Menolak Bercinta, 19 Wanita Dikurung, dan Ini yang Terjadi

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Kamis, 9 Juni 2016 08:04 WIB

Sejumlah anak pengungsi Yazidi menyambut gembira kabar direbutnya kembali kota Sinjar oleh pasukan Kurdi dengan bantuan pasukan udara AS dari tangan ISIS saat berada di pengungsian sementara di Derek, Rojava, Suriah, 13 November 2015. Getty Images/John Moore

TEMPO.CO, Mosul - Kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) telah mengeksekusi 19 wanita dengan cara membakar mereka hidup-hidup di hadapan publik. Hal itu dilakukan setelah para wanita tersebut menolak melakukan hubungan seks.

Beberapa saksi mata yang berada dilokasi kejadian mengatakan, para wanita yang diambil oleh militan ISIS untuk dijadikan budak seks di kota Mosul, Irak, itu, kemudian ditempatkan di kandang saat dibakar di hadapan ratusan orang.

BACA JUGA
Kisah Kucing Bangunkan Jemaah untuk Salat Jadi Mendunia
Inilah Hadiah Istimewa Murid TK yang Bikin Gurunya Terkejut


"Tidak ada yang bisa melakukan apapun untuk menyelamatkan mereka dari hukuman yang brutal itu," kata seorang saksi mata yang enggan menyebutkan namanya sebagaimana dikutip dari laman Standard.co.uk, Rabu, 8 Juni 2016.

PBB memperkirakan ISIS saat ini menahan sekitar 3.500 perempuan dan anak-anak Yazidi sebagai budak di Irak utara dan Suriah. Kelompok teror itu memperlakukan secara brutal kaum Yazidi--pengikut agama kuno--yang mereka anggap sebagai "jamaah setan".

ISIS menjadikan kaum wanita Yazidi yang belum menikah sebagai budak seks mereka. Sementara anak laki-laki muda berusia minimal delapan tahun dipaksa untuk masuk Islam sebelum dilatih sebagai tentara atau pelaku bom bunuh diri.

BACA JUGA
Ustad Zacky Mirza Buka-bukaan Soal Ceraikan Shinta Tanjung
Biang Kisruh Pernikahan Ustad Zacky Mirza-Shinta Terjawab?


"Semakin lama mereka ditahan oleh ISIS kehidupan akan menjadi lebih mengerikan bagi wanita Yazidi; dibeli dan dijual, diperkosa secara brutal, anak-anak mereka dipisahkan dari mereka," kata Skye Wheeler, aktivis Human Rights Watch.

Pada Agustus 2014, sedikitnya 5.000 orang Yazidi dilaporkan tewas dan 400 ribu orang lainntya dipaksa melarikan diri ketika ISIS menerobos daerah Yazidi di sekitar Sinjar, Irak.

STANDARD.CO.UK | MECHOS DE LAROCHA

BACA JUGA
Pembunuh Enno Lolos dari Hukuman Kebiri
Ahok Sebut Fahri Hamzah Hebat, Ini Sebabnya

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

2 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

2 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

2 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Fakta Menarik Timnas Indonesia Vs Irak di Laga Terakhir Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Fakta Menarik Timnas Indonesia Vs Irak di Laga Terakhir Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia menutup Piala Asia U-23 2024 dengan menempati posisi keempat. Berikut beberapa fakta menarik Indoneisa Vs Irak.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

3 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya