Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rudal Korea Utara Diklaim Bisa Serang Kapal Induk AS

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Kapal induk terbaru Inggris, HMS Queen Elizabeth tiba di Portsmouth, 16 Agustus 2017. Porthsmouth adalah pangkalan angkatan laut Inggris. Gareth Fuller/PA via AP
Kapal induk terbaru Inggris, HMS Queen Elizabeth tiba di Portsmouth, 16 Agustus 2017. Porthsmouth adalah pangkalan angkatan laut Inggris. Gareth Fuller/PA via AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri Korea Utara mengatakan kemampuan nuklir negara komunis itu nyaris setara dengan Amerika Serikat.

“Tujuan utama kami adalah mencapai keseimbangan dengan Amerika Serikat. Jadi mereka tidak berani bicara soal serangan militer terhadap DPRK (Democratic People's Republic of Korea),” kata Choe Sonhui, Direktur Kementerian Luar Negeri Korea Utara untuk Departemen Amerika Utara, dalam sebuah konferensi non-proliferasi nuklir di Moskow, Jumat, 22 Oktober 2017.

Madame Choe menegaskan urusan nuklir ini dianggap sebagai urusan hidup dan mati negara itu. Sehingga, rezim Kim Jong Un tidak berencana mendiskusikan ini dengan Amerika Serikat.

Menurut peneliti senior di Akademi Rusia untuk Ilmu Pengetahuan tentang Pusat Studi Korea, Evgeny Kim, klaim Choe itu berlebihan. Saat ini, Korea Utara tidak memiliki kemampuan memproduksi massal senjata nuklir dan rudal pengangkutnya.

Dalam foto yang dirilis oleh Kantor Berita KCNA pada 5 Juli 2017 menunjukkan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un bersama sejumlah ilmuwan dan teknisi dari Akademi Pertahanan DPRK mengecek rudal balistik antarbenua Hwasong-14 sebalum diuji, di barat laut Korea Utara. KCNA via REUTERS

Tapi, Kim melanjutkan, Korut memiliki kemampuan untuk menyerang kekuatan militer AS. “Contohnya, kapal induk USS Ronald Reagan yang memimpin rombongan kapal induk berada di Laut Jepang. Korea Utara bisa menggunakan semua kemampuan teknologi rudalnya untuk menghancurkan kapal induk ini. Dalam konteks ini, ada benarnya klaim Pyongyang bahwa mereka mampu menyerang dengan kuat militer AS,” kata Kim.

Konfrontasi Korea Utara dan Amerika Serikat meningkat drastis sejak awal pekan ini. Ini terjadi setelah AS dan Korea Selatan menggelar latihan perang bersama di Semenanjung Korea. Latihan ini melibatkan tidak kurang empat kapal induk AS dan ribuan tentara.

 Ini termasuk 40 kapal perang kedua negara, yang didukung pesawat pengebom strategis supersonic B1-B. Mesin-mesin perang supercanggih ini bertebaran dari Laut Kuning hingga Laut Jepang.

Tekanan AS terhadap Korut juga meningkat dengan pernyataan Direktur CIA, Mike Pompeo, yang mengatakan pemimpin Korut bisa saja raib tiba-tiba.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mike Pompeo dan Kim Jong-un. politics.com.ph

“Dengan hormat ke.. Jika Kim Jong Un menghilang, melihat rekam jejak CIA, maka saya tidak akan bicara apa-apa soal itu,” kata Pompeo ketika ditanya dalam sebuah Forum Diskusi Keamanan Nasional jika Kim Jong Un menghilang, Jumat, 22 Oktober 2017. Forum ini digelar oleh lembaga Foundation for Defence of Democracies.

Ditanya soal pernyataan ini, analis politik Asia Pasifik, Vladimir Terekhov, mengatakan retorika ini bagian dari strategi Washington untuk menekan Cina.

“Saya kira hal serius belum akan terjadi sebelum kedatangan Donald Trump ke Beijing pada 8 Nopember 2017. Ini karena semua retorika AS dan tindakannya di Semenanjung Korea ditujukan tidak hanya ke Korut tapi justru kepada Cina, yang menjadi musuh geopolitis utama AS  di kawasan ini,” kata Terekhov.

Namun, Terekhov melanjutkan ada kemungkinan AS dan sekutunya menggelar serangan militer jika penanganan senjata nuklir Korea Utara tidak menunjukkan hasil.

Cina dan Rusia telah merekomendasikan Pyongyang untuk mendeklarasikan moratorium tes nuklir baru dan peluncuran misil baru. Kedua negara juga meminta Seoul dan Washington menghentikan kegiatan latihan perang bersama di kawasan ini.

SPUTNIKNEWS | SCMP | BUDI RIZA

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pertemuan Kim Jong Un-Putin Diwarnai Uji Rudal Balistik oleh Korea Utara

11 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un selama pertemuan di Kosmodrom Vostochny di wilayah Amur timur jauh, Rusia, 13 September 2023. Sputnik/Vladimir Smirnov/Pool via REUTERS
Pertemuan Kim Jong Un-Putin Diwarnai Uji Rudal Balistik oleh Korea Utara

Kim Jong Un memulai pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin beberapa jam setelah Korea Utara menembakkan dua rudal balistik


Korea Utara Luncurkan Kapal Selam Taktis Pertama Bersenjatakan Nuklir

16 hari lalu

Penampakan kapal selam serang nuklir taktis yang baru diluncurkan di Korea Utara, 8 September 2023. Korea Utara mengumumkan peresmian kapal selam serang nuklir taktis No.841 untuk memperkuat kekuatan angkatan lautnya. KCNA via REUTERS
Korea Utara Luncurkan Kapal Selam Taktis Pertama Bersenjatakan Nuklir

Program senjata nuklir dan rudal balistik Korea Utara telah dilarang oleh resolusi Dewan Keamanan PBB


Protes Latihan Sekutu, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Nuklir 'Bumi Hangus'

25 hari lalu

Rudal dari unit operasi nuklir taktis distrik barat Tentara Rakyat Korea diluncurkan di lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) Korea Utara dan diperoleh Reuters pada 31 Agustus 2023. KCNA via REUTERS
Protes Latihan Sekutu, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Nuklir 'Bumi Hangus'

Korea Utara melakukan simulasi serangan nuklir "bumi hangus" terhadap sasaran-sasaran di seluruh Korea Selatan sebagai reaksi atas latihan sekutu.


Peretas Korea Utara Bobol Pembuat Rudal Rusia Terkenal

48 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengunjungi pameran peralatan bersenjata dalam rangka peringatan 70 tahun gencatan senjata Perang Korea dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara pada 27 Juli 2023. KCNA via REUTERS
Peretas Korea Utara Bobol Pembuat Rudal Rusia Terkenal

Peretasan ini menunjukkan bagaimana Korea Utara yang terisolasi juga menargetkan sekutunya, seperti Rusia, dalam upaya memperoleh teknologi penting.


Kim Jong Un Kunjungi Pabrik Senjata secara Maraton, untuk Apa?

50 hari lalu

Tangkapan layar menunjukkan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sedang memeriksa hulu ledak nuklir di lokasi yang dirahasiakan dalam gambar tak bertanggal yang digunakan dalam sebuah video. KRT/melalui Reuters TV/Handout melalui REUTERS
Kim Jong Un Kunjungi Pabrik Senjata secara Maraton, untuk Apa?

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sepanjang Kamis sampai Sabtu, 5 Agustus 2023, mengunjungi pabrik rudal jelajah strategis dan drone.


Serangan Rudal Rusia Bunuh Empat Warga Ukraina, termasuk Anak Berusia 10 Tahun

55 hari lalu

Pemandangan menunjukkan sebuah gedung apartemen yang rusak berat akibat serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kryvyi Rih, Ukraina 31 Juli 2023. Komisaris Parlemen Ukraina untuk Hak Asasi Manusia Dmytro Lubinets via Telegram/Handout via REUTERS
Serangan Rudal Rusia Bunuh Empat Warga Ukraina, termasuk Anak Berusia 10 Tahun

Serangan rudal Rusia di kota Kryvyi Rih, Ukraina selatan, menewaskan sedikitnya empat orang, termasuk seorang gadis berusia 10 tahun dan ibunya.


Kim Jong Un Ajak Menhan Rusia dan Pejabat Cina Saksikan Parade Militer Korea Utara

58 hari lalu

Kim Jong Un Ajak Menhan Rusia dan Pejabat Cina Saksikan Parade Militer Korea Utara

Pejabat Cina dan Rusia berdiri bersama Kim Jong Un ketika meninjau rudal berkemampuan nuklir terbaru Korea Utara dalam parade militer di Pyongyang


Kim Jong Un Pamerkan Rudal Balistik Terlarang ke Menhan Rusia

59 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un bersama Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengunjungi pameran peralatan bersenjata dalam rangka peringatan 70 tahun gencatan senjata Perang Korea pada 27 Juli 2023. KCNA via REUTERS
Kim Jong Un Pamerkan Rudal Balistik Terlarang ke Menhan Rusia

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menunjukkan rudal balistik yang dilarang oleh PBB kepada Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Shoigu


Bertemu Kim Jong Un, Menhan Rusia: Militer Korea Utara Terkuat di Dunia

59 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un bersama Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengunjungi pameran peralatan bersenjata dalam rangka peringatan 70 tahun gencatan senjata Perang Korea pada 27 Juli 2023. KCNA via REUTERS
Bertemu Kim Jong Un, Menhan Rusia: Militer Korea Utara Terkuat di Dunia

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un bertemu dengan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu


Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik Usai Kapal Nuklir AS Tiba di Korsel

25 Juli 2023

Rudal balistik antarbenua Hwasong-18 diluncurkan dari lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara pada 13 Juli 2023. Waktu penerbangan 74 menit Hwasong-18 adalah yang terlama untuk uji coba rudal Korea Utara. KCNA via REUTERS
Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik Usai Kapal Nuklir AS Tiba di Korsel

Kedatangan kapal nuklir Amerika Serikat membuat Korea Utara marah dan menembakkan dua rudal balistik.