Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Thailand dan Cina Kerja Sama Bikin Senjata

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Meriam Twin 35mm Towed AA dikembangkan dan dibuat oleh China North Industries Corporation (Norinco), produsen persenjataan terkenal di Tiongkok. Sistem pertahanan udara ini memiliki 2 laras, kecepatan menembak 1100 butir permenit, jarak tembak efektif 4000 m, ketinggian efektif penembakan 3000 m dengan kecepatan reaksi rata-rata 6,5 detik dan dikendalikan secara otomatis dari ruang radar AFF 902 FCS (Fire Control System). youtube.com
Meriam Twin 35mm Towed AA dikembangkan dan dibuat oleh China North Industries Corporation (Norinco), produsen persenjataan terkenal di Tiongkok. Sistem pertahanan udara ini memiliki 2 laras, kecepatan menembak 1100 butir permenit, jarak tembak efektif 4000 m, ketinggian efektif penembakan 3000 m dengan kecepatan reaksi rata-rata 6,5 detik dan dikendalikan secara otomatis dari ruang radar AFF 902 FCS (Fire Control System). youtube.com
Iklan

TEMPO.CO, Bangkok - Lembaga teknologi pertahanan Thailand berencana membangun kerja sama dengan Cina untuk memproduksi peralatan militer. Ini menandakan menguatnya kerja sama kedua negara sejak kudeta militer di Thailand pada 2014.

Kedua negara juga berencana membangun fasilitas pertahanan bersama. Ini termasuk adanya diskusi untuk membangun pusat angkatan laut Cina untuk melayani kapal selam yang dipesan Thailand dari negara itu pada tahun ini.

Baca: Seusai Kremasi Raja Thailand, Bangkok Malam Hari Kembali Berdenyut

“Ini menunjukkan semakin jelasnya kehadiran militer Cina di wilayah sekutu terlama Amerika Serikat ini dan wilayah lain di Asia Tenggara,” begitu dilansir media Reuters, Kamis, 16 November 2017.

Baca: Hadiri Acara Kremasi Raja Bhumibol, Mega Didampingi Puan

Institut Teknologi Pertahanan milik pemerintah Thailand akan membangun fasilitas pertahanan komersial bersama Cina pada Juli tahun depan. Fasilitas ini akan dibangun di Provinsi Khon Kaen, yang terletak di kawasan timur laut Thailand.

Fasilitas teknologi pertahanan ini akan bertanggung jawab untuk melakukan proses perakitan, produksi, dan pemeliharaan semua sistem pertahanan darat untuk angkatan darat Thailand.

“Semua kegiatan produksi ini ditujukan untuk kepentingan domestik,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Thailand, Kongcheep Tantravanich, kepada Reuters.

Kongcheep mengatakan fasilitas ini nantinya juga bisa melayani semua kegiatan perakitan dan perawatan peralatan pertahanan bagi semua negara ASEAN, yang berjumlah sepuluh negara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua negara akan membicarakan detail kerja sama ini lebih jauh, termasuk dengan perusahaan North Industries Corporation milik Cina. Perusahaan Norinco ini dikenal sebagai pembuat tank dan sejumlah sistem persenjataan.

Manajemen Norinco tidak merespons pertanyaan yang dikirimkan Reuters lewat surat elektronik. Namun di situsnya, Norinco menyebut kegiatan perusahaan ini sebagai pionir dan pemimpin perdagangan peralatan militer Cina. Norinco juga mengklaim sebagai tim yang penting dan terlibat dalam mengimplementasikan strategi Cina menjadi kekuatan global.

Kongcheep mengatakan Cina akan menyediakan berbagai pelatihan dan transfer teknologi. Ini termasuk menyediakan petugas dari Cina, yang akan terlibat dalam kerja sama ini.

Kementerian Pertahanan Cina tidak merespons saat ditanya soal ini oleh Reuters.

Cina telah menjadi penyuplai senjata, yang meningkat perannya, setelah negara-negara barat seperti Amerika Serikat menurunkan hubungan kerja sama dengan Thailand karena militer melakukan kudeta pada 2014.

Thailand telah membeli sejumlah peralatan tempur sejak 2015, seperti 49 tank dan 34 kendaraan baja senilai US$ 320 juta atau sekitar Rp 4,5 triliun. Jumlah ini jauh lebih banyak dibandingkan yang dibeli militer Thailand dari negara-negara lain, meskipun Thailand pernah membeli helikopter dari Rusia dan Amerika.

 REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

10 jam lalu

Tentara berdiri di samping kendaraan militer ketika orang-orang berkumpul untuk memprotes kudeta militer, di Yangon, Myanmar, 15 Februari 2021. REUTERS/Stringer/File Photo
Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.


Phuket dan Pattaya Overtourism, Pelaku Usaha Pariwisata Thailand Usul Pajak Turis Rp132.000

15 jam lalu

Phi Phi Islands di Phuket, Thailand (Pixabay)
Phuket dan Pattaya Overtourism, Pelaku Usaha Pariwisata Thailand Usul Pajak Turis Rp132.000

Selama musim ramai, Phuket di Thailand mengalami kemacetan lalu lintas dan kekurangan air, bandaranya pun kehabisan slot untuk penerbangan baru.


Gaet Turis Lebih Banyak, Thailand buat Perjanjian Bebas Visa Permanen dengan Kazakhstan

2 hari lalu

Patung Buddha raksasa dari kuil Wat Paknam Phasi Charoen terlihat di Bangkok, Thailand, 10 Juni 2021.[REUTERS/Jorge Silva]
Gaet Turis Lebih Banyak, Thailand buat Perjanjian Bebas Visa Permanen dengan Kazakhstan

Thailand mengalami peningkatan signifikan jumlah wisatawan dari Kazakhstan sejak program pembebasan visa sementara tahun lalu.


5 Tips buat Pelancong yang Pertama Kali ke Bangkok

3 hari lalu

Wisatawan asal Cina, Shuhui Xu (43) mengenakan kostum tradisional Thailand saat mengunjungi kuil Wat Arun menjelang Tahun Baru Imlek di Bangkok, Thailand 18 Januari 2023.
5 Tips buat Pelancong yang Pertama Kali ke Bangkok

Banyak pengalaman yang bisa didapat di Bangkok dalam satu kali perjalanan, asalkan tahu lima tips berikut ini.


10 Juta Wisatawan Asing Kunjungi Thailand pada Januari - April 2024

3 hari lalu

Monyet memanjat pengunjung yang tengah berfoto saat Festival Monyet tahunan di provinsi Lopburi, Thailand, 26 November 2023. Festival monyet digelar sebagai wujud terima kasih kepada hewan primata itu, karena telah menarik kunjungan wisatawan ke Lopburi. REUTERS/Chalinee Thirasupa
10 Juta Wisatawan Asing Kunjungi Thailand pada Januari - April 2024

Turis Cina didominasi kunjungan wisatawan asing di Thailand dengan jumlah lebih dari 2 juta.


Enam Hari Perayaan Songkran di Thailand, Ada 243 Korban karena Kecelakaan Lalu Lintas

6 hari lalu

Enam Hari Perayaan Songkran di Thailand, Ada 243 Korban karena Kecelakaan Lalu Lintas

Perayaan Songkran dijuluki sebagai tujuh hari berbahaya karena banyaknya korban di jalan raya karena kecelakaan.


Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

6 hari lalu

Seorang tentara dari Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) berpatroli dengan kendaraan, di samping area yang hancur akibat serangan udara Myanmar di Myawaddy, kota perbatasan Thailand-Myanmar di bawah kendali koalisi pasukan pemberontak yang dipimpin oleh Persatuan Nasional Karen, di Myanmar, 15 April 2024. REUTERS/Athit Perawongmetha
Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

Myanmar, yang dulunya dikenal sebagai Burma itu telah lama dianggap sebagai negara paria ketika berada di bawah kekuasaan junta militer yang menindas.


Honor 200 Lite Terlihat di Laman Sertifikasi NBTC Thailand

6 hari lalu

Ponsel Honor 50. gizmochina.com
Honor 200 Lite Terlihat di Laman Sertifikasi NBTC Thailand

Ponsel Honor 200 Lite dapat ditujukan sebagai penerus seri Honor 100 yang diluncurkan pada November 2023.


7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

8 hari lalu

Biksu Buddha Thailand bepergian dengan perahu di Kanal Ong Ang saat sedekah pagi untuk melakukan upacara keagamaan untuk menandai Tahun Baru tradisional Thailand 'Songkran' di Bangkok, Thailand, 13 April 2024. Thailand merayakan Tahun Baru tradisional Thailand 'Songkran' festival, juga dikenal sebagai festival air, yang setiap tahun jatuh pada tanggal 13 April, dan dirayakan dengan percikan air sebagai tanda simbolis pembersihan dan penghapusan dosa dan nasib buruk dari tahun yang lalu. Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) memasukkan Festival Songkran Thailand ke dalam daftar Warisan Budaya Tak Benda Kemanusiaan. EPA-EFE/NARONG SANGNAK
7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

Dari hiruk pikuk kota metropolitan hingga keindahan alam yang memesona, Thailand memiliki segala yang Anda butuhkan untuk merayakan Festival Songkran.


Mengenal Festival Songkran, Perayaan Tahun Baru Khas Thailand

8 hari lalu

Mengenal Festival Songkran, Perayaan Tahun Baru Khas Thailand

Festival Songkran di Thailand adalah perayaan yang menggabungkan unsur-unsur kegembiraan, kebersihan spiritual, dan tradisi kuno.