Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jika Kim Jong Un Serang Rudal Balistik, Ini Langkah Trump

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Seorang pejalan kaki melihat sebuah televisi yang menampilkan sosok Presiden AS, Donald Trump dan Presiden Korea Utara, Kim Jong Un di Seoul, Korea Selatan, 10 Agustus 2017. AP Photo
Seorang pejalan kaki melihat sebuah televisi yang menampilkan sosok Presiden AS, Donald Trump dan Presiden Korea Utara, Kim Jong Un di Seoul, Korea Selatan, 10 Agustus 2017. AP Photo
Iklan

TEMPO.CO, Washington DC- Presiden Amerika Serikat Donald Trump punya serangkaian langkah yang bakal diambil jika Korea Utara menyerang dengan rudal balistik. Saat ini Korea Utara terus menerus menebarkan ketakutan ketika rezim komunis itu menyatakan mereka telah berhasil melakukan uji bom nuklir, yang bisa membuat hulu ledak untuk peluru kendali balistik antarbenua (intercontinental ballistic missiles).

Baca: Korea Utara: Kami Siap Perang Besar-Besaran Lawan AS

Rezim Korea Utara juga menebar rasa takut kepada warga Jepang dengan menembakkan misil balistik melewati wilayah udara negara itu dan jatuh di lautan Pasifik. Ini menimbulkan ketegangan antara Pyongyang dan Barat.

Baca: Survei: Warga AS Khawatir Cuitan Donald Trump soal Korea Utara

Presiden AS, Donald Trump, tampaknya bereaksi keras dengan uji misil terakhir Korea Utara mengingat Pyongyang tidak mengindahkan beberapa sanksi peringatan Perserikatan Bangsa Bangsa, yang meminta penghentian program misil mereka.
Inilah yang menjadi kekhawatiran dunia. Joe Cirincione, Presiden Ploughshares Fund mengatakan Presiden Trump bisa memerintahkan serangan nuklir secepat dia menulis cuitan di Twitter. Trump dikenal getol mencuit berbagai hal termasuk pendapat pribadinya mengenai peristiwa internasional.

Kira-kira apa yang terjadi jika AS menyerang Korea Utara dengan senjata nuklir? Berikut tahap-tahapnya:

1. Presiden Trump akan Mendapat Ucapan Serangan Masuk
Perang dengan Korea Utara hanya akan dimulai jika Trump menerima ucapan atas serangan yang akan terjadi, entah dari AS atau dari negara sekutu. Pihak militer yang selalu berada di sisi Presiden akan membuka koper nuklir yang dikenal dengan sebutan football.
Koper hitam itu berisi rancangan nuklir komando Presiden untuk menghubungi pembantu militer di seluruh dunia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Presiden Trump mendiskusikan rencananya dengan dua pejabat militer utama.
Presiden adalah satu-satunya pengambil keputusan namun dia tetap harus berkonsultasi dengan dua orang, yaitu wakil direktur operasi Pentagon yang bertugas di Pusat Komando Militer Nasional dan petugas komando strategis AS.

3. Presiden Trump mengambil keputusan dan perintah siap dijalankan.
Untuk memverifikasi perintah, petugas menyebutkan kode rahasia dan Presiden harus menjawab dengan kode yang tercetak di atas kartu yang disebut biscuit.

4. Kru peluncuran bersiap untuk menyerang
Kru peluncuran akan menerima rencana yang diverifikasi dan bersiap untuk menyerang. Para petugas akan membuka brankas, memasukkan serangkaian kode, dan membuka kunci untuk meluncurkan misil.

5. Misil diluncurkan
Hanya butuh waktu sekitar lima menit untuk peluncuran sebuah peluru kendali balistik antarbenua setelah Presiden memberi perintah. Misil diluncurkan dari bawah laut yang hanya butuh waktu 15 menit. Keseluruhan proses harus cepat mengingat misil yang ditembakkan ke AS bisa sampai dalam waktu 30 menit. Jika Donald Trump mau, AS bisa saja meluncurkan misil sebelum musuh melakukannya. Namun, sepertinya AS masih menahan diri untuk tidak memulai Perang Dunia III.

EXPRESS | AL-HANAAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

14 jam lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri uji peluncuran rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah hingga jarak jauh yang baru, di lokasi yang tidak diketahui di Korea Utara, 2 April 2024, dalam gambar yang dirilis pada 3 April 2024,  oleh Kantor Berita Pusat Korea.  KCNA melalui REUTERS
Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.


Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

4 hari lalu

Mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump berunjuk rasa dengan para pendukungnya pada acara
Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani


Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

4 hari lalu

Menurut salah satu kawannya, Kim Jong-nam ke Jakarta bersama pengawalnya. Ia lalu pergi dari Indonesia setelah berfoto di restoran pada awal Mei lalu. (AFP/AFP/Getty Images)
Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.


Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

8 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri uji peluncuran rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah hingga jarak jauh yang baru, di lokasi yang tidak diketahui di Korea Utara, 2 April 2024, dalam gambar yang dirilis pada 3 April 2024,  oleh Kantor Berita Pusat Korea.  KCNA melalui REUTERS
Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.


Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

8 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.


Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

15 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pergi setelah konferensi persnya, menjelang KTT NATO, di Vilnius, Lithuania, 10 Juli 2023. REUTERS/Yves Herman
Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih


Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

17 hari lalu

Foto kombinasi Joe Biden dan Donald Trump. REUTERS/Jonathan Ernst
Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.


Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

19 hari lalu

Joe Biden dan Donald Trump dalam debat kandidat Presiden AS, 23 Oktober 2020.  REUTERS/Jim Bourg/Pool
Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.


Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

20 hari lalu

Foto kombinasi Joe Biden dan Donald Trump. REUTERS/Mark Makela dan Tom Brenner
Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.


Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

20 hari lalu

Donald Trump dan Joe Biden. REUTERS/Jonathan Ernst/Brian Snyder
Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?