Korea Utara Pindahkan Rudal Balistik ke Pantai Barat, Ada Apa?  

Reporter

Selasa, 5 September 2017 11:59 WIB

Rudal Balistik Antar Benua Korea Utara, Hwasong 14. KCNA via Reuters

TEMPO.CO, Seoul - Korea Utara dilaporkan memindahkan roket pendorong untuk rudal balistik antarbenua (ICBM) miliknya. Roket untuk rudal ICBM itu disebut dibawa ke arah pantai barat negara komunis itu.

Seperti dilansir Reuters, Selasa, 5 September 2017, informasi ini diungkapkan media Business Daily Korea Selatan dengan mengutip seorang sumber intelijen Korea Selatan.

Menurut sumber itu, roket untuk rudal ICBM tersebut mulai dipindahkan pada Senin waktu setempat atau sehari setelah Pyongyang menggelar uji coba nuklir terbarunya.

Baca: Dalam 2 Tahun, Rudal Antarbenua Korea Utara Bisa Hantam San Diego

Roket itu terdeteksi dipindahkan pada malam hari, diduga untuk menghindari pengintaian satelit. Diketahui bahwa Korea Utara memiliki fasilitas peluncuran rudal di pantai barat wilayahnya.

Namun laporan yang disampaikan sumber intelijen Korea Selatan ini belum bisa dipastikan kebenarannya. Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengaku belum bisa mengkonfirmasi laporan itu.

Namun, pada Senin lalu, otoritas Korea Selatan mengungkapkan dugaan bahwa Korea Utara sedang bersiap meluncurkan lebih banyak rudal, termasuk rudal ICBM, kapan saja.

Menurut informasi terbaru yang dibeberkan anggota parlemen Korea Selatan, yang telah mendapat penjelasan dari intelijen negara itu, Korea Utara akan menembakkan rudal antarbenua miliknya dengan lintasan standar ke perairan Pasifik Utara.

Rudal antarbenua Korea Utara itu diduga akan diluncurkan saat peringatan hari berdirinya Republik Korea Utara pada 9 September 2017 atau saat hari berdirinya partai berkuasa Korea Utara, Partai Pekerja Korea, pada 10 Oktober mendatang.

Sebelumnya, intelijen Korea Selatan dengan tepat memprediksi uji coba nuklir terbaru Korea Utara. Pada akhir Agustus lalu, intelijen Korea Selatan menyatakan pihaknya mendeteksi tanda-tanda yang menunjukkan Korea Utara sedang mempersiapkan sebuah uji coba nuklir di lokasi peluncuran bawah tanah Punggye-ri.

Prediksi itu terbukti kebenarannya saat Korea Utara benar-benar menggelar uji coba nuklir terbaru pada Ahad lalu. Negara tersebut bahkan mengklaim uji coba nuklir itu melibatkan bom hidrogen berdaya ledak lebih dari 100 kiloton yang bisa dimasukkan ke dalam rudal ICBM. Rudal ini diklaim bisa menjangkau wilayah Amerika Serikat.

REUTERS | SITA PLANASARI AQUADINI






Advertising
Advertising







Berita terkait

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.

Baca Selengkapnya

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.

Baca Selengkapnya

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini

Baca Selengkapnya

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.

Baca Selengkapnya

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.

Baca Selengkapnya

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.

Baca Selengkapnya