Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tersangka Teror di Las Vegas, Pensiunan Akuntan Gemar Berjudi

image-gnews
Stephen Paddock, pelaku penembakan di Las Vegas. (Courtesy of Eric Paddock via AP)
Stephen Paddock, pelaku penembakan di Las Vegas. (Courtesy of Eric Paddock via AP)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Tersangka teror  di Las Vegas  yang menewaskan lebih dari 50 orang telah diidentifikasi sebagai Stephen Craig Paddock. Pria 64 tahun itu tinggal di sebuah komunitas pensiunan yang tenang di Mesquite, Nevada, sekitar 80 mil timur laut Las Vegas.Paddock, digambarkan sebagai pensiunan akuntan kaya yang gemar berjudi.

Paddock tinggal bersama  dengan pacarnya, Marilou Danley, 62 tahun setelah dua kali bercerai. Ia tinggal di Mesquite, terletak di sebuah pinggiran timur Dallas selama beberapa tahun.

Baca: Teror di Las Vegas, Jumlah Korban Tewas Menjadi 50 Orang

Perjalanan hidup Paddock cukup berwarna. Dia anak seorang perampok bank yang akhirnya melarikan diri dari penjara dan berstatus orang paling dicari oleh FBI pada tahun 1970-an.

Stephen Paddock yang merupakan sarjana ekonomi sempat bekerja untuk perusahaan Lockheed Martin, perusahaan kontraktor kedirgantaraan, dari tahun 1985 sampai 1988. Lockheed Martin membenarkan Paddock pernah bekerja di perusahaan itu  namun tidak mengidentifikasi rincian jenis pekerjaannya.

Sebagai mantan akuntan, hidupnya berkecukupan. Paddock pernah memiliki dan mengelola kompleks apartemen kelas pekerja di pinggiran kota Dallas, Mesquite, Texas. Dia punya 2 pesawat bermesin tunggal dan mengantongi lisensi sebagai pilot. 

Kegemarannya bermain judi di kasino-kasino di Las Vegas, Nevada. Ia dikenal sebagai penjudi dengan nilai taruhan yang tinggi.

Baca: Teror di Las Vegas, Wanita Tua Teman Penembak Ditangkap

Polisi tidak menemukan catatan kriminal yang dilakukan Paddock hingga ia memuntahkan tembakan beruntunt selama sekitar 5 menit di kerumuman pengunjung konser musik country di dekat Mandalay Bay Resrot di Las Vegas, Minggu malam, 1 Oktober 2017. Hampir 60 orang tewas dan sekitar 500 orang terluka. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejumlah tetangga mengatakan Paddock tidak menunjukkan keyakinan politik dan ideologis yang kuat selama ini.

"Dia tampak normal, selain dia hidup dengan perjudian," Sharon Judy, mantan tetangganya, seperti yang dilansir New York Times pada 2 Oktober 2017. 

Saudaranya, Eric Paddock, yang tinggal di Orlando, mengatakan Paddock bukan orang yang sangat rajin dan agak tertutup. Dia juga tidak memiliki senjata otomatis  selama ini. Ppaddock ditemukan tewas setelah menembak dirinya sendiri di kamarnya di lantai 32 hotel Las Vegas. Sheriff Joseph Lombardo dari Clark County, mengungkapkan sedikitnya 10 senjata ditemukan di kamar hotel yang ditempati Paddock. Selain itu ditemukan juga  beberapa senapan.

Baca: Teror di Las Vegas, Begini Kesaksian Tamu

Paddock  meninggalkan 17 senapan di kamar hotel, termasuk dua senapan yang dipasang di tripod, 18 senjata di rumahnya, ratusan peluru amunisi, jendela pecah, dan jejak pertanyaan oleh anggota keluarga dan tetangga yang berjuang untuk memahami motifnya.

Sheriff Lombardo menggambarkan Paddock sebagai penyerang tunggal dalam aksi teror di Las Vegas dua hari lalu . Aksinya telah menghancurkanjendela hotel dengan perangkat seperti palu sebelum menembaki sekitar 40 ribu pengunjung yang menikmati konser musik country di dekat hotel tempat ia menginap. 

NEW YORK TIMES|YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Seorang wanita meniup kantong plastik saat mengambil sampel udaranya untuk tes Covid-19 menggunakan GeNose C19 di sebuah stasiun kereta di Jakarta, Rabu, 3 Februari 2021. Alat buatan Indonesia ini mulai digunakan untuk screening penumpang kereta jarak jauh. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.


Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Bupati terpilih Sabu Raijua, NTT, Orient P Riwu Kore menjadi perbincangan setelah disebut-sebut sebagai warga negara Amerika Serikat. Orient mengakui sempat memiliki paspor AS, namun tidak lantas mengubah status kewarganegaraannya. Facebook.com
Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020


Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat mengikuti pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Istana di Singapura, 11 Juni 2018. REUTERS/Jonathan Ernst
Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.


Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.


Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Ilustrasi microchip semikonduktor. [REUTERS/Kim Kyung-Hoon]
Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.


Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Sekitar ratusan ribu warga Amerika Serikat turun ke jalan pada Sabtu, 30 Juni 2018, menuntut pemerintahan Presiden Donald Trump mengizinkan imigran masuk dan mempertemukan anak imigran dengan orang tua mereka. Reuters
Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.


Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Gas air mata dilepaskan di antara pengunjuk rasa saat bentrokan dengan polisi di Gedung Capitol pada rapat pengesahan hasil pemilihan presiden 2020 oleh Kongres AS di Gedung Capitol AS di Washington, 6 Januari 2021. Sekitar 350 pasukan Garda Nasional D.C. dikerahkan untuk mengantisipasi kerusuhan yang diperkirakan akan terjadi. REUTERS/Shannon Stapleton
Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol


Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Wartawan asal Amerika Serikat, Daniel Pearl, yang tewas dipenggal pada 2002. Sumber: The Times of Israel
Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.


Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Dokter umum Luisa Vera bereaksi setelah menerima vaksin virus corona (Covid-19) buatan Pfizer-BioNTech di Universitas Kesehatan Indiana, Rumah Sakit Methodist di Indianapolis, Indiana, Amerika Serikat, Rabu, 16 Desember 2020. Kredit: ANTARA FOTO/REUTERS/Bryan Woolsto/HP/djo/am.
Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19


Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Silinder berisi uranium di fasilitas nuklir Fordow, Iran.[IRNA]
Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran