Perdana Menteri Inggris David Cameron Lawat Indonesia Hari Ini

Reporter

Senin, 27 Juli 2015 04:39 WIB

Perdana Menteri Inggris David Cameron bersama istrinya Samantha, melambaikan tangan setelah bertemu dengan Ratu Elizabeth II untuk memberitahu ia cukup mendapatkan dukungan sehingga dapat membentuk pemerintahan di London, 8 Mei 2015. David Cameron terpilih kembali menjadi PM Inggris setelah partai Conservatif unggul jauh dari tiga rivalnnya. AP/Alastair Grant

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Inggris David Cameron mengajak 30 pengusaha dalam kunjungannya ke Indonesia, mulai Senin hari ini, 27 Juli 2015 hingga Selasa, 28 Juli 2015. Kunjungan ini merupakan lawatan pertama PM Cameron ke Asia Tenggara setelah terpilih pada Mei 2015.

"Perdana Menteri Cameron mengunjungi Asia Tenggara setelah lawatan ke Eropa dan pijakan pertamanya adalah Indonesia. Ini mengindikasikan Indonesia adalah mitra penting bagi Inggris," kata Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik di Jakarta, Minggu, 26 Juli 2015.

Dalam kunjungan kali ini, PM Cameron mengajak Menteri Energi dan Perubahan Iklim, Menteri Perdagangan, dan Utusan Khusus Perdagangan Inggris untuk Indonesia.

PM Cameron akan bertemu Presiden RI Joko Widodo, lalu mengunjungi Sekretariat ASEAN dan mengumumkan inisiatif untuk memperdalam hubungan kerja sama dengan ASEAN. PM Cameron juga akan bertemu dengan pengusaha Indonesia dan menghadiri forum bisnis yang melibatkan pengusaha kedua negara.

Ada 30 pengusaha dibawa Cameron, kebanyakan bergerak di bidang rekayasa (engineering), keuangan, energi, teknologi, dan infrastruktur. "Inggris menawarkan para pakar di bidang proyek-proyek infrastruktur, yang mana kita tahu Presiden Jokowi telah mengumumkan rencana proyeknya di bidang infrastruktur," kata Moazzam.

Inggris juga menawarkan kerja sama ruang angkasa dan teknologi satelit untuk memonitor deforestasi, memprediksi fenomena cuaca khusus seperi El Nino dan sebagainya. Selain itu, PM Cameron juga akan melihat pengalaman Indonesia dalam memerangi ektremisme melalui dialog antar agama.

"Fokus utama kunjungan PM Cameron adalah ekonomi, perdagangan, dan investasi," kata Moazzam.

NATALIA SANTI

Berita terkait

Menlu: Inggris Pertimbangkan Segera Akui Negara Palestina Merdeka

31 Januari 2024

Menlu: Inggris Pertimbangkan Segera Akui Negara Palestina Merdeka

Menlu David Cameron mengatakan Inggris akan segera mengakui negara Palestina merdeka

Baca Selengkapnya

Mendag: Potensi Perdagangan dengan Inggris Sangat Besar

22 Agustus 2023

Mendag: Potensi Perdagangan dengan Inggris Sangat Besar

JETCO diharapkan dapat ditingkatkan menjadi perjanjian dagang

Baca Selengkapnya

Mendag Optimistis JETCO Dorong Perdagangan Indonesia-Inggris

6 Juni 2023

Mendag Optimistis JETCO Dorong Perdagangan Indonesia-Inggris

Dua negara sedang berdiskusi menetapkan tanggal pertemuan JETCO ke-2.

Baca Selengkapnya

RI-Inggris Kerja Sama Transportasi Rendah Karbon, Nilainya Rp 162 Miliar

6 Juli 2022

RI-Inggris Kerja Sama Transportasi Rendah Karbon, Nilainya Rp 162 Miliar

Transportasi perkotaan rendah karbon akan dikembangkan di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Dominic Raab Akui Indonesia Sangat Strategis Bagi Inggris

7 April 2021

Menteri Luar Negeri Dominic Raab Akui Indonesia Sangat Strategis Bagi Inggris

Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab mengatakan visi global Inggris telah menempatkan Indonesia sebagai mitra strategis Inggris di Indo-Pasifik.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Inggris Bantu Pendidikan RI Senilai Rp 145 Miliar

4 November 2019

Pemerintah Inggris Bantu Pendidikan RI Senilai Rp 145 Miliar

Pemerintah Inggris akan meluncurkan program Skills for Prosperity senilai 8 juta Poundsterling atau Rp 145 miliar untuk membantu sektor pendidikan RI.

Baca Selengkapnya

70 Tahun RI-Inggris, Anies Baswedan dan Dubes Inggris Tanam Pohon

11 Mei 2019

70 Tahun RI-Inggris, Anies Baswedan dan Dubes Inggris Tanam Pohon

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Dubes Inggris untuk RI Moazzam Malik akan menanam pohon untuk memperingati 70 tahun hubungan diplomatik.

Baca Selengkapnya

Badan Kredit Ekspor Inggris Buka di Jakarta, Ini yang Ditawarkan

22 Januari 2018

Badan Kredit Ekspor Inggris Buka di Jakarta, Ini yang Ditawarkan

Badan Kredit Ekspor Inggris (UK Export Finance/UKEF) membuka kantor di Jakarta. Inggris menawarkan kemudahan pembiayaan.

Baca Selengkapnya

Apa Kota Terfavorit Mahasiswa Indonesia di Inggris?  

21 November 2016

Apa Kota Terfavorit Mahasiswa Indonesia di Inggris?  

Kota Manchester menjadi tujuan terfavorit para mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan pascasarjana di Inggris.

Baca Selengkapnya

Gloucestershire Bidik Indonesia sebagai Destinasi Investasi  

20 November 2016

Gloucestershire Bidik Indonesia sebagai Destinasi Investasi  

Gloucestershire University juga berminat menjalin kerja sama dengan berbagai universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya