Keputusan Parlemen, Yunani Akui Negara Palestina  

Reporter

Rabu, 23 Desember 2015 21:58 WIB

Petani berunjuk rasa memprotes kenaikan pajak di depan gedung parlemen di Athena, Yunani, 18 November 2015. Kenaikan pajak bagi petani adalah bagian dari persyaratan paket reformasi dari para kreditor Eropa. REUTERS/Alkis Konstantinidis

TEMPO.CO, Athena - Parlemen Yunani, dalam sebuah sidang, Selasa, 22 Desember 2015, menyetujui sebuah resolusi desakan terhadap pemerintah agar mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Ini merupakan sidang paling istimewa karena dihadiri Presiden Palestina. "Semua anggota partai di parlemen menyetujui pengakuan terhadap Palestina," kata Ketua Parlemen Yunani Nikos Voutsis.

Menanggapi keputusan tersebut, Presiden Palestina Mahmud Abbas mengatakan, "Saya bangga akan keputusan parlemen Yunani." Dalam kesempatan itu, Presiden Abbas mengucapkan terima kasih atas keputusan parlemen seraya berkata, "Keputusan tersebut sangat membantu terwujudnya negara Palestina."

Menurut Wakil Ketua Parlemen Yunani Tassos Kourakis, desakan resolusi terhadap pemerintah tersebut merupakan sesuatu yang sangat penting untuk mengakui negara Palestina.

Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras, dalam pengumumannya, Selasa kemarin, mengatakan, setelah melakukan pembicaraan dengan Presiden Abbas, Yunani tidak akan menyebut kawasan tersebut sebagai sebuah otoritas Palestina, melainkan negara Palestina.

Dia menjelaskan, kunjungan Presiden Abbas ke Yunan merupakan sinyal memperkuat hubungan sejarah secara tradisional kedua negara. "Yunani telah berkomitmen mengakui negara Palestina yang layak, merdeka, dan memiliki wilayah sesuai dengan perbatasan pada 1967, sekaligus menjadikan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara serta hidup berdampingan secara damai dengan Israel."

Di Ramallah, markas besar Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) menyambut baik resolusi parlemen Yunani. "Kami sangat berharap pemerintah Yunani mengikuti keputusan parlemen dan secara resmi mengakui negara Palestina dengan wilayah perbatasan 1967 dan Yerusalem timur sebagai ibu kota."

AL ARABIYA | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Kota Paling Harum di Dunia Ini Ada di Yunani

4 hari lalu

Kota Paling Harum di Dunia Ini Ada di Yunani

Menurut studi HAYPP, Athena, ibukota Yunani menduduki peringkat pertama kota yang memiliki aroma paling harum

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

4 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Dilantik Oktober 2024, Ini Sosok yang Pertama Kali Menggagas Sumpah Jabatan

7 hari lalu

Prabowo-Gibran Dilantik Oktober 2024, Ini Sosok yang Pertama Kali Menggagas Sumpah Jabatan

Ritual sumpah jabatan, yang akan dilakukan Prabowo dan Gibran pertama kali dilakukan pada ribuan tahun lalu. Ini sosok yang mencetuskannya

Baca Selengkapnya

7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

9 hari lalu

7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

Ada beberapa hal yang harus diketahui wisatawan sebeulum berkunjung Yunani

Baca Selengkapnya

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

13 hari lalu

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

Iran dulunya merupakan bagian dari kekaisaran Persia. Lalu berganti nama. Salah satu paham aliran Syiah tumbuh paling subur di negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

18 hari lalu

Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

Sebanyak 25.000 turis dievakuasi saat kebakaran hutan di Pulau Rhodes, Yunani, pada 2023, mereka akan mendapat liburan gratis.

Baca Selengkapnya

Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

26 hari lalu

Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

Pantai dengan perairan paling biru di dunia ini ada di Eropa dan Yunani

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

36 hari lalu

Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman

Baca Selengkapnya

Yunani Punya Aturan Baru untuk Pantai setelah Penduduk Lokal Protes

45 hari lalu

Yunani Punya Aturan Baru untuk Pantai setelah Penduduk Lokal Protes

Peraturan ini dirancang untuk membuat pantai lebih teratur dan adil untuk wisatawan maupun penduduk Yunani.

Baca Selengkapnya

Melihat Donald Trump dari Perspektif Mitologi Yunani

53 hari lalu

Melihat Donald Trump dari Perspektif Mitologi Yunani

Untuk melihat seorang Donald Trump, Anda bisa mengingat kembali debat presiden pertama 2020 ketika dia berulang kali menginterupsi dan menyerang lawan

Baca Selengkapnya