TEMPO.CO, Bari - Sedikitnya 20 orang tewas dan puluhan lain terluka dalam kecelakaan yang melibatkan dua kereta penumpang di Italia selatan, Selasa, 12 Juli 2016. Kedua kereta berada di jalur yang sama ketika bertubrukan di antara kota pantai Bari dan Barletta.
Tim penyelamat berusaha mengevakuasi para penumpang dari bangkai kereta di dekat Kota Andria. Salah satu korban yang berhasil diselamatkan adalah seorang anak kecil. Ia langsung diterbangkan ke rumah sakit terdekat. Tim medis juga membangun rumah sakit lapangan untuk merawat korban luka. "Situasinya sangat dramatis," kata Antonio Nunziante, anggota pertahanan sipil setempat, kepada Ansa.
Belum diketahui penyebab kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 11.30 waktu setempat itu. Cuaca cukup cerah di sekitar lokasi musibah di selatan wilayah Apulia. Seorang jaksa menyatakan terlalu dini untuk berspekulasi mengenai penyebab kecelakaan tersebut, meski ia tak menampik kemungkinan kesalahan manusia sebagai faktor utama.
Media Italia melaporkan, salah satu kereta datang dari Andria dan kereta lain dari Corato. Keduanya melaju dengan sangat cepat, sehingga ketika terjadi tabrakan sejumlah gerbong terlihat hancur berkeping-keping. “Lokasi kejadian seperti musibah jatuhnya pesawat,” ucap Wali Kota Corato Massimo Mazzilli.
Perdana Menteri Italia Matteo Renzi mempersingkat kunjungannya ke Milan pasca-kecelakaan dan segera kembali ke Roma. Ia berjanji akan melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengungkap penyebab kecelakaan itu.
