TEMPO.CO, Raqqa— Setelah milisi khusus perempuan, kini muncul milisi khusus lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) yang siap mengganyang gerombolan teroris Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS di Suriah.
Seperti dilansir The Sun, Kamis, 27 Juli 2017, bandit ISIS kemungkinan bakal lari terbirit-birit jika menghadapi pasukan milisi The Queer Insurrection and Liberation Army (TQILA).
Sebab, berdasarkan keyakinan ISIS, mereka tak bisa berada di surga dan dilayani banyak bidadari kalau terbunuh oleh kaum perempuan dan LGBT.
Baca: Diretas, Twitter ISIS Tampilkan Film Porno Gay
TQILA merupakan satuan milisi yang bernaung di bawah International Revolutionary People's Guerrilla Forces (IRPGF), grup kaum anarkis Kurdi yang dikenal militan melawan kelompok ISIS maupun kelompok fasis lainnya.
“Kami tidak bisa membiarkan kaum fasis, seperti ISIS yang melempar kaum gay atau pun LGBT dari atas gedung atau dilempari batu hingga mati. Ini adalah persoalan kemanusiaan dan menunjukkan semua orang seharusnya setara,” demikian maklumat TQILA.
Milisi baru ini mengusung simbol unik, senapan AK47 dengan latar pink. Para anggotanya menggunakan penutup kepala biru dan pink serta mengibarkan bendera pelangi, simbol kaum LGBT, saat memproklamirkan keberadaan mereka di Kota Raqqa, Suriah.
“Peperangan melawan fasis ISIS ini adalah salah satu cara memajukan revolusi di seluruh dunia melawan penjajahan. Kaum perempuan dan LGBT adalah komponen revolusi tersebut,” tutur Heval Rojhilat, juru bicara IRPGF.
Anggota TQILA banyak berperang bersama sayap-sayap militer Partai Pekerja Kurdi (PPK) yang berhaluan Marxis-Leninis-Maois. Sayap militer PPK sendiri ada yang khusus kaum perempuan dan dikenal sangat ditakuti ISIS.
ISIS kerap menayangkan video yang memperlihatkan mereka menghukum warga yang dituduh penyuka sesama jenis, seperti dirajam batu sampai mati atau dilempar dari gedung tinggi hingga tewas. Aksi mereka tentu saja membuat marah kaum LGBT di seluruh dunia.
THE SUN | NEWSWEEK | SITA PLANASARI AQUADINI
Berita terkait
Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin
6 hari lalu
Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.
Baca Selengkapnya10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?
9 hari lalu
Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?
Baca SelengkapnyaPemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya
11 hari lalu
Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini
Baca SelengkapnyaSerangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran
14 hari lalu
Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.
Baca SelengkapnyaTerkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan
19 hari lalu
Peringatan itu muncul saat Teheran menjanjikan pembalasan terhadap Israel atas serangan mematikan 1 April lalu terhadap konsulat Iran di Suriah.
Baca SelengkapnyaPentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah
19 hari lalu
Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah
Baca SelengkapnyaGedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel
20 hari lalu
Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional
Baca SelengkapnyaIsrael Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi
20 hari lalu
Israel mewaspadai serangan balasan dari Iran usai terbunuhnya dua jenderal dari Garda Revolusi.
Baca SelengkapnyaKhotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza
22 hari lalu
Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir
Baca SelengkapnyaBunuh Jenderal Iran, Israel Siap Hadapi Serangan Balasan
24 hari lalu
Israel mengaku siap menghadapi serangan balasan dari Iran setelah terbunuhnya jenderal Garda Revolusi Iran di Suriah.
Baca Selengkapnya