TEMPO.CO, Beijing - Seorang ayah di Cina berperilaku keji dengan menjual bayinya guna mendapat uang untuk membeli mobil baru bagi istrinya. Pria bernama Zhang itu ingin menceraikan istrinya.
Zhang yang tinggal di Kota Linyi, Shandong, wilayah timur Cina, menjual bayi laki-lakinya kepada seorang pria asing yang dikenalnya di Internet. Keduanya sepakat bertemu di persimpangan jalan yang ramai di Kota Linyi, tempat tinggal Zhang, pada 12 Januari 2017.
Zhang menunggu pembelinya sambil menggendong anaknya yang berusia 5 bulan dalam cuaca dingin saat itu. Setelah sekitar sepuluh menit menunggu, polisi patroli curiga dan menghampirinya.
Zhang, yang gelisah sementara anak yang digendongnya menangis karena kedinginan, kemudian ditahan polisi. Zhang mengaku sedang menunggu pembeli setelah mengiklankan anaknya di Internet. Seorang pembeli setuju membeli bayi lelaki dengan harga 80 ribu yuan (Rp 156,3 juta).
Uang penjualan bayi itu akan dipakai Zhang untuk membeli mobil. Istrinya meminta dibelikan mobil sebagai syarat untuk bercerai.
Zhang berharap anaknya akan mendapat keluarga yang baik setelah dia bercerai. "Susah untuk bercerai ketika kita memiliki anak," katanya.
Polisi menahan Zhang dan menjeratnya dengan undang-undang perdagangan manusia. Tidak diketahui apakah istri pria itu tahu tentang niatnya untuk menjual bayi mereka.
Video yang dirilis oleh Iqilu.com ini memicu kemarahan di Cina. Para pengguna Internet menyatakan jijik terhadap tindakan pria itu. THE SUN | DAILY MAIL | YON DEMA
