Hubungan Membaik, India Kembalikan Bocah 5 Tahun ke Pakistan  

Reporter

Minggu, 5 Februari 2017 10:20 WIB

Iftikhar Ahmad bersama ibunya, Rohina Kayani sebelum ia meninggalkan Pakistan. Foto: Ansar Burney Trust

TEMPO.CO, Islamabad - India mengembalikan bocah 5 tahun kepada ibunya di Pakistan setelah hubungan kedua negara berangsur-angsur membaik.

Seperti dilansir BBC, Ahad, 5 Februari 2017, Duta Besar Pakistan untuk New Delhi, Abdul Basit, mengucapkan terima kasih kepada India setelah Iftikhar Ahmad dikembalikan kepada ibu, Rohina Kayani, di perbatasan Wagah-Attari pada Sabtu kemarin waktu setempat.

Baca: Gara-Gara Tak Mau Sikat Gigi, Balita Tewas Ditendang Ibunya

Iftikhar menjadi pusat kontroversi India-Pakistan setelah diculik ayahnya dari Pakistan ke India. Ayahnya ditangkap pada Maret lalu.

Bocah itu dibawa ayahnya, Gulzar Ahmad Tantray, ke India pada awal Maret lalu dengan dalih akan menghadiri sebuah acara pernikahan.

Ternyata Tantray membawa putranya ke Ganderbal, wilayah Kashmir yang dikuasai India. Rohina sendiri tinggal di wilayah Kashmir yang dikuasai Pakistan.

Rohina kemudian mengajukan gugatan ke pengadilan India untuk merebut anaknya kembali. Ia menyatakan Tantray menculik anaknya.

Namun, meski pengadilan memenangkan gugatan Rohina pada Mei 2016, butuh waktu delapan bulan bagi dia dan anaknya untuk bertemu kembali. Ini karena ketegangan antara Pakistan dan India yang dipicu konflik di Kashmir.

“Saya sudah kehilangan harapan untuk bertemu dengan anak saya,” kata Rohina kepada wartawan. Menyebut pertemuan ini sebagai keajaiban, Rohina mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Pakistan yang telah membantunya.

Tantray, yang tumbuh di sebuah desa di Ganderbal, menyeberangi wilayah Kashmir yang dikuasai Pakistan pada 1990 untuk bergabung melawan pendudukan India di Kashmir.

BBC | TIMES OF INDIA | SITA PLANASARI AQUADINI




Berita terkait

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

9 jam lalu

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.

Baca Selengkapnya

Setahun Menjabat PM Skotlandia Humza Yousaf Mengundurkan Diri, Ini Alasannya

5 hari lalu

Setahun Menjabat PM Skotlandia Humza Yousaf Mengundurkan Diri, Ini Alasannya

PM Skotlandia Humza Yousaf dilantik saat usianya masih 37 tahun, setahun lalu. Tak sampai setahun ia mengundurkan diri. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Diserang Israel, Presiden Iran Justru Kunjungi Pakistan Pekan Ini

14 hari lalu

Diserang Israel, Presiden Iran Justru Kunjungi Pakistan Pekan Ini

Presiden Iran Ebrahim Raisi akan melakukan kunjungan resmi ke Pakistan mulai pekan ini, meski negara itu baru saja diserang Israel pada Jumat lalu

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Biaya Hidup Termurah di Dunia, Indonesia Masuk?

20 hari lalu

10 Negara dengan Biaya Hidup Termurah di Dunia, Indonesia Masuk?

Negara dengan biaya hidup termurah di dunia pada 2024, Pakistan berada di urutan pertama

Baca Selengkapnya

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

21 hari lalu

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.

Baca Selengkapnya

Jerman Disebut Minta NATO Blokir Embargo Senjata PBB terhadap Israel

31 hari lalu

Jerman Disebut Minta NATO Blokir Embargo Senjata PBB terhadap Israel

Menlu Jerman Annalena Baerbock disebut mendesak NATO untuk memblokir rancangan resolusi PBB yang menyerukan penghentian ekspor senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

32 hari lalu

Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

Dewan HAM PBB akan mempertimbangkan rancangan resolusi pada Jumat 5 April 2024 yang menyerukan embargo senjata terhadap Israel.

Baca Selengkapnya

Asif Ali Zardari Terpilih sebagai Presiden Pakistan, Mengenali Perjalanan Politiknya

55 hari lalu

Asif Ali Zardari Terpilih sebagai Presiden Pakistan, Mengenali Perjalanan Politiknya

Asif Ali Zardari mantan suami Benazir Bhutto yang dua kali menjabat perdana menteri Pakistan

Baca Selengkapnya

Putusan Pengadilan Pakistan: Hukuman Gantung Zulfikar Ali Bhutto Sewenang-wenang

6 Maret 2024

Putusan Pengadilan Pakistan: Hukuman Gantung Zulfikar Ali Bhutto Sewenang-wenang

44 tahun lalu, Zulfikar Ali Bhutto, ayah Benazir Bhutto, dihukum gantung dengang sewenang-wenang di bawah rezim militer Pakistan Jenderal Zia-ul-Haq.

Baca Selengkapnya

Partai Sekutu Imran Khan Tak Penuhi Syarat Masuk Parlemen Pakistan

5 Maret 2024

Partai Sekutu Imran Khan Tak Penuhi Syarat Masuk Parlemen Pakistan

Kandidat independen dari Dewan Sunni Ittehad (SIC) yang didukung partai Imran Khan, yakni Pakistan Tehreek-e-Insaf tak memenuhi syarat masuk parlemen.

Baca Selengkapnya