Anak Pejabat Ukraina Naik Helikopter ke Sekolah Dikritik Netizen  

Reporter

Selasa, 21 Maret 2017 19:44 WIB

Seorang ayah mengantar anaknya sekolah dengan helikopter. CEN

TEMPO.CO, Kiev - Mantan pejabat tinggi di Ukraina menuai kritik di media sosial setelah mengantar anaknya ke sekolah menggunakan helikopter dengan alasan terlambat.

Dunia maya digemparkan dengan video yang menunjukkan seorang anak kecil turun dari helikopter Robinson R22 Beta yang mendarat di halaman sebuah sekolah di distrik elite Lipky di ibu kota Kiev.

Bocah tersebut dilihat berlari terengah-engah dengan kemeja yang belum terkancing rapi, sehingga orang-orang menyimpulkan ia sedang terburu-buru karena terlambat masuk ke kelas.

Seperti yang dilansir Metro.uk pada 20 Maret 2017, belakangan anak itu diketahui sebagai putra dari Andrey Palchevskii, mantan pejabat tinggi di lingkungan Kementerian Olahraga Ukraina.

Palchevskii belum memberikan komentar dan tanggapan terkait dengan peristiwa yang telah memicu perdebatan di media sosial. Beberapa mengkritik sang ayah yang memanjakan anaknya dengan membawanya ke sekolah dengan helikopter.

Anna Melenchuk menulis, "Semua kita bisa berharap bahwa orang-orang seperti itu mendapatkan penilaian yang tepat suatu hari nanti.

Namun Artyon Ulibin berpendapat, "Jangan cemburu. Mengapa Anda harus sibuk dengan urusan orang?"

Lypky adalah lingkungan bersejarah ibu kota Ukraina, Kiev, di mana berdiri sebagian besar gedung-gedung utama pemerintah dan hotel bintang lima.

METRO.UK | YON DEMA

Berita terkait

Ukraina Buat Daftar Pria Tidak Bertanggung Jawab, Apa Maksudnya?

8 Februari 2018

Ukraina Buat Daftar Pria Tidak Bertanggung Jawab, Apa Maksudnya?

Ukraina membuat daftar elektronik nama-nama pria yang tidak bertanggung jawab menafkahi anaknya.

Baca Selengkapnya

Gudang Senjata Meledak di Ukraina, 30 Ribu Warga Dievakuasi

13 November 2017

Gudang Senjata Meledak di Ukraina, 30 Ribu Warga Dievakuasi

Gudang senjata di Ukraina meledak, menyebabkan satu orang perempuan cedera.

Baca Selengkapnya

Gudang Senjata Terbesar Ukraina Meledak, 30 Ribu Orang Dievakuasi

27 September 2017

Gudang Senjata Terbesar Ukraina Meledak, 30 Ribu Orang Dievakuasi

Sebelumnya, gudang senjata Ukraina juga meledak pada Maret lalu.

Baca Selengkapnya

Ukraina Jadi Tuan Rumah Kontes Lagu Eropa Eurovision-2017

8 Mei 2017

Ukraina Jadi Tuan Rumah Kontes Lagu Eropa Eurovision-2017

Menurut Kedutaan Besar Ukraina, negaranya tetap akan mengadakan kontes Eurovision-2017, di tengah perang "hibrid" dengan Rusia.

Baca Selengkapnya

Putri Pejabat Digigit Anjing Jadi Gunjingan di Media Sosial

8 Mei 2017

Putri Pejabat Digigit Anjing Jadi Gunjingan di Media Sosial

Putri seorang pejabat Ukraina berusia 6 tahun digigit anjing di wilayah Krimea, yang dicaplok Rusia.

Baca Selengkapnya

Perang Ukraina Lawan Pemberontak, Warga Hidup tanpa Listrik  

5 Februari 2017

Perang Ukraina Lawan Pemberontak, Warga Hidup tanpa Listrik  

Bentrok senjata antara pasukan pemerintah dan pemberontak pro-Rusia mengakibatkan kerusakan infrastruktur.

Baca Selengkapnya

Presiden Ukraina Klaim 54 Persen Rakyat Ingin Gabung NATO  

2 Februari 2017

Presiden Ukraina Klaim 54 Persen Rakyat Ingin Gabung NATO  

Presiden Ukraina, Petro Poroshenko mengklaim 54 persen rakyatnya ingin Ukraina bergabung dengan NATO.

Baca Selengkapnya

Ukraina-Rusia Perang Terbuka, 13 Orang Tewas

2 Februari 2017

Ukraina-Rusia Perang Terbuka, 13 Orang Tewas

Ukraina dan Rusia terlibat perang terbuka di perbatasan, 13 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Ukraina Sita Peluru Kendali Buatan Rusia untuk Iran

24 Januari 2017

Ukraina Sita Peluru Kendali Buatan Rusia untuk Iran

Ukraina menyita pesawat kargo berisi peluru kendali anti-tank buatan Rusia yang akan diterbangkan ke Iran.

Baca Selengkapnya

Ukraina Sita Rudal Milik Iran, Diselundupkan dari Rusia

24 Januari 2017

Ukraina Sita Rudal Milik Iran, Diselundupkan dari Rusia

Semua barang disita pihak berwenang Ukraina karena dianggap melanggar hukum internasional mengenai barang dan senjata.

Baca Selengkapnya