan Pertahanan Kroasia.

Baca: Mahkamah Internasional Hukum Seumur Hidup Penjagal Bosnia Serbia

Di saat Praljak menjalani sidang di Den Haag, sekitar 1.000 orang warga Bosnia Kroasia berkumpul di lapangan Mostar pada hari Rabu, 29 November. Mereka memasang lilin untuk mendukung Praljak.

Mereka juga mengadakan ibadah misa di gereja katederal dan membalut diri mereka dengan bendera Kroasia.

"Saya datang ke sini untuk mendukung para jenderal kami dan memberi hormat kepada Jenderal Praljak yang menolak ketidakadilan dan putusan akhirnya. Dia kebangaan kami dan pahlawan kami," ujar Darko Damac, veteran perang Bosnia Kroasia.

Praljak menjadi jenderal yang dipuja sekaligus dibenci dalam konflik di Balkan, konflik yang pecah setelah Yugoslavia runtuh dan terpecah menjadi beberapa negara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kunjungi Universitas Indonesia, Duta Besar Bosnia dan Herzegovina Jajaki Kerja Sama Belajar Jarak Jauh

8 Februari 2024

Gedung Rektorat Universitas Indonesia (UI). (ANTARA/Feru Lantara)
Kunjungi Universitas Indonesia, Duta Besar Bosnia dan Herzegovina Jajaki Kerja Sama Belajar Jarak Jauh

Duta Besar Bosnia dan Herzegovina kunjungi Universitas Indonesia untuk menjajaki peluang kerja sama belajar jarak jauh.


Dukung Palestina, Wali Kota Sarajevo Dilecehkan Pengusaha Israel

24 November 2023

Benjamina Karic. Foto : X
Dukung Palestina, Wali Kota Sarajevo Dilecehkan Pengusaha Israel

Wali Kota Sarajevo mengajukan tuntutan pidana terhadap seorang pengusaha Israel setelah mengalami pelecehan karena mendukung Palestina


Novak Djokovic Hadapi Masalah Siku dalam Persiapan Menuju Prancis Terbuka

18 April 2023

Petenis asal Serbia, Novak Djokovic saat bertanding melawan Petenis asal Italia, Lorenzo Musetti dalam ATP Masters 1000 di Monte Carlo Masters, Monte-Carlo Country Club, Roquebrune-Cap-Martin, Prancis, 13 April 2023. REUTERS/Eric Gaillard
Novak Djokovic Hadapi Masalah Siku dalam Persiapan Menuju Prancis Terbuka

Novak Djokovic akan menghadapi petenis Prancis Luca Van Assche yang berusia 18 tahun pada Rabu, 19 April 2023.


Erdogan Kunjungi Tiga Negara Balkan, Ikut Hadiri Pembukaan Pusat Islam di Kroasia

6 September 2022

Presiden Turki Tayyip Erdogan berbicara selama konferensi pers setelah KTT NATO, di Brussels, Belgia, 24 Maret 2022. REUTERS/Gonzalo Fuentes/File Photo
Erdogan Kunjungi Tiga Negara Balkan, Ikut Hadiri Pembukaan Pusat Islam di Kroasia

Selama tur tiga hari Erdogan di Balkan, pertemuan bilateral akan diadakan di Sarajevo, Beograd dan Zagreb.


Luhut Sebut Iklim Investasi RI Kondusif, Banyak Negara Maju Tertarik Tanam Modal

12 Juni 2022

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Bosnia dan Herzegovina, Dr. Bisera Turkovic. FOTO/Instagram
Luhut Sebut Iklim Investasi RI Kondusif, Banyak Negara Maju Tertarik Tanam Modal

Menko Luhut mengatakan ke Menteri Luar Negeri Bosnia dan Herzegovina Bisera Turkovic bahwa banyak negara maju tertarik menanamkan modal di RI.


Indonesia dengan Bosnia dan Herzegovina Saling Jajaki Kerja Sama

10 Juni 2022

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Bosnia dan Herzegovina Bisera Turkovic pada Jumat, 10 Juni 2022. Sumber: dokumen Kemlu RI
Indonesia dengan Bosnia dan Herzegovina Saling Jajaki Kerja Sama

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan kemungkinan bisnis Indonesia untuk berpartisipasi dalam proyek infrastruktur Kemitraan Publik-Swasta Bosnia dan Herzegovina.


Perang Suriah, Wanita Bosnia dan Herzegovina Gelar Aksi

5 Maret 2018

Pengacara Suriah, Dima Musa, dalam acara jumpa pers yang digelar oleh kelompok Hati Nurani di Istanbul, Turki, pada 1 Maret 2018 [ihh.org.tr]
Perang Suriah, Wanita Bosnia dan Herzegovina Gelar Aksi

Perempuan Bosnia dan Herzegovina menuju Turki menggelar aksi solidaritas wanita korban perang Suriah. Mereka bagi pengalaman Bosnia dan Herzegovina.


Belanda Selidiki Racun yang Diminum Jenderal Slobodan Praljak

1 Desember 2017

Slobodan Praljak, seorang penjahat perang Bosnia-Kroasia, meminum racun saat menghadiri persidangan di ruang sidang di Den Haag, Belanda, 29 November 2017. (ICTY via AP)
Belanda Selidiki Racun yang Diminum Jenderal Slobodan Praljak

Polisi Belanda selidiki cara racun yang diminum Slobodan Praljak bisa masuk ke dalam ruang sidang pengadilan yang dibentuk Dewan Keamanan PBB ktu.


Parlemen Kroasia Heningkan Cipta untuk Korban Perang

30 November 2017

Gordan Jandrokovic. tportal.hr
Parlemen Kroasia Heningkan Cipta untuk Korban Perang

Anggota parlemen Kroasia mengheningkan cipta seusai Slobodan Praljak tewas akibat minum racun.


Mendagri Kroasia: Eks Pejabatnya Bukan Penjahat Perang

30 November 2017

Davor Bozinovic. Dnevnik.h
Mendagri Kroasia: Eks Pejabatnya Bukan Penjahat Perang

Menteri Dalam Negeri Kroasia minta kepada Mahkamah Kejahatan Internasional membebaskan bekas pejabatnya karena tak terlibat perang Bosnia Kroasia.