Soal Serangan ke Stasiun TV Irak, Pentagon Menolak Berkomentar
Reporter
Editor
Selasa, 5 Agustus 2003 17:55 WIB
TEMPO Interaktif, Washington, AFP:Pentagon menolak mengkonfirmasikan berita yang menyebut militer Amerika berupaya menghancurkan atau menghambat siaran televisi Irak. Hal ini berkaitan dengan nasib dua saluran televisi nasional Irak yang lenyap dari udara setelah terkena serangan rudal pada menara pemancar. "Kami tidak pernah mendiskusikan sasaran kami," kata Bryan Whitman, Direktur Informasi Pentagon, kepada wartawan. Ia mengatakan bahwa militer Amerika berusaha menghindari korban sipil. Juru bicara ini juga menolak memberikan konfirmasi mengenai informasi bahwa militer Amerika menggunakan bom elektromagnetik, dikenal sebagai bom E, yang dapat merusak peralatan elektronik dan jaringan televisi dengan gelombang pengacaunya. Stasiun televisi Irak milik pemerintah Irak berhentik mengudara pada Selasa malam setelah serangkaian gempuran rudal ke kota Baghdad. Namun, stasiun ini kembali mengudara setelah 45 menit. Kebenaran serangan militer Amerika terhadap stasiun televisi ini diungkapkan oleh wartawan CBS News. Media ini melaporkan bahwa angkatan udara Amerika mengempur stasiun televisi Irak dengan bom elektromagnetik, yang menumpang rudal, untuk mematikan sinyal dan sekaligus menghancurkan stasiun televisi itu. Pihak Pentagon sendiri menolak mengkonfirmasikan kebenaran adanya peralatan ini. Sementara seorang pejabat militer Amerika di Qatar Victor Renuart mengatakan bahwa siaran televisi Irak tidak merugikan kepentingan negaranya. Menurutnya, siaran berita itu tidak mewakili realitas yang ada. Ia menilai penduduk kawasan Teluk tidak mempercayai kebenaran siaran televisi Irak. Namun, seorang pejabat Pentagon yang menolak disebutkan identitasnya menduga lebih jauh. Ia mencurigai jika pemerintah Irak menggunakan siaran televisi ini untuk berkomunikasi dengan pasukannya yang berada di lapangan. Budi Riza --- Tempo News Room
Berita terkait
Duel PSG vs Borussia Dortmund di Semifinal Kedua Liga Champions, Edin Terzic Waspada Rekor Buruk Timnya
4 menit lalu
Duel PSG vs Borussia Dortmund di Semifinal Kedua Liga Champions, Edin Terzic Waspada Rekor Buruk Timnya
Duel Paris Saint-Germain atau PSG vs Borussia Dortmund akan terjadi pada leg kedua babak semifinal Liga Champions 2023-2024.
Pj Bupati Banyuasin Terima Penghargaan Dari Kementerian Desa PDTT
14 menit lalu
Pj Bupati Banyuasin Terima Penghargaan Dari Kementerian Desa PDTT
Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam mendapatkan penghargaan karena berperan aktif dalam memfasilitasi penerbitan sertifikat hak milik bagi para peserta transmigran di Kabupaten Banyuasin.
Ahmad Basarah Mengecam Pelarangan Ibadah di Tangerang
17 menit lalu
Ahmad Basarah Mengecam Pelarangan Ibadah di Tangerang
Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah mengecam keras oknum warga yang melakukan kekerasan terhadap mahasiswi Universitas Pamulang yang sedang menjalankan ibadah doa.