Terlibat ISIS, Malaysia Menahan 6 Warga Asing  

Reporter

Minggu, 5 Maret 2017 18:24 WIB

Seorang pria WN Indonesia ditahan karena diduga merencanakan serangan di Malaysia di bawah instruksi dari anggota sel ISIS. Chanelnewsasia.com/Polisi Kerajaan Malaysia

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Malaysia menahan enam warga asing dan satu orang warga negara sendiri karena kuat dugaan terlibat ke dalam kelompok militan termasuk Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Menurut keterangan kepolisian Malaysia, Ahad, 5 Maret 2017, negara-negara di Asia Tenggara melakukan kewaspadaan tinggi sejak serangan bom bunuh diri sejumlah pria bersenjata dari ISIS dan melancarkan serangan di Jakarta pada Januari 2016.

Polisi menjelaskan, serangan granat menghantam sebuah bar di pinggiran ibu kota Malaysia, Kuala Lumpur, pada awal Juni 2016, menyebabkan delapan orang luka.

"ISIS mengaku bertanggung jawab atas berbagai serangan di wilayah Malaysia," kata polisi seperti ditulis Nikkei, Ahad.

Malaysia, Nikkei melaporkan, telah menahan ratusan orang beberapa tahun ini setelah mereka disangka masuk jaringan kelompok militan.

"Pada periode 21-26 Februari 2017, kepolisian Malaysia menahan seorang warga negara Malaysia dan Indonesia karena merencanakan serangan dengan skala besar menggunakan bom mobil sebelum mereka meninggalkan negeri ini untuk bergabung dengan ISIS di Suriah," kata Inspektur Jenderal Polisi Khalid Abu Bakar dalam sebuah pernyataan.

Khalid menambahkan, kedua orang itu bagian dari sel ISIS yang menerima instruksi dari Muhammad Wanndy Muhammad Jedi. Orang ini terkenal sebagai militan ISIS di Suriah.

"Salah seorang tersangka dari Asia Timur -menggunakan visa palsu mahasiswa- memiliki koneksi dengan sebuah grup militan yang mengirimkan anggota ke Malaysia sebelum menuju Suriah untuk bergabung bersama ISIS," kata Khalid.

Empat warga Yaman ditahan karena diduga menjadi bagian dari satu kelompok pemberontak di Yaman. Mereka juga bagian dari sindikat pemalsu dokumen perjalanan.

"Dari hasil operasi keamanan, polisi menyita berbagai paspor internasional dan uang tunai 270 ribu ringgit atau setara dengan Rp 800 juta," tutur Khalid.

NIKKEI | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

3 jam lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

1 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

2 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

4 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

6 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

7 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

7 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

8 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

9 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya