Teror Brussels dan Bom Paris Diduga Terkait

Sabtu, 26 Maret 2016 10:39 WIB

Polisi Belgia menggeledah barang bawaan para penumpang kereta komuter bawah tanah Metro Brussel di stasiun De Brouckere, Belgia, 23 Maret 2016. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Brussels - Kepolisian Belgia menangkap tujuh tersangka kasus teror pada Kamis dan kemarin setelah pemerintah Eropa meningkatkan upaya perang melawan jaringan ekstremis setelah serangan bom di Brussels, Belgia, yang diklaim kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Polisi Jerman juga menciduk dua terduga pelaku bom Brussels. Adapun Prancis mengaku telah membongkar sebuah rencana serangan militan yang "sudah memasuki tahap akhir". Sumber-sumber kepolisian menyatakan salah seorang pengebom di Zaventem adalah Najim Laachraoui, veteran di Suriah dan tersangka perakit bom sabuk dalam serangan Paris.

Para milisi ISIS menyerang Bandara Zaventem dan sebuah stasiun metro di Brussels pada Selasa lalu, yang menewaskan sedikitnya 31 orang dan melukai 270 orang lainnya. Para penyelidik yakin serangan ini dilancarkan oleh milisi ISIS yang juga bertanggung jawab atas serangan di Paris, yang menewaskan 130 orang, pada 13 November lalu.

Kantor Jaksa Federal Belgia menyatakan enam orang ditangkap dalam penggerebekan di permukiman Schaerbeek di utara dan area Jette di barat Brussels. Televisi RTBF menyebutkan pria ketujuh ditangkap di pinggiran hutan di luar Brussels, kemarin pagi.

Baca juga: Buntut Teror Brussels, Dua Menteri Belgia Minta Mundur

Menurut majalah Der Spiegel, satu dari dua terduga teroris yang ditangkap polisi Jerman menerima pesan pendek dari tersangka pengebom stasiun metro yang berisi kata "fin"—dalam bahasa Prancis berarti "tamat"—tiga menit sebelum ledakan di stasiun metro. Kantor Kementerian Dalam Negeri Jerman belum berkomentar soal kabar ini.

Kamis kemarin, kepolisian Prancis menangkap seorang pria yang dituding menyusun rencana untuk menyerang Prancis. Seperti dikutip Channel News Asia, Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve mengatakan, "Pria ini adalah warga Prancis yang memiliki sebuah jaringan yang ingin menyerang negeri kami."

Polisi mengevakuasi sebuah blok apartemen dalam penggerebekan di daerah pinggiran utara Paris, Argenteuil. Sejumlah kecil bahan peledak disita.

Foto: Wajah 3 Pelaku Bom Brussel Tertangkap Rekaman CCTV

Para jaksa Belgia membenarkan bahwa Khalid El Bakraoui—yang meledakkan diri di stasiun metro tak lama setelah saudaranya, Ibrahim, beraksi di Zaventem—adalah subyek dari perintah penangkapan internasional dalam serangan di Paris. Sumber-sumber kepolisian menyatakan salah seorang pengebom di Zaventem adalah Najim Laachraoui, veteran ekstremis Islam Belgia di Suriah dan tersangka perakit bom sabuk dalam serangan Paris.

Dalam konferensi pers di Brussels, Kamis kemarin, adik Najim, Mourad Laachroui, membantah hal tersebut dan mengatakan kakaknya adalah orang baik. "Setelah serangan Paris, rumah kami digeledah dan tak ditemukan apa-apa," katanya.

Namun, menurut Menteri Luar Negeri Belgia Didier Reynders, setelah kabur dari Paris, Salah Abdeslam—yang tertangkap pekan lalu—membentuk sebuah sel baru di sekitar kampungnya di Molenbeek dan memperbarui rencananya. Sedangkan menurut Fox News, yang mengutip laporan AP, kelompok ISIS telah melatih sekitar 400 “pengantin” yang menjadikan Eropa sebagai target. Jaringan sel-sel yang lincah dan semi-otonom menunjukkan jangkauan luas kelompok ekstremis di Eropa.

REUTERS | FOX NEWS | EURONEWS | DWI ARJANTO


Berita terkait

Belgia Mulai Sidangkan Kasus Bom Brussels 2016

6 Desember 2022

Belgia Mulai Sidangkan Kasus Bom Brussels 2016

Jaksa Belgia akan membaca dakwaan setebal 486 halaman kasus bom Brussels pada Selasa, sebelum pemeriksaan sekitar 370 ahli dan saksi dapat dimulai.

Baca Selengkapnya

Kasus Serangan Bom Brussels 2016 Mulai Disidangkan

30 November 2022

Kasus Serangan Bom Brussels 2016 Mulai Disidangkan

Pengadilan Belgia menyidangkan kasus Bom Brussels di bandara dan kereta metro pada 2016, yang menewaskan 32 orang dan melukai 300 lainnya

Baca Selengkapnya

Persidangan Perdana Bom Brussels, Terdakwa Boikot Sidang

12 September 2022

Persidangan Perdana Bom Brussels, Terdakwa Boikot Sidang

Ekstremis Prancis Salah Abdeslam, yang sudah dipenjara karena perannya dalam serangan Paris 2015, memboikot sidang perdana bom Brussels 2016

Baca Selengkapnya

Bom Brussels, Pelaku Diduga Sipir Penjara ISIS di Suriah

23 April 2016

Bom Brussels, Pelaku Diduga Sipir Penjara ISIS di Suriah

Sejumlah wartawan Prancis yang disekap kelompok teror di Suriah pada 2013 mengenali sosok Najim Laachraoui sebagai salah satu penculik.

Baca Selengkapnya

Bom Brussels, Pelaku Dikenali Sebagai Penjaga Penjara ISIS  

23 April 2016

Bom Brussels, Pelaku Dikenali Sebagai Penjaga Penjara ISIS  

Salah satu dari dua pelaku bom bunuh diri di bandara Zaventem Brussels telah teridentifikasi sebagai mantan penjaga penjara ISIS di Suriah.

Baca Selengkapnya

ISIS Mengirim Sejumlah Besar Milisinya ke Eropa?

20 April 2016

ISIS Mengirim Sejumlah Besar Milisinya ke Eropa?

Ada indikasi ISIS telah mengirim milisi ke Eropa dan Belgia.

Baca Selengkapnya

Akibat Bom, Perbaikan Bandara Brussels Bisa Berbulan-bulan

30 Maret 2016

Akibat Bom, Perbaikan Bandara Brussels Bisa Berbulan-bulan

Selama belum ada lampu hijau dari pemerintah, bandara tak akan dibuka meskipun sudah beroperasi sebagian.

Baca Selengkapnya

Bandara Brussel Tetap Tutup Hingga Selasa Pekan Depan

27 Maret 2016

Bandara Brussel Tetap Tutup Hingga Selasa Pekan Depan

Bandara Internasional Zaventem Brussel masih ditutup sampai Selasa pekan depan.

Baca Selengkapnya

Teror Brussel, Belgia Tetapkan Satu Tersangka Baru

27 Maret 2016

Teror Brussel, Belgia Tetapkan Satu Tersangka Baru

Kejaksaan Belgia menetapkan seorang tersangka bom Brussel.

Baca Selengkapnya

Buntut Teror Brussels, Dua Menteri Belgia Minta Mundur  

25 Maret 2016

Buntut Teror Brussels, Dua Menteri Belgia Minta Mundur  

Kedua menteri itu adalah Menteri Dalam Negeri Jan Jambon dan Menteri Kehakiman Koen Geens.

Baca Selengkapnya