MH370 Hilang Misterius, Pilot: 8 Minggu Lagi Ditemukan

Reporter

Selasa, 24 November 2015 15:28 WIB

Zhang Yongli, adik dari korban penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370, berteriak sambil memegang poster saat melakukan aksi Beijing, Cina, 7 Agustus 2015 REUTERS/Jason Lee

TEMPO.CO, Canberra - Pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 di laut dalam beralih ke bagian terpencil di Samudra Hindia, yaitu lokasi yang disebut seorang pilot asal Inggris, Simon Hardy, tentang kemungkinan MH370 melakukan pendaratan di atas air tahun lalu bersama 239 penumpang dan kru.

Menurut Biro Keselamatan Transportasi Australia (ATSB) yang memimpin pencarian pesawat itu, pencarian di area laut dalam di barat daya Australia yang dikatakan Hardy sebagai lokasi kemungkinan pesawat itu berakhir akan dilakukan sepanjang Desember mendatang.

Namun otoritas Australia menyatakan pencarian tersebut bukan berdasarkan analisis pilot Boeing 777 yang berpengalaman itu.

Ketua Komisaris ATSB Martin Dolan mengatakan pencarian beralih ke selatan dalam lingkungan area prioritas berukuran 120 ribu kilometer persegi karena musim semi di belahan bumi selatan membuat kondisi ekstrem di lautan itu semakin tenang.

"Kami sadar bahwa kami berada dalam area yang Kapten Hardy nyatakan. Namun kami berada di daerah itu karena telah ditetapkan sebelumnya menjadi daerah berikutnya dalam pencarian kami, dan kami bergerak ke selatan karena cuaca di sana semakin membaik," ucap Dolan, seperti dilansir Daily Mail pada 23 November 2015.

Teori Hardy bahwa MH370 menyimpang jauh dari jalur asli ketika dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 telah diterbitkan pada beberapa bulan lalu.

Pilot Hardy menggunakan analisis matematika dan simulator penerbangan untuk menemukan rute MH370 ketika hilang dan menjadi misteri paling membingungkan dalam sejarah penerbangan.

"Saya yakin bangkai pesawat itu akan ditemukan dalam waktu empat-delapan minggu lagi," ujar Hardy kepada koran The Australian.

Selama ini, satu-satunya puing yang dikonfirmasi milik MH370 adalah flap sayap yang ditemukan di sebuah pulau terpencil di Samudra Hindia pada Juli lalu.

Australia dan Malaysia telah berbagi biaya pencarian yang dimulai pada Oktober tahun lalu berdasarkan analisis satelit dari pesawat jet selama lebih dari enam jam setelah pesawat tersebut dinyatakan hilang.

Perdana Menteri Cina Li Keqiang pada akhir pekan lalu menjanjikan tambahan dana sebesar US$ 14, 5 juta atau sekitar Rp 198,5 triliun untuk mendanai pencarian. Adapun warga Cina yang ada dalam penerbangan Malaysia Airlines tersebut sebanyak 153 orang.

DAILY MAIL | YON DEMA




Berita terkait

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

19 hari lalu

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

51 hari lalu

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

54 hari lalu

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.

Baca Selengkapnya

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

55 hari lalu

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

56 hari lalu

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

57 hari lalu

MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

MH370 hilang tanpa jejak. Pemerintah Malaysia menyatakan akan mencari lagi pesawat ini jika ada bukti baru.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

58 hari lalu

10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret 2014. Sebanyak lokasi dan 239 penumpang sampai sekarang belum ditemukan.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

59 hari lalu

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu

Baca Selengkapnya

Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

5 Februari 2024

Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

Pesawat Smart Air PK-SNJ mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah

Baca Selengkapnya

Pesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas

22 Januari 2024

Pesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas

Enam warga Rusia yang naik pesawat carter dari Thailand, jatuh di Afghanistan.

Baca Selengkapnya