Singapura Kutuk Bom Sarinah, Warganya Aman  

Reporter

Kamis, 14 Januari 2016 15:21 WIB

Tiga warga tergeletak di jalan usai terkena bom di dekat pos polisi di kawasan Sarinah, Jakarta, 14 Januari 2016. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Singapura - Singapura terus-menerus memantau situasi di Indonesia dengan saksama menyusul ledakan bom menghantam kawasan Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, pada Kamis, 14 Januari 2016, dan menewaskan sedikitnya tujuh orang.

"Kami mengutuk insiden bom mematikan tersebut kendati tidak ada warga negara Singapura yang menjadi korban," ucap Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balaikrishnan kepada media massa.

Serangkaian bom meledak di dekat pusat belanja Sarinah di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, dan menewaskan sedikitnya 7 orang, 4 di antaranya pria bersenjata dan 1 orang polisi. "Satu korban tewas lain warga negara Belanda yang bekerja untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa," kata polisi kepada Aljazeera.

LIHAT FOTO EKSKLUSIF: Detik-detik Polisi Ditembak Dua Terduga Teroris Bom Sarinah

Menurut sejumlah saksi mata, setidaknya ada enam ledakan yang menghantam pusat bisnis di Jakarta Pusat tersebut. Wartawan Aljazeera, Step Vaessen, yang melaporkan dari tempat kejadian, menyebutkan satu pos polisi dihancurkan dengan granat, selanjutnya terjadi adu tembak antara pelaku serangan dan anggota kepolisian.

"Kami meminta seluruh warga negara Singapura yang berada di Jakarta segera melaporkan keberadaannya di Kementerian Luar Negeri," kata Balakrishnan, sebagaimana dikutip Straits Times.

Dalam keterangannya kepada media, Balakrishnan menjelaskan bahwa warga negaranya aman di Jakarta. "Kedutaan besar kami telah memeriksa daftar warga Singapura di Jakarta. Tidak ada warga negara kami yang menjadi korban ledakan bom."

Sebelumnya, Balakrishnan mengunjungi Jakarta selama dua hari untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Dia meninggalkan Jakarta pada Rabu, 13 Januari 2016.

Kementerian Luar Negeri Singapura mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Singapura sangat terkejut atas terjadinya multiledakan di Jakarta yang menewaskan sejumlah warga sipil tak berdosa. "Kami mengutuk serangan ini dan menyampaikan dukacita mendalam kepada keluarga korban. Kami mendukung upaya pemerintah Indonesia menyeret pelaku ke meja hijau," demikian bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Singapura.

STRAIT TIMES | ALJAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Rekomendasi 5 Film yang Diangkat dari Kisah Nyata di Indonesia

20 Oktober 2023

Rekomendasi 5 Film yang Diangkat dari Kisah Nyata di Indonesia

Selain Tragedi Bintaro, ini peristiwa Indonesia lainnya yang diadaptasi menjadi film sebagai kisah nyata (true story).

Baca Selengkapnya

Ferdy Sambo Divonis Hukuman Mati, Ini Daftar Kasus yang Pernah Ditanganinya

15 Februari 2023

Ferdy Sambo Divonis Hukuman Mati, Ini Daftar Kasus yang Pernah Ditanganinya

Ferdy Sambo divonis hukuman mati. Ia tercatat pernah menangani beberapa kasus antara lain KM 50, kebakaran gedung Kejaksaan Agung, Djoko Tjandra.

Baca Selengkapnya

Ada Nama Krishna Murti dan Ferdy Sambo Tangani Kasus Bom Sarinah 7 Tahun Lalu

15 Januari 2023

Ada Nama Krishna Murti dan Ferdy Sambo Tangani Kasus Bom Sarinah 7 Tahun Lalu

Tujuh tahun berlalu sejak terjadinya tragedi bom Sarinah yang menewaskan 7 orang di kawasan Sarinah, Jakarta. Ada nama Krishna Murti dan Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

7 Tahun Tragedi Bom Sarinah, Teror di Siang Bolong Tak Jauh dari Istana Negara

15 Januari 2023

7 Tahun Tragedi Bom Sarinah, Teror di Siang Bolong Tak Jauh dari Istana Negara

Tujuh tahun lalu, 14 Januari 2016, di siang bolong terjadi teror di pusat Kota Jakarta, dikenal sebagai bom Sarinah. Ini kilas baliknya.

Baca Selengkapnya

77 Tahun Brimob Polri, Begini Rekam Jejak Anang Revandako Dankor Brimob Polri Saat ini

16 November 2022

77 Tahun Brimob Polri, Begini Rekam Jejak Anang Revandako Dankor Brimob Polri Saat ini

Anang Revandako bukanlah sosok baru di Brimob Polri. Begini rekam jejak Dankor Brimob ini hingga kini memimpin satuan tertua Polri.

Baca Selengkapnya

Tangga Karier Ferdy Sambo, Turut Tangani Kasus Bom Sarinah 6 Tahun Lalu

12 Agustus 2022

Tangga Karier Ferdy Sambo, Turut Tangani Kasus Bom Sarinah 6 Tahun Lalu

Irjen Pol Ferdy Sambo tersangka kasus pembunuhan Brigadir J. Saat berpangkat AKBP ia turut menangani kasus bom Sarinah pada januari 2016.

Baca Selengkapnya

Brandon, Anjing Pelacak Bom Thamrin Bertugas Di Formula E Jakarta

4 Juni 2022

Brandon, Anjing Pelacak Bom Thamrin Bertugas Di Formula E Jakarta

Brandon, anjing pelacak bahan peledak bertugas di Formula E. Dulu dia pernah ditugaskan untuk melacak bom di Jalan M.H. Thamrin.

Baca Selengkapnya

Refly Harun Buka Suara Soal Podcast Rizal Afif yang Disebut Mantan Napi Teroris

16 Mei 2022

Refly Harun Buka Suara Soal Podcast Rizal Afif yang Disebut Mantan Napi Teroris

Refly Harun mengaku dikenalkan dengan Abbi Rizal Afif oleh ustad Dewa Putu Adhi, mantan gitaris band di Bali.

Baca Selengkapnya

Nasib Karyawan Setelah McDonald's Sarinah Tutup

8 Mei 2020

Nasib Karyawan Setelah McDonald's Sarinah Tutup

Melalui surat resmi yang diterima McDonald's Indonesia pada 30 April 2020, Sarinah beralasan bakal merenovasi gedung dan mengubah strategi bsnis.

Baca Selengkapnya

Kisah Denny Mahieu, Penyintas di Teror Bom Sarinah 4 Tahun Lalu

14 Januari 2020

Kisah Denny Mahieu, Penyintas di Teror Bom Sarinah 4 Tahun Lalu

Salah satu penyintas korban bom Sarinah, Inspektur Satu Denny Mahieu mengaku sudah berdamai dengan peristiwa teror itu.

Baca Selengkapnya