TEMPO.CO, Jakarta - Tiga orang dilaporkan tewas setelah seorang pria yang belum diketahui identitasnya mengumbar tembakan menggunakan pistol di dalam sebuah Walmart di Thornton, Colorado, Amerika Serikat, Rabu malam, 1 November 2017, waktu setempat.
"Pria itu menembakkan pisolnya secara acak ke kerumuman pengunjung toko, selanjutnya meninggalkan mini market tersebut tanpa bicara," kata polisi.
Baca: 5 Motif Tersangka Teror Las Vegas, Terburuk dalam Sejarah Amerika
Patrick Carnes dievakuasi menggunakan troli Walmart oleh tim medis SWAT setelah terjadinya penembakan di Thornton, Colorado, 1 November 2017. REUTERS/Rick Wilking
"Tembakannya secara acak," kata Victor Avila, juru bicara Departemen Kepolisian Thornton dalam acara jumpa pers.
Avila menerangkan, para penyidik belum tahu motif pelaku melakukan aksinya dan belum bisa memberikan keterangan lebih detail kepada wartawan.
Menurut laporan media setempat, dua orang lelaki tewas di tempat kejadian akibat hantaman timah pnas pelaku dan korban lainnya seorang perempuan tewas di rumah sakit.
Kepolisian tidak memberikan nama para korban tembakan kepada awak media. "ini aksi keji dan mengerikan," kata Avila.
Sejumlah pekerja Walmart dievakuasi setelah terjadinya penembakan di Thornton, 1 November 2017. (Helen H. Richardson/The Denver Post via AP)
Pelaku tembakan, jelas Avila kepada jurnalis, seorang pria berperawakan tinggi, kulit putih, mengenakan jaket hitam, bercelana jin dan kaos merah marun.
"Usai beraksi, pria itu kabur dengan sebuah sedan Mitsubisi Mirage merah," tutur Avila. "Identitasnya belum diketahui."
Baca: Teror Truk di New York, 8 Orang Tewas
Seorang saksi mata, Aaron Stephens, mengatakan kepada CBS Denver Amerika Serikat, "Saya terdiam membeku karena saya tidak tahu harus berpikir apa atau apa yang sedang terjadi. Kemudian saya mendengar dua tembakan lagi dan saya tiarap."
NEW YORK TIMES | NEW YORK MAGAZINE