Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PBB Masukkan Arab Saudi Daftar Hitam Pembunuh Anak di Yaman

Reporter

Editor

Budi Riza

Suasana bangunan hotel yang hancur setelah serangan udara Arab Saudi di Arhab, Yaman, 23 Agustus 2017. REUTERS/Khaled Abdullah
Suasana bangunan hotel yang hancur setelah serangan udara Arab Saudi di Arhab, Yaman, 23 Agustus 2017. REUTERS/Khaled Abdullah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perserikatan Bangsa-Bangsa memasukkan Arab Saudi dan sekutunya ke daftar hitam negara pelaku pembunuhan terhadap anak-anak di Yaman.

Menurut laporan tahunan PBB, Kamis, 5 Oktober 2017, pasukan sekutu yang dibentuk Arab Saudi pada 2015 telah terbukti membunuh dan melukai 683 anak. Sebagian dari mereka tewas atau luka akibat diserang ketika berada di sekolah.

Baca: Arab Saudi Menuju Era Baru?

"Sebanyak 38 tewas ketika berada di sekolah dan rumah sakit akibat serangan pada 2016," demikian kutipan laporan tahunan PBB tersebut.

Laporan tahunan PBB juga mengungkapkan, di lain pihak, Arab Saudi telah mengambil tindakan nyata, yakni melindungi anak-anak dari konflik bersenjata di Yaman.

Baca: Alasan Produsen Otomotif Berebut Perhatian Wanita Arab Saudi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Daftar hitam yang dikeluarkan PBB di laporan tahunan ini menyebut kelompok pemberontak Houthi, pasukan keamanan pemerintah Yaman, milisi pro-pemerintah dan Al-Qaeda yang melakukan kekerasan terhadap anak-anak di Jazirah Arab pada 2016.

Laporan PBB dari Sekretaris Jenderal Antonio Gueterres itu untuk disampaikan kepada Dewan Keamanan pada Kamis kemarin dan diperlihatkan kepada beberapa kantor berita.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis bersamaan dengan laporan itu, Guterres mengatakan daftar hitam itu tidak hanya untuk meningkatkan kesadaran, tapi juga mempromosikan tindakan yang dapat mengurangi penderitaan anak-anak dalam konflik. Kali ini, nama Arab Saudi masuk ke daftar hitam PBB.

AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Arab Saudi Akan Gelar Ibadah Haji Terbesar Tahun Ini

1 jam lalu

Umat Islam mengenakan payung usai melakukan salat zuhur di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Selasa, 6 Juni 2023. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengimbau jamaah untuk menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri dalam menjalankan ibadah sunah atau program ziarah terkait suhu di Mekah mencapai 45 derajat celsius. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Arab Saudi Akan Gelar Ibadah Haji Terbesar Tahun Ini

Jutaan jemaah haji akan memadatai Arab Saudi pada musim tahun ini. Jumlah itu yang terbesar sepanjang sejarah.


Al Nassr Tawari Wilfried Zaha Kontrak 3 Tahun untuk Gabung dengan Cristiano Ronaldo

1 jam lalu

Pemain Crystal Palace Wilfried Zaha. REUTERS/Facundo Arrizabalaga
Al Nassr Tawari Wilfried Zaha Kontrak 3 Tahun untuk Gabung dengan Cristiano Ronaldo

Selain diminati Al Nassr, Wilfried Zaha juga didekati beberapa klub yang lolos ke Liga Champions.


Sidang Kasus Penembakan MH17: Ukraina Tuding Rusia Negara Teroris

4 jam lalu

Petugas mengangkut puing-puing pesawat Malaysia Airlines MH17 di lokasi jatuhnya pesawat di dekat desa Hrabove (Grabovo) di wilayah Donetsk, timur Ukraina 20 November 2014. REUTERS/Antonio Bronic
Sidang Kasus Penembakan MH17: Ukraina Tuding Rusia Negara Teroris

Pengadilan PBB menggelar sidang dugaan Moskow mendukung separatis Ukraina yang dituduh menembak pesawat Malaysia MH17 pada 2014


Harga Minyak Dunia Naik, Buntut Arab Saudi Pangkas Produksi Mulai Juli Mendatang

19 jam lalu

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Shannon Stapleton
Harga Minyak Dunia Naik, Buntut Arab Saudi Pangkas Produksi Mulai Juli Mendatang

Kementerian Arab Saudi menyampaikan akan menurunkan produksi minyak mentah menjadi 9 juta barel per hari pada Juli mendatang.


PBB Potong Bantuan Kemanusiaan untuk Afghanistan Jadi Rp48 Triliun

1 hari lalu

Warga Afghanistan membawa karung beras, sebagai bagian dari bantuan kemanusiaan yang dikirim China ke Afghanistan, di sebuah pusat distribusi di Kabul, Afghanistan, 7 April 2022. REUTERS/Ali Khara
PBB Potong Bantuan Kemanusiaan untuk Afghanistan Jadi Rp48 Triliun

Semula, anggaran PBB untuk Afghanistan mencapai Rp69 triliun di awal tahun ini.


Setelah 7 Tahun Tutup, Kedutaan Besar Iran di Arab Saudi Dibuka Kembali Hari Ini

1 hari lalu

Kedutaan Besar Iran di Riyadh, Arab Saudi. REUTERS
Setelah 7 Tahun Tutup, Kedutaan Besar Iran di Arab Saudi Dibuka Kembali Hari Ini

Iran membuka kembali kedutaannya di Arab Saudi pada Selasa 6 Juni 2023, setelah ditutup selama tujuh tahun terakhir


Ayah Lionel Messi Sebut Putranya Ingin Kembali ke Barcelona setelah Keluar dari PSG

1 hari lalu

Pemain PSG, Lionel Messi saat sesi latihan di Ooredoo Training Centre, Saint-Germain-en-Laye, Perancis, 1 Juni 2023. REUTERS/Christian Hartmann
Ayah Lionel Messi Sebut Putranya Ingin Kembali ke Barcelona setelah Keluar dari PSG

Ayah Lionel Messi tertangkap kamera memasuki rumah Presiden Barcelona Joan Laporta pada Senin pagi.


Israel Tolak Gagasan Program Nuklir Sipil Arab Saudi

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz. REUTERS
Israel Tolak Gagasan Program Nuklir Sipil Arab Saudi

Program nuklir sipil merupakan salah satu syarat Arab Saudi untuk kesepakatan normalisasi dengan Israel.


PBB Khawatir atas Penahanan dalam Peringatan Tiananmen di Hong Kong

1 hari lalu

Petugas polisi membubarkan orang-orang di Victoria Park yang ditutup pada peringatan 33 tahun penumpasan demonstrasi pro-demokrasi di Lapangan Tiananmen Beijing pada tahun 1989, di Hong Kong, China, 4 Juni 2022. REUTERS/Lam Yik
PBB Khawatir atas Penahanan dalam Peringatan Tiananmen di Hong Kong

PBB menyampaikan kekhawatiran atas penangkapan sejumlah warga Hong Kong terkait dengan peringatan 34 tahun tragedi Tiananmen


Adik Kim Jong Un Kecam Rapat PBB soal Satelit, Sebut AS Seperti Gangster

2 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri Peringatan Pendirian ke-75 Sekolah Revolusi Mangyongdae dan Kang Pan Sok yang ditandai dengan Upacara Agung, di Pyongyang, Korea Utara, dalam foto tak bertanggal yang dirilis pada 12 Oktober 2022 oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara (KCNA). Jong Un terlihat akrab dan diidolakan oleh para pelajar yang hadir. KCNA melalui REUTERS
Adik Kim Jong Un Kecam Rapat PBB soal Satelit, Sebut AS Seperti Gangster

Adik perempuan Kim Jong Un, bertekad kembali meluncurkan satelit mata-mata. Ia mengecam rapat DK PBB.