Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bangladesh - Myanmar Minta UNHCR Bantu Pemulangan Rohingya

Sejumlah bocah pengungsi Rohingya saling dorong saat mengantre untuk mendapatkan makanan di kamp pengungsian Palong Khali, Cox's Bazar, Bangladesh, 15 November 2017. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Sejumlah bocah pengungsi Rohingya saling dorong saat mengantre untuk mendapatkan makanan di kamp pengungsian Palong Khali, Cox's Bazar, Bangladesh, 15 November 2017. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Bangladesh dan Myanmar akhirnya sepakat untuk meminta bantuan kepada Badan PBB urusan pengungsi, UNHCR, untuk memulangkan kembali ratusan ribu etnis Muslim Rohingya yang melarikan diri dari negara bagian Rakhine, Myanmar akhir Agustus lalu.

Kedua negara menandatangani kesepakatan itu pada hari Kamis, 23 November 2017. Keduanya juga sepakat proses pemulangan kembali sekitar 600 ribu etnis Rohingya dengan bantuan UNHCR dimulai dalam dua bulan ini.

Baca: 5 Langkah Dunia Stop Pelanggaran HAM Atas Minoritas Rohingya

"Kedua negara sepakat untuk meminta bantuan UNHCR dalam proses pemulangan Rohingya. Penandatanganan tentang kesepakatan ini merupakan tahap pertama. Dua negara saat ini akan bekerja untuk tahapan lainnya," kata Abul Hassan Mahmood Ali, Menteri Luar Negeri Bangladesh seperti dikutip dari Channel News Asia, 25 November 2017.

Selanjutnya, Ali menjelaskan, kerja sama tiga pihak ini akan dibentuk dalam kurun waktu tiga minggu untuk kemudian memulai langkah pemulangan.

Baca: Pengungsi Rohingya Tulis Surat Terbuka kepada Suu Kyi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Prioritas kami adalah memastikan keselamatan mereka kembali ke tanah air mereka dengan terhormat," kata Ali.

Mereka akan tinggal sementara dalam kamp di dekat rumah mereka yang hangus dibakar. Menurut Ali, Myanmar akan meminta bantuan Cina dan India untuk membangun kamp untuk tempat tinggal Rohingya. Sedangkan pembangunan rumah mereka kembali, Ali tidak menjelaskan secara rinci.

Namun ia menjelaskan, Myanmar akan mengambil langkah-langah untuk memantau bahwa Rohingya yang kembali dan tinggal di kamp tidak berlangsung dalam jangka waktu lama. Myanmar juga akan mengeluarkan kartu identitas untuk verifikasi kepada Rohingya sesaat mereka kembali ke Myanmar.

Baca: Suu Kyi untuk Pertama Kalli Bertemu Rohingya di Rakhine

Lebih dari 600 ribu etnis minoritas Rohingya mengungsi di Bangladesh setelah mereka dipaksa meninggalkan rumah mereka di negara bagian Rakhine setelah tentara Myanmar melakukan operasi militer pada 25 Agustus 2017. Militer beralasan mengejar para milisi Rohingya. 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


PBB Butuh Rp5 T untuk Bantuan Myanmar dan Bangladesh yang Dilanda Topan

8 hari lalu

Kerusakan yang disebabkan oleh Topan Mocha di Sittwe, Myanmar dalam gambar selebaran ini dirilis 17 Mei 2023. Partners Relief and Development/Handout via REUTERS
PBB Butuh Rp5 T untuk Bantuan Myanmar dan Bangladesh yang Dilanda Topan

PBB membutuhkan dana sekitar Rp 5 triliun untuk bantuan jutaan orang tedampak topan yang menghancurkan sebagian Myanmar dan Bangladesh.


Bantah Korban Tewas Rohingya 400 Orang, Junta Myanmar: Korban Topan Mocha 145 Jiwa

12 hari lalu

Nelayan mengangkut perahu mereka ke tempat yang lebih aman akibat Topan Mocha, di Teknaf Marine Drive, Cox's Bazar, Bangladesh 12 Mei 2023. REUTERS
Bantah Korban Tewas Rohingya 400 Orang, Junta Myanmar: Korban Topan Mocha 145 Jiwa

Junta Myanmar juga membantah laporan media bahwa 400 orang Rohingya telah meninggal akibat Topan Mocha.


Siklon Mocha Kekuatan Super: Panas di Indonesia, 400 Orang Tewas di Myanmar?

13 hari lalu

Ilustrasi Siklon Tropis. Kredit: ANTARA Foto
Siklon Mocha Kekuatan Super: Panas di Indonesia, 400 Orang Tewas di Myanmar?

Siklon Mocha memasuki wilayah pesisir Myanmar dan Bangladesh dengan kecepatan angin lebih dari 217 km per jam. Sapu daerah berpopulasi 5,4 juta orang.


Ratusan Muslim Rohingya Dikhawatirkan Tewas akibat Topan Mocha

14 hari lalu

Citra satelit menunjukkan jembatan setelah Topan Mocha mendarat, di Sittwe, Myanmar, 15 Mei 2023. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
Ratusan Muslim Rohingya Dikhawatirkan Tewas akibat Topan Mocha

Negara bagian Rakhine yang sebagian besar dihuni muslim Rohingya luluh lantak oleh topan Mocha dan dikhawatirkan ratusan orang meninggal dunia.


Topan Mocha Tewaskan Ratusan Muslim Rohingya di Myanmar

15 hari lalu

Citra satelit menunjukkan jembatan setelah Topan Mocha mendarat, di Sittwe, Myanmar, 15 Mei 2023. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
Topan Mocha Tewaskan Ratusan Muslim Rohingya di Myanmar

Topan Mocha dilaporkan menewaskan ratusan warga Muslim Rohingya di Negara Bagian Rakhine, Myanmar saat menerjang pada Minggu lalu


Myanmar Luluh Lantak Diterjang Topan Mocha, 29 Tewas dan Ratusan Rumah Rusak

15 hari lalu

Nelayan mengangkut perahu mereka ke tempat yang lebih aman akibat Topan Mocha, di Teknaf Marine Drive, Cox's Bazar, Bangladesh 12 Mei 2023. REUTERS
Myanmar Luluh Lantak Diterjang Topan Mocha, 29 Tewas dan Ratusan Rumah Rusak

Amukan Topan Mocha menyebabkan puluhan orang di Myanmar tewas. Angka korban tewas yang diklaim junta jauh lebih kecil.


Topan Mocha Berkecepatan 210 Km per Jam Hantam Bangladesh dan Myanmar

17 hari lalu

Nelayan mengangkut perahu mereka ke tempat yang lebih aman akibat Topan Mocha, di Teknaf Marine Drive, Cox's Bazar, Bangladesh 12 Mei 2023. REUTERS
Topan Mocha Berkecepatan 210 Km per Jam Hantam Bangladesh dan Myanmar

Topan Mocha yang dahsyat melanda pantai Bangladesh dan Myanmar pada Minggu, 14 Mei 2023, memaksa ratusan ribu orang dievakuasi


1 Juta Pengungsi Rohingya Terancam Topan Mocha, Badai Dekati Myanmar Bangladesh

17 hari lalu

Ilustrasi hembusan angin badai. AP
1 Juta Pengungsi Rohingya Terancam Topan Mocha, Badai Dekati Myanmar Bangladesh

Topan Mocha bergerak mendekati Bangladesh dan Myanmar yang mengancam pengungsi Rohingya.


Myanmar Tangkap 150 Muslim Rohingya, Coba Melarikan Diri ke Malaysia

24 Maret 2023

Sejumlah anak-anak pengungsi suku Rohingya yang terdampar di pesisir pantai Kuala Gigieng saat didata oleh petugas Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) di UPTD Dinas Sosial Aceh Rumoh Seujahtera Beujroh Meukaya Ladong, Aceh Besar, Aceh, Ahad, 8 Januari 2023. Sebanyak 184 orang pengungsi suku Rohingya asal Myanmar yang terdiri dari 69 laki-laki, 75 wanita dan 40 anak-anak ditampung sementara di UPTD Dinas Sosial Aceh Rumoh Seujahtera Beujroh Meukaya Ladong. ANTARA /Irwansyah Putra
Myanmar Tangkap 150 Muslim Rohingya, Coba Melarikan Diri ke Malaysia

Myanmar menangkap sekitar 150 orang Rohingya yang diduga mencoba melarikan diri ke Malaysia


Wujudkan Stabilitas ASEAN, DPR Dorong Diplomasi Parlemen

1 Februari 2023

Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon. Foto: Dok/Man
Wujudkan Stabilitas ASEAN, DPR Dorong Diplomasi Parlemen

DPR RI terus mendorong berbagai upaya melalui diplomasi parlemen untuk mewujudkan stabilitas regional di kawasan dan mendorong demokrasi di Myanmar sehingga krisis kemanusiaan dapat segera diakhiri