Berinovasi, Pengungsi di Eropa Punya TV Sendiri

Reporter

Kamis, 28 April 2016 10:16 WIB

Anak-anak pengungsi di Eropa dihibur oleh badut. Hiburan seperti ini dapat meringankan penderitaan para pengungsi. alaraby.co.uk

TEMPO.CO, Athena - Para pengungsi yang saat ini terdampar di wilayah perbatasan Eropa, kini memiliki televisi sendiri dengan nama TV Pengungsi sebagai upaya tandingan atau setidaknya untuk mengejek televisi Barat mengenai laporan tentang kondisi mereka.

Para pendatang yang melakukan perjalanan ribuan kilometer untuk menyelamatkan diri dari perang dan kemiskinan di Suriah, Irak, serta Afganistan itu mengambil langkah yang mereka sebut sebagai kegiatan bermakna.

TV Pengungsi adalah sebuah saluran hasil dari kerja sama dengan sebuah tim film asal Jerman-Austria yang diharapkan dapat memberdayakan para pengungsi yang jumlahnya ratusan ribu di kamp penampungan Eropa.

"TV Pengungsi adalah aktivisme, seni penyatuan dengan melibatkan warga sipil. Kami ingin memecahkan masalah perbatasan melalui pembuatan film," kata pendiri dan pembuat film Austria, David Gross.

Salah satu hasil produk televisi tersebut, antara lain laporan panjang mengenai perjalanan pengungsi ke Barat disertai wawancara dengan pendatang dan warga Eropa mengenai krisis tersebut. Sebuah video berjudul Apakah Anda Takut dengan Pengungsi? memunculkan reporter Arman dari Afganistan yang menemui warga Austria di jalan menanyakan persepsi mereka terhadap kedatangan pengungsi di negaranya.

Dalam beberapa kasus, mereka bekerja tanpa peralatan memadai. Mereka mencatat hasil rekaman wawancara di telepon seluler dengan menggunakan kamera dari kayu serta mikropon gelas plastik.







Kasus ini digambarkan sebagai sebuah ejekan secara langsung terhadap media Barat dalam meliput krisis pengungsi. Selama ini mereka merasa terganggu dengan kehadiran wartawan yang secara rutin mempertontonkan perilakunya di kamp pengungsi.

Krisis pengungsi di Eropa dikategorikan sebagai bencana kemanusiaan terburuk sejak Perang Dunia II dan menjadi perdebatan internasional.

Lebih dari satu juta orang mendarat dari Turki menuju Yunani pada 2015, dan sekitar 150 ribu telah lolos ke negeri itu, sementara 700 ribu lainnya mencoba memasuki kamp-kamp pengungsi di negara-negara Barat.

ALARABY | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Kota Paling Harum di Dunia Ini Ada di Yunani

8 hari lalu

Kota Paling Harum di Dunia Ini Ada di Yunani

Menurut studi HAYPP, Athena, ibukota Yunani menduduki peringkat pertama kota yang memiliki aroma paling harum

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

8 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Dilantik Oktober 2024, Ini Sosok yang Pertama Kali Menggagas Sumpah Jabatan

12 hari lalu

Prabowo-Gibran Dilantik Oktober 2024, Ini Sosok yang Pertama Kali Menggagas Sumpah Jabatan

Ritual sumpah jabatan, yang akan dilakukan Prabowo dan Gibran pertama kali dilakukan pada ribuan tahun lalu. Ini sosok yang mencetuskannya

Baca Selengkapnya

7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

13 hari lalu

7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

Ada beberapa hal yang harus diketahui wisatawan sebeulum berkunjung Yunani

Baca Selengkapnya

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

18 hari lalu

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

Iran dulunya merupakan bagian dari kekaisaran Persia. Lalu berganti nama. Salah satu paham aliran Syiah tumbuh paling subur di negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

22 hari lalu

Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

Sebanyak 25.000 turis dievakuasi saat kebakaran hutan di Pulau Rhodes, Yunani, pada 2023, mereka akan mendapat liburan gratis.

Baca Selengkapnya

Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

30 hari lalu

Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

Pantai dengan perairan paling biru di dunia ini ada di Eropa dan Yunani

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

40 hari lalu

Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman

Baca Selengkapnya

Yunani Punya Aturan Baru untuk Pantai setelah Penduduk Lokal Protes

49 hari lalu

Yunani Punya Aturan Baru untuk Pantai setelah Penduduk Lokal Protes

Peraturan ini dirancang untuk membuat pantai lebih teratur dan adil untuk wisatawan maupun penduduk Yunani.

Baca Selengkapnya

Melihat Donald Trump dari Perspektif Mitologi Yunani

57 hari lalu

Melihat Donald Trump dari Perspektif Mitologi Yunani

Untuk melihat seorang Donald Trump, Anda bisa mengingat kembali debat presiden pertama 2020 ketika dia berulang kali menginterupsi dan menyerang lawan

Baca Selengkapnya